26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Insyaalllah, Akhir Bulan Insentif Nakes Sudah Dibayarkan

SAMPIT, PROKALTENG – Pemerintah Kabupaten Kotim mengakui adanya keterlambatan pembayaran insentif nakes(nakes) di daerah tersebut. Namun dalam waktu dekat akan segera dibayarkan. Hal ini disebabkan administrasi dari puskesmas dan RSUD dr Murjani Sampit yang belum clear untuk pencairan, sehingga terjadi keterlambatan pembayarannya.

"Kami mendesak agar administrasi dari puskesmas dan RSUD dr Murjani Sampit supaya segera diselesaikan. Saya sudah kumpulkan semua kepala puskesmas se Kabupaten Kotim dan RSUD. Insya Allah akhir bulan sudah dibayarkan," ujar Bupati Kotim, H Halikinnor, Senin (26/7).

Dirinya mengatakan pemerintah daerah tidak ada niat untuk menunda-nunda pencairan insentif nakes. Keterlambatan ini karena masalah administrasi dari instansi masing-masing. Selama ini pemerintah daerah berusaha semaksimal mungkin memperhatikan nakes.

Baca Juga :  Pemkab Alokasikan Dana Penanganan Covid-19 Rp35 Miliar

"Kami menyadari peran nakes sangat penting dan menjadi garda terdepan menangani pasien Covid-19, dan kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kerja keras nakesyang rela berkorban menghadapi risiko terpapar Covid-19 serta tanpa kenal waktu dan lelah," ucapan Halikin

Mantan Sekda Kotim ini juga berharap tidak ada lagi kendala sehingga insentif nakes bisa segera dicairkan. Kabar rencana pencairan insentif itu juga sempat disampaikan kepada nakes yang sedang melayani vaksinasi Covid-19 secara massal belum lama ini.

"Penjelasan ini saya sampaikan agar semua pihak mengetahui apa yang menjadi penyebab keterlambatan tersebut, Anggaran kita ada untuk penanganan Covid-19. Kalau pun kurang, pasti kita upayakan semaksimal mungkin. Kami tidak ingin penanganan Covid-19 tidak maksimal karena terkendala anggaran," terangnya. 

Baca Juga :  Optimis Meraih Piala Adipura Tahun Ini

SAMPIT, PROKALTENG – Pemerintah Kabupaten Kotim mengakui adanya keterlambatan pembayaran insentif nakes(nakes) di daerah tersebut. Namun dalam waktu dekat akan segera dibayarkan. Hal ini disebabkan administrasi dari puskesmas dan RSUD dr Murjani Sampit yang belum clear untuk pencairan, sehingga terjadi keterlambatan pembayarannya.

"Kami mendesak agar administrasi dari puskesmas dan RSUD dr Murjani Sampit supaya segera diselesaikan. Saya sudah kumpulkan semua kepala puskesmas se Kabupaten Kotim dan RSUD. Insya Allah akhir bulan sudah dibayarkan," ujar Bupati Kotim, H Halikinnor, Senin (26/7).

Dirinya mengatakan pemerintah daerah tidak ada niat untuk menunda-nunda pencairan insentif nakes. Keterlambatan ini karena masalah administrasi dari instansi masing-masing. Selama ini pemerintah daerah berusaha semaksimal mungkin memperhatikan nakes.

Baca Juga :  Pemkab Alokasikan Dana Penanganan Covid-19 Rp35 Miliar

"Kami menyadari peran nakes sangat penting dan menjadi garda terdepan menangani pasien Covid-19, dan kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kerja keras nakesyang rela berkorban menghadapi risiko terpapar Covid-19 serta tanpa kenal waktu dan lelah," ucapan Halikin

Mantan Sekda Kotim ini juga berharap tidak ada lagi kendala sehingga insentif nakes bisa segera dicairkan. Kabar rencana pencairan insentif itu juga sempat disampaikan kepada nakes yang sedang melayani vaksinasi Covid-19 secara massal belum lama ini.

"Penjelasan ini saya sampaikan agar semua pihak mengetahui apa yang menjadi penyebab keterlambatan tersebut, Anggaran kita ada untuk penanganan Covid-19. Kalau pun kurang, pasti kita upayakan semaksimal mungkin. Kami tidak ingin penanganan Covid-19 tidak maksimal karena terkendala anggaran," terangnya. 

Baca Juga :  Optimis Meraih Piala Adipura Tahun Ini

Terpopuler

Artikel Terbaru