33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Tahun Ini, Mankoraya Miliki Asrama Terpadu

PALANGKA RAYA – MAN Kota Palangka Raya tahun ini sudah
memiliki asrama terpadu. Hal itu disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan
Madrasah Kemenag Kota Palangka Raya Achmad Farichin saat peletakan batu pertama
di Mankoraya, baru-baru ini.

Achmad Farichin berharap dengan adanya penambahan fasilitas
asrama ini mampu meningkatkan kualitas madrasah dan menjawab keinginan masyarakat
yang berada di luar daerah. Terlebih untuk menyekolahkan anaknya di sekolah
yang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 4,5 ini.

Kepala Mankoraya H Idayani selaku kuasa pengguna anggaran menegaskan
bahwa Mankoraya tahun ini mendapat bantuan sarana prasarana berupa asrama
terpadu. Idayani menyebutkan bahwa bantuan ini diperoleh dari dana Surat Berharga
Syariah Negara atau biasa disebut dana obligasi yang dikucurkan langsung oleh
Kementerian Agama pusat.

Baca Juga :  Cerdas dan Fokus, 4 Zodiak Ini Penuh Totalitas dalam Bekerja

Bangunan yang luasnya hampir 270 meter kubik ini dikerjakan
dengan waktu pengerjaan 170 hari kalender. Dimulai sejak 20 Mei hingga 05
November 2019.

Bangunan yang rencananya berlantaikan dua ini akan dilengkapi
dengan satu ruang pertemuan (aula), satu ruang tidur (kapasitas enam kasur) dan
12 toilet dan kamar mandi untuk lantai satu. Sedangkan untuk lantai dua
dilengkapi dengan empat ruang tidur dan 12 toilet dan kamar mandi. (hms/ila/CTK)

PALANGKA RAYA – MAN Kota Palangka Raya tahun ini sudah
memiliki asrama terpadu. Hal itu disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan
Madrasah Kemenag Kota Palangka Raya Achmad Farichin saat peletakan batu pertama
di Mankoraya, baru-baru ini.

Achmad Farichin berharap dengan adanya penambahan fasilitas
asrama ini mampu meningkatkan kualitas madrasah dan menjawab keinginan masyarakat
yang berada di luar daerah. Terlebih untuk menyekolahkan anaknya di sekolah
yang berada di Jalan Tjilik Riwut Km 4,5 ini.

Kepala Mankoraya H Idayani selaku kuasa pengguna anggaran menegaskan
bahwa Mankoraya tahun ini mendapat bantuan sarana prasarana berupa asrama
terpadu. Idayani menyebutkan bahwa bantuan ini diperoleh dari dana Surat Berharga
Syariah Negara atau biasa disebut dana obligasi yang dikucurkan langsung oleh
Kementerian Agama pusat.

Baca Juga :  Cerdas dan Fokus, 4 Zodiak Ini Penuh Totalitas dalam Bekerja

Bangunan yang luasnya hampir 270 meter kubik ini dikerjakan
dengan waktu pengerjaan 170 hari kalender. Dimulai sejak 20 Mei hingga 05
November 2019.

Bangunan yang rencananya berlantaikan dua ini akan dilengkapi
dengan satu ruang pertemuan (aula), satu ruang tidur (kapasitas enam kasur) dan
12 toilet dan kamar mandi untuk lantai satu. Sedangkan untuk lantai dua
dilengkapi dengan empat ruang tidur dan 12 toilet dan kamar mandi. (hms/ila/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru