26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Jangan Anggap Enteng Virus Corona

PURUK
CAHU – Sebaik apapun langkah kebijakan Pemkab Murung Raya (Mura) dalam
mengantisipasi penyebaran Covid-19, bila masyarakat tidak bisa menaati setiap
anjuran, maka semua akan sia-sia alias percuma. Sebagai Bupati Mura Perdie M
Yoseph sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 meminta, masyarakat
jangan menganggap entenh virus corona ini.

Sebab,
makin masyarakat sadar untuk menahan diri tidak keluar rumah bisa memutuskan
potensi percepatan mata rantai penyebaran covid -19 di Kabupaten Mura. “Jangan
masyarakat menganggap enteng dan menganggap desa-desa dan Kelurahannya itu
aman, karena terjadi mobilisasi masyarakat apalagi virus ini tidak kelihatan,”
kata Perdie, baru-baru ini.

Dikatakan,  Pemkab Murung Raya saat ini tidak menerapkan
pembatasan sosial skala besar (PSSB), sebab itu ia mengharapkan adanya
kesadaran masyarakat, terutama kepada para pemuda untuk tidak melakukan
kegiatan nongkrong dan kumpul.

Baca Juga :  PDP Meninggal Asal Bartim Positif Covid-19, Puskesmas Bambulung Ditutu

“Dengan
adanya kesadaran masyarakat yang terus meningkat maka kami yakin dalam
penanganan Covid-19 bisa dilakukan, sehingga terputusnya rantai penyebarannya,”
tambahnya

Bupati
menambahkan, jangan hanya karena hal kecil bisa menjadikan dampak yang besar
dan bisa berakibat fatal. Sebab itu, timpalnya, ikuti anjuran hidup pemerintah
budayakan perilaku hidup sehat. “Seperti penggunaan masker dalam melakukan
kegiatan sehari-hari, cuci tangan, menerapkan phisycal distancing dan perbanyak
berada di rumah,” tandasnya. 

PURUK
CAHU – Sebaik apapun langkah kebijakan Pemkab Murung Raya (Mura) dalam
mengantisipasi penyebaran Covid-19, bila masyarakat tidak bisa menaati setiap
anjuran, maka semua akan sia-sia alias percuma. Sebagai Bupati Mura Perdie M
Yoseph sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 meminta, masyarakat
jangan menganggap entenh virus corona ini.

Sebab,
makin masyarakat sadar untuk menahan diri tidak keluar rumah bisa memutuskan
potensi percepatan mata rantai penyebaran covid -19 di Kabupaten Mura. “Jangan
masyarakat menganggap enteng dan menganggap desa-desa dan Kelurahannya itu
aman, karena terjadi mobilisasi masyarakat apalagi virus ini tidak kelihatan,”
kata Perdie, baru-baru ini.

Dikatakan,  Pemkab Murung Raya saat ini tidak menerapkan
pembatasan sosial skala besar (PSSB), sebab itu ia mengharapkan adanya
kesadaran masyarakat, terutama kepada para pemuda untuk tidak melakukan
kegiatan nongkrong dan kumpul.

Baca Juga :  PDP Meninggal Asal Bartim Positif Covid-19, Puskesmas Bambulung Ditutu

“Dengan
adanya kesadaran masyarakat yang terus meningkat maka kami yakin dalam
penanganan Covid-19 bisa dilakukan, sehingga terputusnya rantai penyebarannya,”
tambahnya

Bupati
menambahkan, jangan hanya karena hal kecil bisa menjadikan dampak yang besar
dan bisa berakibat fatal. Sebab itu, timpalnya, ikuti anjuran hidup pemerintah
budayakan perilaku hidup sehat. “Seperti penggunaan masker dalam melakukan
kegiatan sehari-hari, cuci tangan, menerapkan phisycal distancing dan perbanyak
berada di rumah,” tandasnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru