26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Soak dari Regu Kerja Didi Petet

REGU Kerja Didi Petet
menggelar Sahur on Akting atau Soak yang menawarkan
pengetahuan-pengetahuan di sekitar panggung pertunjukan teater. Soak yang mulai
ditayangkan daring bulan lalu menampilkan beragam tema menarik dengan
narasumber berbeda-beda tidap edisinya. Ada tema tentang penyutradaraan, juga
tata cahaya panggung yang tak banyak diketahui awam. Program ini dilaksanakan
daring melalui Zoom.

’’Soak menjadi cara kami untuk
tetap berkarya di tengah kondisi saat ini yang serba terbatas,’’ kata Almanzo
Konoralma dari Regu Kerja Didi Petet. Dalam Soak, publik dapat bertanya dengan
bebas tentang bagaimana proses sebuah karya hadir di atas panggung. Baik panggung
konvensional maupun pentas daring seperti yang kini tengah marak. Soak juga
menawarkan bagi-bagi pengalaman panggung dari para pandega Regu Kerja Didi
Petet.

Baca Juga :  Patut Dicontoh, Rasa Percaya Diri Dorong 5 Zodiak Ini Raih Sukses

Pada tema penyutradaraan, Soak
menghadirkan Bejo Sulaktono sebagai narasumber. Salah satu pengajar di jurusan
teater Institut Kesenian Jakarta tersebut membagikan pengetahuannya tentang
bagaimana seorang sutradara bekerja jauh sebelum lampu panggung menyorot para
aktor. Edisi ini memantik diskusi tentang seluk beluk mewujudkan gagasan
sutradara kepada sebuah naskah saat berhadapan dengan tantangan-tantangan
pemanggungan. Bersama Bejo Sulaktono, Joko Nugroho juga hadir sebagai
narasumber.

Regu Kerja Didi Petet adalah
sekumpulan seniman yang banyak terlibat di belakang panggung pementasan Sena
Didi Mime. Mereka bukan sekadar kelompok yang melulu mengurusi teknis produksi
pertunjukan. Sebagian besar dari mereka adalah aktor andalan kelompok pantomime
tertua di Indonesia yang masih eksis itu. Di luar Sena Didi Mime, mereka juga
banyak terlibat dalam produksi-produksi pertunjukan panggung hingga film. 

Baca Juga :  MTs Annur Raih Lima Piala di MTQ Kota

REGU Kerja Didi Petet
menggelar Sahur on Akting atau Soak yang menawarkan
pengetahuan-pengetahuan di sekitar panggung pertunjukan teater. Soak yang mulai
ditayangkan daring bulan lalu menampilkan beragam tema menarik dengan
narasumber berbeda-beda tidap edisinya. Ada tema tentang penyutradaraan, juga
tata cahaya panggung yang tak banyak diketahui awam. Program ini dilaksanakan
daring melalui Zoom.

’’Soak menjadi cara kami untuk
tetap berkarya di tengah kondisi saat ini yang serba terbatas,’’ kata Almanzo
Konoralma dari Regu Kerja Didi Petet. Dalam Soak, publik dapat bertanya dengan
bebas tentang bagaimana proses sebuah karya hadir di atas panggung. Baik panggung
konvensional maupun pentas daring seperti yang kini tengah marak. Soak juga
menawarkan bagi-bagi pengalaman panggung dari para pandega Regu Kerja Didi
Petet.

Baca Juga :  Patut Dicontoh, Rasa Percaya Diri Dorong 5 Zodiak Ini Raih Sukses

Pada tema penyutradaraan, Soak
menghadirkan Bejo Sulaktono sebagai narasumber. Salah satu pengajar di jurusan
teater Institut Kesenian Jakarta tersebut membagikan pengetahuannya tentang
bagaimana seorang sutradara bekerja jauh sebelum lampu panggung menyorot para
aktor. Edisi ini memantik diskusi tentang seluk beluk mewujudkan gagasan
sutradara kepada sebuah naskah saat berhadapan dengan tantangan-tantangan
pemanggungan. Bersama Bejo Sulaktono, Joko Nugroho juga hadir sebagai
narasumber.

Regu Kerja Didi Petet adalah
sekumpulan seniman yang banyak terlibat di belakang panggung pementasan Sena
Didi Mime. Mereka bukan sekadar kelompok yang melulu mengurusi teknis produksi
pertunjukan. Sebagian besar dari mereka adalah aktor andalan kelompok pantomime
tertua di Indonesia yang masih eksis itu. Di luar Sena Didi Mime, mereka juga
banyak terlibat dalam produksi-produksi pertunjukan panggung hingga film. 

Baca Juga :  MTs Annur Raih Lima Piala di MTQ Kota

Terpopuler

Artikel Terbaru