26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Evakuasi Orang Utan, Petugas Gunakan Baju Hazmat

PANGKALAN BUN – Orang
utan kembali dievakuasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam SKW II Pangkalan Bun.
Uniknya, para petugas WRU SKW II BKSDA bersama OFI menggunakan baju hazmat mengamankan
hewan dilindungi ini.

Satwa ini berjenis
kelamin jantan berusia 20 tahun dengan berat badan 70 kilogram. Orang utan tersebut
dievakuasi ke Taman Nasional Tanjung Putting (TNTP)  Pangkalan Bun, Kamis (18/6) sore.

Satwa ini sudah
dilepasliarkan di Taman Nasional Tanjung Puting. Kondisinya dalam keadaan
sehat. Evakuasi ini dilakukan, setelah kami mendapatkan laporan berkaitan orang
utan yang masuk ke kebun,” terang Kepala BKSDA SKW II Pangkalan Bun Dandi.

Pihaknya langsung mengamankan
hewan ini ke dalam kebun warga Desa Bulak Batu Kecamatan Seruyan.

Baca Juga :  Jangan Anggap Remeh Sebaran Covid-19

Pada saat akan
dievakuasi, kata Dandi, orang utan sedang mencari makanan, sehingga tim turun
langsung melakukan tindakan. Mengingat saat ini kondisinya masih dalam pandemi
Covid-19, tentunya protokol kesehatan harus dilakukan.

Salah satunya
menggunakan baju hazmat untuk mencegah hal-hal tak diinginkan. Usai dibius
tembakan, petugas lalu  melakukan
tindakan pemeriksaan secara cepat. Diketahui satwa tersebut dalam kondisi sehat
dan bisa langsung dilepasliarkan.

“Kita ikut protokol kesehatan, karena
ditakutkan ada yang membawa penyakit dari hewan ke manusia,” ujarnya.

PANGKALAN BUN – Orang
utan kembali dievakuasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam SKW II Pangkalan Bun.
Uniknya, para petugas WRU SKW II BKSDA bersama OFI menggunakan baju hazmat mengamankan
hewan dilindungi ini.

Satwa ini berjenis
kelamin jantan berusia 20 tahun dengan berat badan 70 kilogram. Orang utan tersebut
dievakuasi ke Taman Nasional Tanjung Putting (TNTP)  Pangkalan Bun, Kamis (18/6) sore.

Satwa ini sudah
dilepasliarkan di Taman Nasional Tanjung Puting. Kondisinya dalam keadaan
sehat. Evakuasi ini dilakukan, setelah kami mendapatkan laporan berkaitan orang
utan yang masuk ke kebun,” terang Kepala BKSDA SKW II Pangkalan Bun Dandi.

Pihaknya langsung mengamankan
hewan ini ke dalam kebun warga Desa Bulak Batu Kecamatan Seruyan.

Baca Juga :  Jangan Anggap Remeh Sebaran Covid-19

Pada saat akan
dievakuasi, kata Dandi, orang utan sedang mencari makanan, sehingga tim turun
langsung melakukan tindakan. Mengingat saat ini kondisinya masih dalam pandemi
Covid-19, tentunya protokol kesehatan harus dilakukan.

Salah satunya
menggunakan baju hazmat untuk mencegah hal-hal tak diinginkan. Usai dibius
tembakan, petugas lalu  melakukan
tindakan pemeriksaan secara cepat. Diketahui satwa tersebut dalam kondisi sehat
dan bisa langsung dilepasliarkan.

“Kita ikut protokol kesehatan, karena
ditakutkan ada yang membawa penyakit dari hewan ke manusia,” ujarnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru