26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bupati Mendoakan Jaksa Semakin Profesional

TAMIANG LAYANG,KALTENGPOS.CO
Bupati Ampera AY Mebas menghadiri puncak Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-60 di
Kejaksaan Negeri Barito Timur, Rabu (22/7). Orang nomor satu di kabupaten
berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah itu pun mendoakan jaksa sebagai mitra
pemerintah daerah semakin profesional dan maju.

Bupati mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran
keluarga Adhyaksa dengan bertambahnya usia tahun ini. Menurut Ampera, dengan
genap enam puluh tahun, pastilah banyak kemajuan dan berbagai upaya menuju
perubahan lebih baik. “Atas nama pemerintah saya mendorong kejaksaan terus
bergerak dan berkarya,” katanya.

Pemerintah menilai, pembangunan yang dilakukan selama ini
tidak terlepas dari peran kejaksaan. Yakni, menurut Ampera, terkait
pendampingan dalam pekerjaan karena tidak seluruhnya paham tentang aturan. “Jika
ada pendampingan, kita tahu mana saja yang boleh dan tidak bertentangan,
sehingga pembangunan berjalan dengan baik,” ujarnya.

Baca Juga :  Pantau Serapan DD, Komisi I DPRD Kapuas Kunker ke Desa

Dalam rangka menuju pembenahan secara intern di
lingkup Kantor Kejari Bartim, bupati juga mengapresiasi. Upaya Kejari Bartim
mewujudkan zona WBK WBBM patut dimotivasi. “Mudahan sukses meraih WBK
untuk meningkatkan integritas pelayanan di Kejari Bartim,” ungkapnya. 

TAMIANG LAYANG,KALTENGPOS.CO
Bupati Ampera AY Mebas menghadiri puncak Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-60 di
Kejaksaan Negeri Barito Timur, Rabu (22/7). Orang nomor satu di kabupaten
berjuluk Gumi Jari Janang Kalalawah itu pun mendoakan jaksa sebagai mitra
pemerintah daerah semakin profesional dan maju.

Bupati mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran
keluarga Adhyaksa dengan bertambahnya usia tahun ini. Menurut Ampera, dengan
genap enam puluh tahun, pastilah banyak kemajuan dan berbagai upaya menuju
perubahan lebih baik. “Atas nama pemerintah saya mendorong kejaksaan terus
bergerak dan berkarya,” katanya.

Pemerintah menilai, pembangunan yang dilakukan selama ini
tidak terlepas dari peran kejaksaan. Yakni, menurut Ampera, terkait
pendampingan dalam pekerjaan karena tidak seluruhnya paham tentang aturan. “Jika
ada pendampingan, kita tahu mana saja yang boleh dan tidak bertentangan,
sehingga pembangunan berjalan dengan baik,” ujarnya.

Baca Juga :  Pantau Serapan DD, Komisi I DPRD Kapuas Kunker ke Desa

Dalam rangka menuju pembenahan secara intern di
lingkup Kantor Kejari Bartim, bupati juga mengapresiasi. Upaya Kejari Bartim
mewujudkan zona WBK WBBM patut dimotivasi. “Mudahan sukses meraih WBK
untuk meningkatkan integritas pelayanan di Kejari Bartim,” ungkapnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru