New York menjadi salah satu kota yang dikunci
atau lockdown di Amerika Serikat. Wilayah tersebut dengan cepat menjadi pusat
penyebaran virus Korona jenis baru atau COVID-19 di AS. Setelah diputuskan
untuk Lockdown pada Minggu (22/3) waktu setempat, beberapa sudut di kota New
York kini tampak sangat lengang.
Dikutip
JawaPos.com dari Carscoops, Rabu (25/3), kota yang sebelumnya dijuluki sebagai
“Kota yang Tak Pernah Tidur†itu kini tampak berbeda. Sebuah video dokumentasi
dari channel ShiftingLanes di YouTube dan diambil dari dalam mobil Hyundai
Veloster menunjukkan betapa sepinya New York.
Saat ini ada 21.689 kasus positif virus Korona yang dikonfirmasi
di New York. Sebanyak 13.119 berada di New York City. Sebelum lockdown, pusat
kota penuh dengan penduduk setempat dan wisatawan. Sepanjang hari penuh sesak
dengan orang. Berjalan pun terasa sempit dengan banyak pundak akan saling
bergesekan satu dengan yang lainnya.Seperti bisa dilihat
pada video menunjukkan beberapa tempat paling populer melalui New York City,
dimulai dengan Times Square, salah satu daerah kota yang paling ramai tetapi
sekarang hampir sepenuhnya kosong karena warga memilih berada di rumah.
Di sana hanya ada beberapa pejalan kaki, beberapa mobil media
televisi, polisi di dalam mobil, dan beberapa taksi. Semua toko ditutup tetapi
papan iklan dan layar yang besar terus menampilkan iklan dan mempromosikan
produk meski tidak ada melihatnya.
Tempat lain yang dikunjungi dalam video tersebut termasuk area
di sekitar One World Trade Center, Peringatan 9/11, Columbus Circle dan Central
Park, dan Terowongan Lincoln. Semuanya lengang dan tampak sangat berbeda dengan
New York biasanya.