33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Klaster Keluarga Masih Mendominasi, Pelajar Capai 82 Orang

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

– Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Timur
(Kotim) dalam satu bulan terakhir ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan,
bahkan sudah merambah ke dunia pendidikan atau klaster pelajar yang jumlahnya
saat ini sekitar 82 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kita melihat
dalam satu bulan terakhir ini ada kenaikan kasus Covid-19 di daerah ini. Baik
itu klaster keluarga dan klaster pelajar. Ini menjadi perhatian kami dinas
kesehatan,” ujar pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar
Kaderi, Selasa (4/5).

Menurutnya meningkatnya
kasus klaster pelajar tersebut setelah diperbolehkannya adanya kegiatan
pembelajaran tatap muka untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama
(SMP) di Kabupaten Kotim ini, walaupun sekolah tersebut sudah mematuhi protokol
kesehatan tetapi masih saja mereka ada yang terkonfirmasi dan ini menjadi bahan
evaluasi kedepannya.

Baca Juga :  Gelar Seleksi PKN, Kapolda Kalteng Harapkan Hal Ini

“Keadaan tersebut
akan kami sampaikan kepada pihak Dinas Pendidikan Kotim, agar nantinya usai
libur lebaran kembali dilaksanakan pembelajaran secara daring, terkecuali
nantinya setelah semua guru di sekolah telah divaksin Covid-19.
Barulah akan dievaluasi lagi untuk pelaksanaan pembelajaran tatap
mukanya,” terang Umar.

Dirinya juga mengatakan
untuk saat ini klaster keluarga tetap mendominasi, dan  jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di
Kotim sudah mencapai 60 orang, dari total terkonfirmasi positif 2.173 orang, yang
masih aktif 228 orang dan sembuh 1.885 orang.

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

– Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Timur
(Kotim) dalam satu bulan terakhir ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan,
bahkan sudah merambah ke dunia pendidikan atau klaster pelajar yang jumlahnya
saat ini sekitar 82 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kita melihat
dalam satu bulan terakhir ini ada kenaikan kasus Covid-19 di daerah ini. Baik
itu klaster keluarga dan klaster pelajar. Ini menjadi perhatian kami dinas
kesehatan,” ujar pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kotim Umar
Kaderi, Selasa (4/5).

Menurutnya meningkatnya
kasus klaster pelajar tersebut setelah diperbolehkannya adanya kegiatan
pembelajaran tatap muka untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama
(SMP) di Kabupaten Kotim ini, walaupun sekolah tersebut sudah mematuhi protokol
kesehatan tetapi masih saja mereka ada yang terkonfirmasi dan ini menjadi bahan
evaluasi kedepannya.

Baca Juga :  Gelar Seleksi PKN, Kapolda Kalteng Harapkan Hal Ini

“Keadaan tersebut
akan kami sampaikan kepada pihak Dinas Pendidikan Kotim, agar nantinya usai
libur lebaran kembali dilaksanakan pembelajaran secara daring, terkecuali
nantinya setelah semua guru di sekolah telah divaksin Covid-19.
Barulah akan dievaluasi lagi untuk pelaksanaan pembelajaran tatap
mukanya,” terang Umar.

Dirinya juga mengatakan
untuk saat ini klaster keluarga tetap mendominasi, dan  jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di
Kotim sudah mencapai 60 orang, dari total terkonfirmasi positif 2.173 orang, yang
masih aktif 228 orang dan sembuh 1.885 orang.

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru