25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Banjir di Penda Barania Belum Ganggu Arus Lalu Lintas

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Debit air di Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah mengalami peningkatan. Akibatnya, luapan air dari Sungai Kahayan Mulai menggenangi Jalan Trans Desa Penda Barania yang menghubungkan Kota Palangka Raya ke Gunung Mas dan Barito Selatan.

“Kendati mulai digenangi air, arus lalu lintas masih berjalan lancar,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulang Pisau Salahudin saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Selasa (27/5).

Salahudin mengaku, ada beberapa titik rawan di ruas jalan tersebut. “Beberapa titik rawan dilakukan pengamanan oleh TNI/ Polri dan TRC. Sehingga arus lalu lintas masih  belum ada kendala berarti,” beber dia.

Dia juga mengungkapkan, banjir beberapa lalu juga sempat menggenangi beberapa desa di Kecamatan Banama Tingang. “Namun saat ini airnya sudah mulai surut,” ungkap Salahudin.

Baca Juga :  Edy Minta Perangkat Daerah Segera Susun Program Inovasi

Dia mengaku, permukiman masyarakat yang berada di bantaran sungai masih tergenang air, meskipun tidak terlalu tinggi. “Untuk aktivitas masyarakat, termasuk aktivitas perekonomian masyarakat masih berjalan dengan normal,” kata dia.

Salahudin juga meminta kepada masyarakat yang berada di di daerah rawan banjir untuk selalu waspada menyikapi kondisi saat ini. “Kami juga meminta kepada aparat pemerintah kecamatan dan desa untuk selalu memantau kondisi di wilayah masing-masing,” kata dia.

Sehingga, lanjut dia, jika terjadi luapan air atau debit air meninggi agar bisa secepatnya melakukan koordinasi dengan pihaknya. “Sehingga kami bisa melakukan tindakan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Salahudin.

Terpisah, Camat Banama Tingang Sem H Bodoi mengungkapkan, banjir di wilayahnya sudah surut. “Aktivitas perekonomian masyarakat masih normal. Kami juga selalu memonitor keadaan desa-desa yang rawan banjir,” kata Sem.

Baca Juga :  Forum Gabungan Perangkat Daerah Akomodasi 998 Usulan

PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Debit air di Desa Penda Barania, Kecamatan Kahayan Tengah mengalami peningkatan. Akibatnya, luapan air dari Sungai Kahayan Mulai menggenangi Jalan Trans Desa Penda Barania yang menghubungkan Kota Palangka Raya ke Gunung Mas dan Barito Selatan.

“Kendati mulai digenangi air, arus lalu lintas masih berjalan lancar,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pulang Pisau Salahudin saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Selasa (27/5).

Salahudin mengaku, ada beberapa titik rawan di ruas jalan tersebut. “Beberapa titik rawan dilakukan pengamanan oleh TNI/ Polri dan TRC. Sehingga arus lalu lintas masih  belum ada kendala berarti,” beber dia.

Dia juga mengungkapkan, banjir beberapa lalu juga sempat menggenangi beberapa desa di Kecamatan Banama Tingang. “Namun saat ini airnya sudah mulai surut,” ungkap Salahudin.

Baca Juga :  Edy Minta Perangkat Daerah Segera Susun Program Inovasi

Dia mengaku, permukiman masyarakat yang berada di bantaran sungai masih tergenang air, meskipun tidak terlalu tinggi. “Untuk aktivitas masyarakat, termasuk aktivitas perekonomian masyarakat masih berjalan dengan normal,” kata dia.

Salahudin juga meminta kepada masyarakat yang berada di di daerah rawan banjir untuk selalu waspada menyikapi kondisi saat ini. “Kami juga meminta kepada aparat pemerintah kecamatan dan desa untuk selalu memantau kondisi di wilayah masing-masing,” kata dia.

Sehingga, lanjut dia, jika terjadi luapan air atau debit air meninggi agar bisa secepatnya melakukan koordinasi dengan pihaknya. “Sehingga kami bisa melakukan tindakan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Salahudin.

Terpisah, Camat Banama Tingang Sem H Bodoi mengungkapkan, banjir di wilayahnya sudah surut. “Aktivitas perekonomian masyarakat masih normal. Kami juga selalu memonitor keadaan desa-desa yang rawan banjir,” kata Sem.

Baca Juga :  Forum Gabungan Perangkat Daerah Akomodasi 998 Usulan

Terpopuler

Artikel Terbaru