NANGA BULIK – Nasib nahas menimpa INK (16). Siswi salah satu Sekolah Menengah
Kejuruan di Nanga Bulik terlibat laka lantas dengan mobil truk pengangkut sawit
saat hendak berangkat ke sekolahnya, Rabu pagi (11/12).
Kejadian ini dibenarkan oleh Kapolres Polres
Lamandau, AKBP Andiyatna melalui Kasatlantas Polres Lamandau, AKP F Ali Najib.
Menurutnya, kecelakaan ini terjadi karena kekurang kehati-hatian pengendara
saat mengemudikan kendaraannya.
“Iya benar. Kecelakaan ini karena pengendara
kurang hati-hati. Korbanya dalam kondisi selamat,” ujar Najib saat
dikonfirmasi Kalteng Pos (Grup kaltengpos.co).
Dari informasi yang dihimpun Kalteng Pos, saat itu,
INK berangkat dari rumahnya di PT GCM ke sekolahnya yang berada di Kota Nanga
Bulik. Pagi itu, mobil truk pengangkut
sawit dengan nomor polisi KH 9084 GI yang dikemudikan SW (42) melaju dari
rumahnya ingin menjual sawit ke PT Pilar.
Saat memasuki ruas Trans Kalimantan KM 18, tiba-tiba
mobil SW, warga Kecamatan Arut Selatan dibalap oleh truk tangki, BK 9026 EM yang
dikemudikan S.
“Saat itu, korban berada di tengah jalur. Kaget
melihat adanya tangki yang muncul mendahului mobil saya, kemudian malah ke
kanan dan menabrak mobil saya,” ujar SW saat dibincangi Kalteng Pos di
Mapolres Lamandau.
Korban dan sepeda motornya terseret truk hingga ke
sisi kiri jalan dan berhenti di parit. Ajaibnya, meski kondisi motor korbanya
ringsek, korban hanya mengalami luka ringan. Usai dirontgen di RSUD Lamandau,
korban mengalami dada sakit dan nafas sesak.
“Risiko di jalan. Orang lain yang ceroboh, saya
yang kena,” celetuknya.
Menanggapi hal itu, Kasatlantas Polres Lamandau,
mengimbau agar masyarakat selalu berhati-hati dan tertib berlalu lintas.
Terlebih, siswa – siswi yang menggunakan sepeda motor agar selalu berhati –
hati dan tertib.
“Mengimbau untuk pengendara selalu berhati-hati,
mengingat di Lamandau banyak jalan berkelok atau tikungan. Untuk siswa siswi
sekolah, lebih tertib berlalu lintas,†pungkasnya. (cho/uni)