26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pencuri Sikat Puluhan Kilo Sarang Walet

PALANGKA
RAYA – Seorang pria pemilik sarang burung walet (sbw) harus menelan kerugian
ratusan juta setelah bangunan sarang burung walet miliknya disatroni pencuri.

Ya, Asep
(28) salah satu warga Jalan Bukit Raya, Kota Palangka Raya ini menjadi korban
pencurian setelah bangunan sarang burung waletnya yang berada di Jalan Tjilik
Riwut Km. 8,5 dibobol orang tak dikenal, Sabtu (20/6) sekitar jam 06.00 WIB.

Dari
keterangan para saksi yang dihimpun, pelaku pencurian masuk dengan cara menaiki
tembok pagar samping menggunakan tangga yang terbuat dari kayu. Pelaku juga
merusak pintu bangunan sarang burung wallet. Korban baru mengetahui kejadian
itu, setelah sejumlah peralatan soundsystem di sarang burung waletnya telah
raib siang harinya.

Baca Juga :  Gara-gara Mantan Gubernur Riau, Koruptor Ramai-Ramai Ajukan Grasi

Tak sampai
di situ, pencuri sempat memanen sarang burung walet milik korban. Akibat dari kejadian
tersebut,  korban akhirnya melapor ke
kepolisian setempat.

Kasat
Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Todoan Agung membenarkan adanya tindak
pidana curat tersebut. Kasus ini, kini masih ditelusuri oleh kepolisian.

“Kita
masih selidiki serta berusaha mengumpulkan keterangan saksi yang ada di TKP,”
kata Kasat Reskrim.

Diketahui beberapa
barang yang diambil adalah  sebuah ampli
player merk Araw seharga Rp600 ribu.

 

Sedangkan kerugian
yang dialami korban, diperkirakan Rp520 juta setelah 40 Kilogram (Kg) sarang
burung walet digasak pencuri tersebut.

 

PALANGKA
RAYA – Seorang pria pemilik sarang burung walet (sbw) harus menelan kerugian
ratusan juta setelah bangunan sarang burung walet miliknya disatroni pencuri.

Ya, Asep
(28) salah satu warga Jalan Bukit Raya, Kota Palangka Raya ini menjadi korban
pencurian setelah bangunan sarang burung waletnya yang berada di Jalan Tjilik
Riwut Km. 8,5 dibobol orang tak dikenal, Sabtu (20/6) sekitar jam 06.00 WIB.

Dari
keterangan para saksi yang dihimpun, pelaku pencurian masuk dengan cara menaiki
tembok pagar samping menggunakan tangga yang terbuat dari kayu. Pelaku juga
merusak pintu bangunan sarang burung wallet. Korban baru mengetahui kejadian
itu, setelah sejumlah peralatan soundsystem di sarang burung waletnya telah
raib siang harinya.

Baca Juga :  Gara-gara Mantan Gubernur Riau, Koruptor Ramai-Ramai Ajukan Grasi

Tak sampai
di situ, pencuri sempat memanen sarang burung walet milik korban. Akibat dari kejadian
tersebut,  korban akhirnya melapor ke
kepolisian setempat.

Kasat
Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Todoan Agung membenarkan adanya tindak
pidana curat tersebut. Kasus ini, kini masih ditelusuri oleh kepolisian.

“Kita
masih selidiki serta berusaha mengumpulkan keterangan saksi yang ada di TKP,”
kata Kasat Reskrim.

Diketahui beberapa
barang yang diambil adalah  sebuah ampli
player merk Araw seharga Rp600 ribu.

 

Sedangkan kerugian
yang dialami korban, diperkirakan Rp520 juta setelah 40 Kilogram (Kg) sarang
burung walet digasak pencuri tersebut.

 

Terpopuler

Artikel Terbaru