25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pilkada Berjalan Aman, Lancar dan Damai Tanggungjawab Bersama

KUALA
KAPUAS, KALTENGPOS.CO

– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalteng dan Bawaslu Kabupaten Kapuas
melaksanakan sosialisasi pengembangan pengawasan Pemilu OMS dan Media Massa di
Kabupaten Kapuas Tahun 2020 di Aula Dinas Pendidikan Kapuas, Selasa (3/11).

Kegiatan dihadiri Ketua Bawaslu Kalteng,
Satriadi, Ketua Bawaslu Kapuas Iswahyudi Wibowo, Ketua KPU Kabupaten Kapuas,
Ketua PWI Kapuas Sastriono dan Sekretaris PWI Kapuas Ahmad Suhaili, Ketua
Panwascam se Kabupaten Kapuas, para peserta dari media massa dan organisasi
masyarakat.

Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas, Iswahyudi
Wibowo mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena dalam tahapan pelaksanaan
Pemilu, dimana pengawasan tanggungjawab bersama. “Pemilu khususnya Pilkada
berjalan aman, lancar, dan damai merupakan tanggungjawab bersama,” tegas
Iswahyudi.

Dirinya berharap adanya partisipatif dari
berbagai unsur di masyarakat, salah satunya media dalam menyiarkan, dan
menyampaikan pesan atau informasi. Selain itu Bawaslu juga melibatkan semua
tokoh masyarakat, maupun organisasi kemasyarakatan dalam pengawasan pemilu.

Baca Juga :  Perusahaan Wajib Punya Brigade Dalkarhutla

“Pilkada sangat penting dengan menjaga
kerukunan, persatuan, keamanan dan kedamaian,” tutupnya.

Sementara Ketua Bawaslu Kalteng, Satriadi
mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat mengingatkan Kalteng merupakan salah
satu provinsi yang melaksanakan Pilkada, dan keterlibatan masyarakat untuk
aktif dalam Pilkada Kalteng 2020. Saat ini Pilkada memasuki tahapan kampanye
hingga tanggal 5 Desember 2020, dan tanggal 9 Desember 2020 pencoblosan.

“Selama masa tenang tanggal 6-8 Desember
2020 semua aktifitas kampanye dan Alat Peraga Kampanye (APK) tidak ada lagi,
jadi ini harus ada pengawasan,” ucap Satriadi.

Bawaslu dalam tugas dan fungsi kewenangan
melaksanakan proses pelaksanaan sejak awal. Namun, lanjutnya, harus diakui
jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) sangat terbatas, contoh Kapuas dengan wilayah
besar dan penduduk banyak dengan komisioner lima orang.

Baca Juga :  Sudah Dihibahkan, Bupati Minta Pasar Rakyat Mentaya Difungsikan

“Pengawasan pemilu dan pengawasan
potensi pelanggaran lainnya, sangat diharapkan Pilkada sukses, aman dan damai
serta hasilkan pemimpin berkualitas,” jelasnya.

Satriadi menambahkan potensi pelanggaran
dapat diinformasikan ke Bawaslu sesuai tingkatannya. Harapan dalam Pilkada
Kalteng 2020 akan mendapatkan pemimpin yang benar diinginkan masyarakat
Kalteng. Sehingga menekan, dan meminimalisir potensi pelanggaran dengan peranan
semua.

“Apalagi saat ini masih pandemi Covid-19
jadi pelaksanaan ada batasan, misal jumlah peserta kampanye, sehingga Pilkada
sukses tanpa ada klaster Covid-19,” pungkasnya.

Pemateri terdiri
Ketua Bawaslu Kalteng, KPU Kabupaten Kapuas, Universitas Palangka Raya dan PWI
Kabupaten Kapuas. 

KUALA
KAPUAS, KALTENGPOS.CO

– Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kalteng dan Bawaslu Kabupaten Kapuas
melaksanakan sosialisasi pengembangan pengawasan Pemilu OMS dan Media Massa di
Kabupaten Kapuas Tahun 2020 di Aula Dinas Pendidikan Kapuas, Selasa (3/11).

Kegiatan dihadiri Ketua Bawaslu Kalteng,
Satriadi, Ketua Bawaslu Kapuas Iswahyudi Wibowo, Ketua KPU Kabupaten Kapuas,
Ketua PWI Kapuas Sastriono dan Sekretaris PWI Kapuas Ahmad Suhaili, Ketua
Panwascam se Kabupaten Kapuas, para peserta dari media massa dan organisasi
masyarakat.

Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas, Iswahyudi
Wibowo mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena dalam tahapan pelaksanaan
Pemilu, dimana pengawasan tanggungjawab bersama. “Pemilu khususnya Pilkada
berjalan aman, lancar, dan damai merupakan tanggungjawab bersama,” tegas
Iswahyudi.

Dirinya berharap adanya partisipatif dari
berbagai unsur di masyarakat, salah satunya media dalam menyiarkan, dan
menyampaikan pesan atau informasi. Selain itu Bawaslu juga melibatkan semua
tokoh masyarakat, maupun organisasi kemasyarakatan dalam pengawasan pemilu.

Baca Juga :  Perusahaan Wajib Punya Brigade Dalkarhutla

“Pilkada sangat penting dengan menjaga
kerukunan, persatuan, keamanan dan kedamaian,” tutupnya.

Sementara Ketua Bawaslu Kalteng, Satriadi
mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat mengingatkan Kalteng merupakan salah
satu provinsi yang melaksanakan Pilkada, dan keterlibatan masyarakat untuk
aktif dalam Pilkada Kalteng 2020. Saat ini Pilkada memasuki tahapan kampanye
hingga tanggal 5 Desember 2020, dan tanggal 9 Desember 2020 pencoblosan.

“Selama masa tenang tanggal 6-8 Desember
2020 semua aktifitas kampanye dan Alat Peraga Kampanye (APK) tidak ada lagi,
jadi ini harus ada pengawasan,” ucap Satriadi.

Bawaslu dalam tugas dan fungsi kewenangan
melaksanakan proses pelaksanaan sejak awal. Namun, lanjutnya, harus diakui
jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) sangat terbatas, contoh Kapuas dengan wilayah
besar dan penduduk banyak dengan komisioner lima orang.

Baca Juga :  Sudah Dihibahkan, Bupati Minta Pasar Rakyat Mentaya Difungsikan

“Pengawasan pemilu dan pengawasan
potensi pelanggaran lainnya, sangat diharapkan Pilkada sukses, aman dan damai
serta hasilkan pemimpin berkualitas,” jelasnya.

Satriadi menambahkan potensi pelanggaran
dapat diinformasikan ke Bawaslu sesuai tingkatannya. Harapan dalam Pilkada
Kalteng 2020 akan mendapatkan pemimpin yang benar diinginkan masyarakat
Kalteng. Sehingga menekan, dan meminimalisir potensi pelanggaran dengan peranan
semua.

“Apalagi saat ini masih pandemi Covid-19
jadi pelaksanaan ada batasan, misal jumlah peserta kampanye, sehingga Pilkada
sukses tanpa ada klaster Covid-19,” pungkasnya.

Pemateri terdiri
Ketua Bawaslu Kalteng, KPU Kabupaten Kapuas, Universitas Palangka Raya dan PWI
Kabupaten Kapuas. 

Terpopuler

Artikel Terbaru