30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Gubernur Serahkan BLT Kepada Tujuh Ribu KK Di Bartim

TAMIYANG LAYANG-Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran serahkan
bantuan langsung tunai (BLT) kepada 7.132 kartu keluarga (KK) di Kabupaten
Barito Timur (Bartim). BLT tersebut diserahkan secara simbolis kepada beberapa
penerima di halaman Kantor Bupati Kabupaten Bartim dengan total Rp3,5 miliar
lebih.

Diungkapkannya, BLT ini merupakan bantuan sosial (bansos)
kepada masyarakat yang dirasa membutuhkan karena terdampak Covid-19, tentu
dengan data yang diusulkan oleh Pemkab Bartim. Dalam kondisi saat ini,
pemerintah harus turun untuk masyarakat Kalteng.

“Penyerahan BLT ini melalui perantara Bank Kalteng,
sebelumnya masyarakat miskin sudah terdata dan mendapatkan bantuan dari
Kementerian Sosial (Kemensos) RI,” ungkapnya saat menyampaikan sambutan di
acara penerimaan BLT secara simbolis.

Baca Juga :  Salat Hajat Bersama agar Masyarakat Kapuas Selalu Aman dan Terhindar d

Orang nomor satu di Kalteng ini juga meminta agar kepala
daerah dalam hal ini Bupati Bartim empati kepada masyarakat. Pihaknya selaku
pimpinan di Bumi Tambun Bungai ini tidak ingin ada masyarakat Kalteng yang
kelaparan.

“Untuk itu, dalam pendataan maupun penyaluran bansos
ini jangan sampai ada atribut politik, bupati adalah bapak seluruh masyarakat
di kabupaten sehingga tidak ada sangkut paut dengan partai,” ucap
Sugianto.

Pihaknya juga meminta agar penyaluran bansos ini tidak ada
yang melakukan tindak pidana korupsi. Penyaluran harus tepat sasaran, jangan
sampai ada orang kaya menerima bantuan.

“Saya yakin masih ada masyarakat yang membutuhkan
tetapi belum terdata, pemerintah daerah dan unsur forkopimdannya harus bekerja
keras bahu membahu melakukan pendataan,” bebernya.

Baca Juga :  Hari Santri, Pesan Kebangsaan UAS dan Kalteng Berkah

Pihaknya juga membuka ruang pengaduan yang mengetahui ada
masyarakat membutuhkan tetapi belum mendapat bantuan. Pihaknya tidak
menginginkan ada masyarakat Kalteng kelaparan. 

TAMIYANG LAYANG-Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran serahkan
bantuan langsung tunai (BLT) kepada 7.132 kartu keluarga (KK) di Kabupaten
Barito Timur (Bartim). BLT tersebut diserahkan secara simbolis kepada beberapa
penerima di halaman Kantor Bupati Kabupaten Bartim dengan total Rp3,5 miliar
lebih.

Diungkapkannya, BLT ini merupakan bantuan sosial (bansos)
kepada masyarakat yang dirasa membutuhkan karena terdampak Covid-19, tentu
dengan data yang diusulkan oleh Pemkab Bartim. Dalam kondisi saat ini,
pemerintah harus turun untuk masyarakat Kalteng.

“Penyerahan BLT ini melalui perantara Bank Kalteng,
sebelumnya masyarakat miskin sudah terdata dan mendapatkan bantuan dari
Kementerian Sosial (Kemensos) RI,” ungkapnya saat menyampaikan sambutan di
acara penerimaan BLT secara simbolis.

Baca Juga :  Salat Hajat Bersama agar Masyarakat Kapuas Selalu Aman dan Terhindar d

Orang nomor satu di Kalteng ini juga meminta agar kepala
daerah dalam hal ini Bupati Bartim empati kepada masyarakat. Pihaknya selaku
pimpinan di Bumi Tambun Bungai ini tidak ingin ada masyarakat Kalteng yang
kelaparan.

“Untuk itu, dalam pendataan maupun penyaluran bansos
ini jangan sampai ada atribut politik, bupati adalah bapak seluruh masyarakat
di kabupaten sehingga tidak ada sangkut paut dengan partai,” ucap
Sugianto.

Pihaknya juga meminta agar penyaluran bansos ini tidak ada
yang melakukan tindak pidana korupsi. Penyaluran harus tepat sasaran, jangan
sampai ada orang kaya menerima bantuan.

“Saya yakin masih ada masyarakat yang membutuhkan
tetapi belum terdata, pemerintah daerah dan unsur forkopimdannya harus bekerja
keras bahu membahu melakukan pendataan,” bebernya.

Baca Juga :  Hari Santri, Pesan Kebangsaan UAS dan Kalteng Berkah

Pihaknya juga membuka ruang pengaduan yang mengetahui ada
masyarakat membutuhkan tetapi belum mendapat bantuan. Pihaknya tidak
menginginkan ada masyarakat Kalteng kelaparan. 

Terpopuler

Artikel Terbaru