28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

GEGER ! Mayat Murid SD Tanpa Kepala, Ditemukan di Lubang Bekas Galian

KASONGAN-Setelah dinyatakan hilang selama tiga
hari, seorang murid SD Tumabang Mahup, Herminto, akhirnya ditemukan dengan
kondisi mengenaskan. Jasad bocah berusia 12 tahun itu sudah tanpa kepala.
Ditemukan warga di lubang bekas galian penambangan liar yang tertutup semak
belukar, di Desa Tumbang Mahup, Kecamatan Katingan Hulu, Kabupaten Katingan,
Jumat sore (6/12).

Penemuan itu membuat geger warga desa. Herminto
diketahui menghilang dari rumah sejak Selasa (3/12). Kala itu ia pamit dengan
ibunya untuk keluar rumah dan bermain bersama teman-temannya. Sejak itulah
korban menghilang dan tak kunjung kembali ke rumah. Kejadian ini telah dilaporkan
kepada aparat desa setempat dan pihak Polsek Katingan Hulu.

Penemuan jasad Herminto sendiri bermula ketika
warga melakukan pencarian di sekitar Desa Tumbang Mahup. Tepatnya di sekitar
kolam bekas lubang penambangan liar yang berada di lahan milik warga bernama
Didel. Salah seorang warga, Hendri, mencium bau tidak sedap. Dia langsung
memanggil warga lain untuk mencari lokasi sumber bau menyengat itu.

Baca Juga :  Api Hampir Mendekati Sutet dan Permukiman Penduduk

Akhirnya sumber bau pun diketahui. Berasal dari
dalam lubang bekas penambangan liar. Akan tetapi, warga belum berani memastikan
apakah bau tersebut dari mayat manusia atau binatang. Kemudian, salah satu
warga memanggil paman korban. Setiba di lubang itu, paman korban yang bernama
Mirit mencoba memeriksa. Betapa terkejutnya tatkala melihat jasad manusia.
Mirit pun melaporkankan hal itu kepada ibu korban, sementara warga lainnya
menginformasikan penemuan itu kepada Kades Tumbang Mahup.

Anggota Polsek Katingan Hulu yang menerima
informasi, langsung bergegas menuju lokasi. Sekitar 19.00 WIB, dilakukan olah
TKP. Sekitar pukul 20.00 WIB, korban dibawa ke Puskesmas Tumbang Sanamang untuk
dilakukan visum. Selanjutnya, dibawa lagi ke Palangka Raya untuk dilakukan outopsi
guna kepentingan penyelidikan untuk mengungkap kasus.

Baca Juga :  Bongkar Perdagangan Sisik Trenggiling di Kotim dan Kobar

Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah,
ketika dikonfirmasi Koran ini, membenarkan adanya kejadian penemuan mayat tanpa
kepala tersebut. Akan tetapi, dia belum bisa memberikan keterangan lebih jauh
mengenai kejadian ini.

“Masih dalam penyelidikan. Anggota sudah
turun untuk mengungkap kasus ini. Mohon doanya agar pelaku segera
terungkap,” ujar kapolres kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Minggu (8/12).

Mengenai hilangnya kepala korban, dugaan
sementara pihak kepolisian bahwa hal itu merupakan korban tindak kriminal atau
tindak pidana pembunuhan. Bahkan hingga saat ini kepala korban pun masih belum
ditemukan. (eri/ce/ram)

KASONGAN-Setelah dinyatakan hilang selama tiga
hari, seorang murid SD Tumabang Mahup, Herminto, akhirnya ditemukan dengan
kondisi mengenaskan. Jasad bocah berusia 12 tahun itu sudah tanpa kepala.
Ditemukan warga di lubang bekas galian penambangan liar yang tertutup semak
belukar, di Desa Tumbang Mahup, Kecamatan Katingan Hulu, Kabupaten Katingan,
Jumat sore (6/12).

Penemuan itu membuat geger warga desa. Herminto
diketahui menghilang dari rumah sejak Selasa (3/12). Kala itu ia pamit dengan
ibunya untuk keluar rumah dan bermain bersama teman-temannya. Sejak itulah
korban menghilang dan tak kunjung kembali ke rumah. Kejadian ini telah dilaporkan
kepada aparat desa setempat dan pihak Polsek Katingan Hulu.

Penemuan jasad Herminto sendiri bermula ketika
warga melakukan pencarian di sekitar Desa Tumbang Mahup. Tepatnya di sekitar
kolam bekas lubang penambangan liar yang berada di lahan milik warga bernama
Didel. Salah seorang warga, Hendri, mencium bau tidak sedap. Dia langsung
memanggil warga lain untuk mencari lokasi sumber bau menyengat itu.

Baca Juga :  Api Hampir Mendekati Sutet dan Permukiman Penduduk

Akhirnya sumber bau pun diketahui. Berasal dari
dalam lubang bekas penambangan liar. Akan tetapi, warga belum berani memastikan
apakah bau tersebut dari mayat manusia atau binatang. Kemudian, salah satu
warga memanggil paman korban. Setiba di lubang itu, paman korban yang bernama
Mirit mencoba memeriksa. Betapa terkejutnya tatkala melihat jasad manusia.
Mirit pun melaporkankan hal itu kepada ibu korban, sementara warga lainnya
menginformasikan penemuan itu kepada Kades Tumbang Mahup.

Anggota Polsek Katingan Hulu yang menerima
informasi, langsung bergegas menuju lokasi. Sekitar 19.00 WIB, dilakukan olah
TKP. Sekitar pukul 20.00 WIB, korban dibawa ke Puskesmas Tumbang Sanamang untuk
dilakukan visum. Selanjutnya, dibawa lagi ke Palangka Raya untuk dilakukan outopsi
guna kepentingan penyelidikan untuk mengungkap kasus.

Baca Juga :  Bongkar Perdagangan Sisik Trenggiling di Kotim dan Kobar

Kapolres Katingan AKBP Andri Siswan Ansyah,
ketika dikonfirmasi Koran ini, membenarkan adanya kejadian penemuan mayat tanpa
kepala tersebut. Akan tetapi, dia belum bisa memberikan keterangan lebih jauh
mengenai kejadian ini.

“Masih dalam penyelidikan. Anggota sudah
turun untuk mengungkap kasus ini. Mohon doanya agar pelaku segera
terungkap,” ujar kapolres kepada Kalteng Pos (Grup Kaltengpos.co), Minggu (8/12).

Mengenai hilangnya kepala korban, dugaan
sementara pihak kepolisian bahwa hal itu merupakan korban tindak kriminal atau
tindak pidana pembunuhan. Bahkan hingga saat ini kepala korban pun masih belum
ditemukan. (eri/ce/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru