31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

TMMD Reguler ke-112 Kodim 1016 Palangka Raya Resmi Ditutup

GUNUNG MAS ,PROKALTENG.CO – TMMD Reguler Ke 112 Kodim 1016 Palangka Raya yang berlangsung selama satu bulan di Kelurahan Kampuri, Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas resmi ditutup, Kamis (14/10).

Acara penutupan itu dipimpin Kasrem 102 Panju Panjung, Kolonel Czi Wakhyono mewakili Danrem Brigjen TNI Yudianto Putrajaya. Pada kesempatan itu, Bupati dan Wakil Bupati Gunung Mas beserta jajarannya juga hadir.

"Atas pelaksanaan TMMD ke 112 ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Meski demikian kami juga menyadari berbagai kekurangan yang perlu kita evaluasi," katanya.

Dia menyadari masih ada permintaan dan harapan dari pemda setempat serta masyarakat yang belum dapat di akomodir seluruhnya. Untuk itu, dia berharap apa yang diinginkan masyarakat dapat terwujud pada program TMMD yang akan datang.

Baca Juga :  Harus Dibongkar! Bangunan Miras Tidak Miliki Izin dan Menyalahi Aturan

Sementara itu, Dandim 1016 Palangka Raya, Kolonel Inf Rofiq Yusuf mengatakan, kegiatan TMMD di wilayah tersebut meliputi 4 sasaran fisik dan berbagai kegiatan non fisik. Semua sasaran itu telah tuntas sehari sebelum penutupan ini.

"Adapun sasaran fisik antara lain pembukaan badan jalan sepajang 4500 meter, pembangunan pos kamling, perehaban Masjid dan Gereja. Sementara kegiatan non fisik terdiri dari penyuluhan cegah Karhutla, stunting, Posyandu dan Posbindu, layanan kesehatan gratis hingga sosialisasi bahaya narkoba," jelasnya.

Terkait itu, Bupati Gunung Mas Jaya S Monong berharap, ke depannya TMMD bisa dilaksanakan lagi di wilayahnya. Karena TMMD sangat membantu pemerintah daerah menuntaskan pembangunan infrastruktur.

"Semoga ke depannya bisa dilanjutkan lagi di Kabupaten Gunung Mas. Harapan saya hasil dari TMMD ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat desa Kampuri dan sekitarnya," pungkasnya.

Baca Juga :  Tidak Semua Orang Bisa Divaksin

GUNUNG MAS ,PROKALTENG.CO – TMMD Reguler Ke 112 Kodim 1016 Palangka Raya yang berlangsung selama satu bulan di Kelurahan Kampuri, Kecamatan Mihing Raya, Kabupaten Gunung Mas resmi ditutup, Kamis (14/10).

Acara penutupan itu dipimpin Kasrem 102 Panju Panjung, Kolonel Czi Wakhyono mewakili Danrem Brigjen TNI Yudianto Putrajaya. Pada kesempatan itu, Bupati dan Wakil Bupati Gunung Mas beserta jajarannya juga hadir.

"Atas pelaksanaan TMMD ke 112 ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Meski demikian kami juga menyadari berbagai kekurangan yang perlu kita evaluasi," katanya.

Dia menyadari masih ada permintaan dan harapan dari pemda setempat serta masyarakat yang belum dapat di akomodir seluruhnya. Untuk itu, dia berharap apa yang diinginkan masyarakat dapat terwujud pada program TMMD yang akan datang.

Baca Juga :  Harus Dibongkar! Bangunan Miras Tidak Miliki Izin dan Menyalahi Aturan

Sementara itu, Dandim 1016 Palangka Raya, Kolonel Inf Rofiq Yusuf mengatakan, kegiatan TMMD di wilayah tersebut meliputi 4 sasaran fisik dan berbagai kegiatan non fisik. Semua sasaran itu telah tuntas sehari sebelum penutupan ini.

"Adapun sasaran fisik antara lain pembukaan badan jalan sepajang 4500 meter, pembangunan pos kamling, perehaban Masjid dan Gereja. Sementara kegiatan non fisik terdiri dari penyuluhan cegah Karhutla, stunting, Posyandu dan Posbindu, layanan kesehatan gratis hingga sosialisasi bahaya narkoba," jelasnya.

Terkait itu, Bupati Gunung Mas Jaya S Monong berharap, ke depannya TMMD bisa dilaksanakan lagi di wilayahnya. Karena TMMD sangat membantu pemerintah daerah menuntaskan pembangunan infrastruktur.

"Semoga ke depannya bisa dilanjutkan lagi di Kabupaten Gunung Mas. Harapan saya hasil dari TMMD ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat desa Kampuri dan sekitarnya," pungkasnya.

Baca Juga :  Tidak Semua Orang Bisa Divaksin

Terpopuler

Artikel Terbaru