28.3 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

GEGER! Mayat Mengambang di Bawah Jembatan Kahayan

PALANGKA RAYA – Penemuan mayat
seorang pria yang mengambang di bawah jembatan Kahayan sempat gegerkan warga
sekitar.

Pasalnya,  pria yang belum diketahui identitasnya
tersebut ditemukan sudah tak bernyawa dan dalam kondisi badan yang sudah
membengkak.

Mayat yang menggunakan kaos
oblong warna biru dan celana pendek warna coklat tersebut,  kemudian ditarik menggunakan perahu nelayan
menuju Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka
Raya Senin (23/3) sekira jam 09.30 WIB.

“Kemudian segera dievakuasi
ke Ruang Kamboja RSUD Doris Sylvanys untuk dilakukan visum,” kata
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri melalui Kabagops Kompol
Hemat Siburian.

Berdasarkan hasil pemeriksaan
oleh Dokter Ricka Brillianty dan tim Forensik RSUD Doris Sylvanus. Kondisi luar
jasad korban, tidak ada bekas luka-luka karena kekerasan.

Baca Juga :  Ngebut, Mobdin Dispora Seruduk Kantor, Staf Kecamatan Terjepit

“Diperkirakan korban
meninggal lebih dari 3 hari yang lalu, karena mayat akan mengambang pada hari
ketiga. Usia korban juga diperkirakan sekitar 30 tahunan,” jelas Ricka.

Saat dilakukan visum luar
ditemukan dua unit HP di kantong celana korban.

Hingga kini kepolisian masih
mencoba menggali identitas dari korban dan menginformasikan kepada masyarakat
sekitar apabila ada sanak keluarga yang tidak diketahui keberadaannya. 

PALANGKA RAYA – Penemuan mayat
seorang pria yang mengambang di bawah jembatan Kahayan sempat gegerkan warga
sekitar.

Pasalnya,  pria yang belum diketahui identitasnya
tersebut ditemukan sudah tak bernyawa dan dalam kondisi badan yang sudah
membengkak.

Mayat yang menggunakan kaos
oblong warna biru dan celana pendek warna coklat tersebut,  kemudian ditarik menggunakan perahu nelayan
menuju Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka
Raya Senin (23/3) sekira jam 09.30 WIB.

“Kemudian segera dievakuasi
ke Ruang Kamboja RSUD Doris Sylvanys untuk dilakukan visum,” kata
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri melalui Kabagops Kompol
Hemat Siburian.

Berdasarkan hasil pemeriksaan
oleh Dokter Ricka Brillianty dan tim Forensik RSUD Doris Sylvanus. Kondisi luar
jasad korban, tidak ada bekas luka-luka karena kekerasan.

Baca Juga :  Ngebut, Mobdin Dispora Seruduk Kantor, Staf Kecamatan Terjepit

“Diperkirakan korban
meninggal lebih dari 3 hari yang lalu, karena mayat akan mengambang pada hari
ketiga. Usia korban juga diperkirakan sekitar 30 tahunan,” jelas Ricka.

Saat dilakukan visum luar
ditemukan dua unit HP di kantong celana korban.

Hingga kini kepolisian masih
mencoba menggali identitas dari korban dan menginformasikan kepada masyarakat
sekitar apabila ada sanak keluarga yang tidak diketahui keberadaannya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru