27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

707 Bencana Terjadi di Kota Palangkaraya Selama Tahun 2023

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pelaksana tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya, Hendrikus Satria Budi melalui Kepala Sub Bidang Kesiapsiagaan, Balap Sipet mengungkapkan terjadi 707 bencana di Kota Palangkaraya selama tahun 2023.

“Berdasarkan data rekapan bencana kebakaran hutan dan lahan BPBD Kota Palangkaraya Tahun 2023, bencana kebakaran hutan dan lahan mendominasi bencana di Kota Palangkaraya dengan catatan 644 kasus dengan luas lahan yang terbakar sebanyak 608,94 ha,” ungkapnya kepada Prokalteng, Kamis (11/1/2024).

Menurutnya bencana kebakaran hutan dan lahan sepanjang tahun 2023 paling sering terjadi di bulan September 2023 dengan 220 kejadian. Kemudian disusul bulan Oktober 2023 dengan 210 kejadian dan bulan Agustus 2023 dengan 134 kejadian.

Baca Juga :  Kabut Asap Kepung Kota Sampit, Status Tanggap Darurat Diperpanjang

“Sementara itu, kejadian kebakaran rumah terjadi sebanyak 27 kali mengakibatkan 165 jiwa terdampak. Kejadian pohon tumbang sebanyak 22 kali dan terjadi angin puting sebanyak 2 kali, yaitu di bulan Mei dan Agustus,” paparnya.

Lanjutnya, pencarian dan penyelamatan terjadi sebanyak 5 kali dengan rincian 3 kali di bulan Mei 2023, 1 kali di bulan Januari 2023 dan 1 kali di bulan Agustus 2023. Kemudian kejadian bencana ablasi sebanyak 7 kali mengakibatkan 123 jiwa terdampak sepanjang tahun 2023. (*jef/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pelaksana tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya, Hendrikus Satria Budi melalui Kepala Sub Bidang Kesiapsiagaan, Balap Sipet mengungkapkan terjadi 707 bencana di Kota Palangkaraya selama tahun 2023.

“Berdasarkan data rekapan bencana kebakaran hutan dan lahan BPBD Kota Palangkaraya Tahun 2023, bencana kebakaran hutan dan lahan mendominasi bencana di Kota Palangkaraya dengan catatan 644 kasus dengan luas lahan yang terbakar sebanyak 608,94 ha,” ungkapnya kepada Prokalteng, Kamis (11/1/2024).

Menurutnya bencana kebakaran hutan dan lahan sepanjang tahun 2023 paling sering terjadi di bulan September 2023 dengan 220 kejadian. Kemudian disusul bulan Oktober 2023 dengan 210 kejadian dan bulan Agustus 2023 dengan 134 kejadian.

Baca Juga :  Kabut Asap Kepung Kota Sampit, Status Tanggap Darurat Diperpanjang

“Sementara itu, kejadian kebakaran rumah terjadi sebanyak 27 kali mengakibatkan 165 jiwa terdampak. Kejadian pohon tumbang sebanyak 22 kali dan terjadi angin puting sebanyak 2 kali, yaitu di bulan Mei dan Agustus,” paparnya.

Lanjutnya, pencarian dan penyelamatan terjadi sebanyak 5 kali dengan rincian 3 kali di bulan Mei 2023, 1 kali di bulan Januari 2023 dan 1 kali di bulan Agustus 2023. Kemudian kejadian bencana ablasi sebanyak 7 kali mengakibatkan 123 jiwa terdampak sepanjang tahun 2023. (*jef/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru