25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Dipimpin Wabup, Operasi Pekat di Sampit Amankan 16 Orang dari Hotel

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur bersama sejumlah instansi terkait menggelar Operasi Pekat
Gabungan. Giat yang dipimpin oleh Wakil Bupati Kotim Irawati menyasar sejumlah lokasi rawan penyakit masyarakat (pekat) di kawasan Kota Sampit.

Operasi pekat yang dilaksanakan
Sabtu (24/4/2021) malam itu menyasar sejumlah hotel dan kios yang diduga
menyediakan minuman keras. Beberapa lokasi yang diperiksa tim gabungan itu
seperti Hotel Ariadi, Hotel Asean, Hotel Merbabu, tempat/kios penjualan Miras
dan barak/kontrakan.

Hasilnya, sebanyak 15 orang yang
masih berusia remaja yang rata-rata adalah perempuan, diangkut ke Kantor Satpol PP.

Operasi pekat itu juga diikuti Ka
Satpol PP, Wakapolsek Ketapang AKP Kasihan Budiman, Kapolsek Baamang, Camat
Ketapang, Camat Baamang, Danramil Ketapang, Danramil Baamang, Lurah MB Hilir
Ketapang, Lurah Baamang dan anggota Satpol PP Kotim.

Baca Juga :  Ngaku Menyesal! Miliki 2 Anak, Minta Keringanan Hukuman

“Dalam giat kali ini, kita
mendapati pasangan muda mudi yang bukan muhrim berkumpul di penginapan. Mereka
kemudian dilakukan pendataan dan pembinaan,” kata Wakapolsek Ketapang AKP
Kasihan Budiman.

AKP Kasihan Budiman menambahkan,
operasi pekat gabungan itu dilakukan untuk menekan terjadinya gangguan
kamtibmas di wilayah Kabupaten Kotim yang potensial terjadi di bulan Ramadan
ini.

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur bersama sejumlah instansi terkait menggelar Operasi Pekat
Gabungan. Giat yang dipimpin oleh Wakil Bupati Kotim Irawati menyasar sejumlah lokasi rawan penyakit masyarakat (pekat) di kawasan Kota Sampit.

Operasi pekat yang dilaksanakan
Sabtu (24/4/2021) malam itu menyasar sejumlah hotel dan kios yang diduga
menyediakan minuman keras. Beberapa lokasi yang diperiksa tim gabungan itu
seperti Hotel Ariadi, Hotel Asean, Hotel Merbabu, tempat/kios penjualan Miras
dan barak/kontrakan.

Hasilnya, sebanyak 15 orang yang
masih berusia remaja yang rata-rata adalah perempuan, diangkut ke Kantor Satpol PP.

Operasi pekat itu juga diikuti Ka
Satpol PP, Wakapolsek Ketapang AKP Kasihan Budiman, Kapolsek Baamang, Camat
Ketapang, Camat Baamang, Danramil Ketapang, Danramil Baamang, Lurah MB Hilir
Ketapang, Lurah Baamang dan anggota Satpol PP Kotim.

Baca Juga :  Ngaku Menyesal! Miliki 2 Anak, Minta Keringanan Hukuman

“Dalam giat kali ini, kita
mendapati pasangan muda mudi yang bukan muhrim berkumpul di penginapan. Mereka
kemudian dilakukan pendataan dan pembinaan,” kata Wakapolsek Ketapang AKP
Kasihan Budiman.

AKP Kasihan Budiman menambahkan,
operasi pekat gabungan itu dilakukan untuk menekan terjadinya gangguan
kamtibmas di wilayah Kabupaten Kotim yang potensial terjadi di bulan Ramadan
ini.

Terpopuler

Artikel Terbaru