26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Marak Kasus Pembuangan Bayi, Begini Imbauan Polda Kalteng

PALANGKA RAYA – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan
beberapa kasus pembuangan bayi. Setidaknya terdapat 3 kasus pembuangan bayi.Yang
pertama yakni penemuan bayi di Jalan Mahir Mahar, penemuan mayat bayi di Buntok
dan yang terakhir penemuan bayi di Murung Raya. Terhadap maraknya kasus
tersebut, Polda Kalteng menghimbau masyarakat untuk selalu membantu pihak
kepolisian tentang informasi yang terlihat di lapangan.

“Karena tidak ada suatu kejahatan yang sempurna. Jika
ada mendapatkan sesuatu sekecil apapun di TKP segera laporkan ke kami, agar
kami dapat menemukan pelakunya,” kata Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes
Pol Hendra Rochmawan, Selasa (18/6).

Selain itu, Hendra juga mengatakan jika orangtua sangat
berperan dalam hal ini. Peran yang sangat besar untuk bisa melihat perkembangan
anak-anaknya dalam pergaulan dan sebagainya. Kurangilah bermedia sosial, batasi
anak-anaknya. Karena terkadang dari media sosial dapat memunculkan hal-hal yang
negatif.

Baca Juga :  Anak Cekcok di Lapangan Volley, Kepala Orang Tua Dihantam Balok

“Lebih fokus belajar menggapai cita-cita yang baik.
Kemudian untuk anak kos-kosan, yang sekolahnya jauh dan sebagainya tentu saja
ini perlu pengawasan, tidak hanya uang dikirimkan tetapi kontrol juga,”
ucapnya.

Hendra juga mengatakan, bagi anak-anak yang sudah terlajur
pergaulan bebas atau terlanjur hamil, jangan sia-siakan janinnya. Lapor kepada
pihak kepolisian dan juga kesehatan agar bisa dirawat dengan baik. Karena
perkembangan perkembangan janin adalah 3 bulan pertama. (atm/OL)

PALANGKA RAYA – Baru-baru ini publik dihebohkan dengan
beberapa kasus pembuangan bayi. Setidaknya terdapat 3 kasus pembuangan bayi.Yang
pertama yakni penemuan bayi di Jalan Mahir Mahar, penemuan mayat bayi di Buntok
dan yang terakhir penemuan bayi di Murung Raya. Terhadap maraknya kasus
tersebut, Polda Kalteng menghimbau masyarakat untuk selalu membantu pihak
kepolisian tentang informasi yang terlihat di lapangan.

“Karena tidak ada suatu kejahatan yang sempurna. Jika
ada mendapatkan sesuatu sekecil apapun di TKP segera laporkan ke kami, agar
kami dapat menemukan pelakunya,” kata Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes
Pol Hendra Rochmawan, Selasa (18/6).

Selain itu, Hendra juga mengatakan jika orangtua sangat
berperan dalam hal ini. Peran yang sangat besar untuk bisa melihat perkembangan
anak-anaknya dalam pergaulan dan sebagainya. Kurangilah bermedia sosial, batasi
anak-anaknya. Karena terkadang dari media sosial dapat memunculkan hal-hal yang
negatif.

Baca Juga :  Anak Cekcok di Lapangan Volley, Kepala Orang Tua Dihantam Balok

“Lebih fokus belajar menggapai cita-cita yang baik.
Kemudian untuk anak kos-kosan, yang sekolahnya jauh dan sebagainya tentu saja
ini perlu pengawasan, tidak hanya uang dikirimkan tetapi kontrol juga,”
ucapnya.

Hendra juga mengatakan, bagi anak-anak yang sudah terlajur
pergaulan bebas atau terlanjur hamil, jangan sia-siakan janinnya. Lapor kepada
pihak kepolisian dan juga kesehatan agar bisa dirawat dengan baik. Karena
perkembangan perkembangan janin adalah 3 bulan pertama. (atm/OL)

Terpopuler

Artikel Terbaru