26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pemko Akan Terus Tingkatkan Pendapatan Daerah

PALANGKA
RAYA – Pemko Palangka Raya akan terus meningkatkan pendapatan daerah yang akan
berdampak positif bagi pembangunan di Kota Cantik. Bahkan, Wali Kota Palangka
Raya Fairid Naparin menegaskan, agar seluruh Perangkat Daerah (PD) menggenjot
potensi pajak dari segala sektor yang ada di kota ini, sehingga pendapatan
daerah dari sektor pajak betul-betul optimal setiap tahunnya.

“Dengan
adanya rapat evaluasi triwulan pertama penerimaan pajak ini, semua diharapkan dapat
terealisasi sesuai dengan target. Semua potensi pajak dan retribusi itu harus
digenjot oleh dinas teknis terkait,” jelasnya usai memimpin rapat evaluasi
triwulan pertama penerimaan pajak di Aula PK I, kemarin (20/5).

Menurut
dia, melihat kondisi realisasi penerimaan yang masih berkisar di angka 31
sampai 32 persen dari total keseluruhan pajak dan retribusi yakni Rp110 miliar
lebih, maka pendapatan itu akan ditingkatkan. “Sehingga pendapatan di tahun ini
akan lebih optimal. Walaupun untuk target tidak ada peningkatan dan sama
seperti tahun lalu saja,” ungkapnya.

Baca Juga :  Disdik Belum Pegang Data Penerima Kuota

Menurutnya,
ada banyak potensi pendapatan ke kas daerah dari sektor pajak dan retribusi. Hanya
diperlukan inovasi dan upaya PD untuk bisa memaksimalkannya. “Contohnya saja di
Dinas Perhubungan (Dishub). Retribusi parkir di sejumlah kawasan itu dapat
dilakukan secara maksimal, dan berbagai upaya mesti dilakukan untuk mencapainya,”
terang Fairid.

Mantan
ketua KNPI Kalteng ini mengharapkan, agar Badan Pengelola Pajak dan Retribusi
Daerah (BPPRD) dan dinas lainnya dapat bersinergi, berkoordinasi, serta
berkomunikasi terkait apa saja yang dapat digenjot demi meningkatkan
pendapatan.

“Tujuan
pendapatan tersebut tak lain untuk dikembalikan ke pembangunan yang merata dan
berkembang di kota ini. Itu yang kita harapkan bersama,” tambahnya.

Baca Juga :  Paslon VS Kotak Kosong, Kita Harus Milih Siapa?

Dia
juga mengingatkan, agar BPPRD bisa memaksimalkan sembilan pajak retribusi. “Karena
BPPRD itu ibarat dapurnya. Segala sektor pendapatan mengenai pajak retribusi
itu ada di sini. Hendaknya ada upaya atau terobosan yang kian efektif untuk
menggenjot pendapatan dari sektor ini,” pungkas Fairid. (ari/ami/iha/CTK) 

PALANGKA
RAYA – Pemko Palangka Raya akan terus meningkatkan pendapatan daerah yang akan
berdampak positif bagi pembangunan di Kota Cantik. Bahkan, Wali Kota Palangka
Raya Fairid Naparin menegaskan, agar seluruh Perangkat Daerah (PD) menggenjot
potensi pajak dari segala sektor yang ada di kota ini, sehingga pendapatan
daerah dari sektor pajak betul-betul optimal setiap tahunnya.

“Dengan
adanya rapat evaluasi triwulan pertama penerimaan pajak ini, semua diharapkan dapat
terealisasi sesuai dengan target. Semua potensi pajak dan retribusi itu harus
digenjot oleh dinas teknis terkait,” jelasnya usai memimpin rapat evaluasi
triwulan pertama penerimaan pajak di Aula PK I, kemarin (20/5).

Menurut
dia, melihat kondisi realisasi penerimaan yang masih berkisar di angka 31
sampai 32 persen dari total keseluruhan pajak dan retribusi yakni Rp110 miliar
lebih, maka pendapatan itu akan ditingkatkan. “Sehingga pendapatan di tahun ini
akan lebih optimal. Walaupun untuk target tidak ada peningkatan dan sama
seperti tahun lalu saja,” ungkapnya.

Baca Juga :  Disdik Belum Pegang Data Penerima Kuota

Menurutnya,
ada banyak potensi pendapatan ke kas daerah dari sektor pajak dan retribusi. Hanya
diperlukan inovasi dan upaya PD untuk bisa memaksimalkannya. “Contohnya saja di
Dinas Perhubungan (Dishub). Retribusi parkir di sejumlah kawasan itu dapat
dilakukan secara maksimal, dan berbagai upaya mesti dilakukan untuk mencapainya,”
terang Fairid.

Mantan
ketua KNPI Kalteng ini mengharapkan, agar Badan Pengelola Pajak dan Retribusi
Daerah (BPPRD) dan dinas lainnya dapat bersinergi, berkoordinasi, serta
berkomunikasi terkait apa saja yang dapat digenjot demi meningkatkan
pendapatan.

“Tujuan
pendapatan tersebut tak lain untuk dikembalikan ke pembangunan yang merata dan
berkembang di kota ini. Itu yang kita harapkan bersama,” tambahnya.

Baca Juga :  Paslon VS Kotak Kosong, Kita Harus Milih Siapa?

Dia
juga mengingatkan, agar BPPRD bisa memaksimalkan sembilan pajak retribusi. “Karena
BPPRD itu ibarat dapurnya. Segala sektor pendapatan mengenai pajak retribusi
itu ada di sini. Hendaknya ada upaya atau terobosan yang kian efektif untuk
menggenjot pendapatan dari sektor ini,” pungkas Fairid. (ari/ami/iha/CTK) 

Terpopuler

Artikel Terbaru