26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pasrah Usaha Mandeg, Inul: Ben Ra Edan TikTokan Aja

SETELAH Raffi Ahmad, kini giliran pedandut Inul Daratista mengaku
pusing terdampak pandemi corona atau Covid-19.

Lewat akun Instagramnya, istri
Adam Suseno itu mencurahkan keluh kesahnya atas wabah corona yang
berkepanjangan.

Ya, bukan hanya Inul saja yang
terdampak, bahkan di luar sana, banyak perusahaan yang melakukan Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) dan merumahkan karyawannya. Itu dilakukan karena tak mampu
untuk menggaji karyawan, sementara tidak ada pemasukan karena tak ada yang
membeli produknya.

“Berterima kasihlah pada bossmu
sebagai pemilik perusahaan yang pernah membantu menyambung mata rantai
kehidupanmu dan keluargamu,” tulis Inul Daratista di akun Instagramnya, Senin
(13/4).

Pemilik ‘Goyang Ngebor’ itu
meminta masyarakat untuk berdoa agar kondisi ekonomi sulit seperti sekarang ini
segera selesai, dan Covid-19 pun berakhir.

Baca Juga :  Endah N Rhesa Tandai 15 Tahun Bermusik Lewat Buku

“Berdoalah untuknya jika masih
berkenan. Saat-saat kondisi seperti ini sungguh sangat berat dialami oleh
orang-orang sepertiku, mungkin banyak juga yang lebih dariku,” imbuh dia.

Atas kondisi demikian, ibu satu
anak itu hanya bisa pasrah. Kendati demikian, juri Dangdut D’Academy itu
memikirkan akan nasib karyawannya.

“Tapi mau atau tidak semua harus
dihadapi dengan ikhlas sabar dan lapang dada. Yang kau pikirkan adalah
keluarga. Yang aku pikirkan banyak orang baru keluarga. Itulah bedanya orang
yang punya usaha dan orang yang membantu usahanya,” tutur dia.

Untuk menghilangkan sakit kepala
memikirkan kondisi yang sulit, pelantun ‘Masa Lalu’ itu menghibur dengan rajin
mai TikTok bareng sang suami.

Baca Juga :  Sentil Ramalan Mbak You, Deddy Corbuzier : Itu Cari Duit

“Kenapa aku harus selalu happy?
Karena akeh sing tak pikir, akeh sing tak rasakno. Kalau kebangetan iso edan.
Ben ra edan yuukk TikTokan aja,” ucapnya.

Inul Daratista diketahui memiliki
banyak bisnis. Salah satunya, usaha karaoke yang tersebar di seluruh Indonesia.
Karena imbas Covid-19, bisnis karaokenya ditutup, dan ia masih memberikan gaji
pada seluruh karyawannya.

SETELAH Raffi Ahmad, kini giliran pedandut Inul Daratista mengaku
pusing terdampak pandemi corona atau Covid-19.

Lewat akun Instagramnya, istri
Adam Suseno itu mencurahkan keluh kesahnya atas wabah corona yang
berkepanjangan.

Ya, bukan hanya Inul saja yang
terdampak, bahkan di luar sana, banyak perusahaan yang melakukan Pemutusan
Hubungan Kerja (PHK) dan merumahkan karyawannya. Itu dilakukan karena tak mampu
untuk menggaji karyawan, sementara tidak ada pemasukan karena tak ada yang
membeli produknya.

“Berterima kasihlah pada bossmu
sebagai pemilik perusahaan yang pernah membantu menyambung mata rantai
kehidupanmu dan keluargamu,” tulis Inul Daratista di akun Instagramnya, Senin
(13/4).

Pemilik ‘Goyang Ngebor’ itu
meminta masyarakat untuk berdoa agar kondisi ekonomi sulit seperti sekarang ini
segera selesai, dan Covid-19 pun berakhir.

Baca Juga :  Endah N Rhesa Tandai 15 Tahun Bermusik Lewat Buku

“Berdoalah untuknya jika masih
berkenan. Saat-saat kondisi seperti ini sungguh sangat berat dialami oleh
orang-orang sepertiku, mungkin banyak juga yang lebih dariku,” imbuh dia.

Atas kondisi demikian, ibu satu
anak itu hanya bisa pasrah. Kendati demikian, juri Dangdut D’Academy itu
memikirkan akan nasib karyawannya.

“Tapi mau atau tidak semua harus
dihadapi dengan ikhlas sabar dan lapang dada. Yang kau pikirkan adalah
keluarga. Yang aku pikirkan banyak orang baru keluarga. Itulah bedanya orang
yang punya usaha dan orang yang membantu usahanya,” tutur dia.

Untuk menghilangkan sakit kepala
memikirkan kondisi yang sulit, pelantun ‘Masa Lalu’ itu menghibur dengan rajin
mai TikTok bareng sang suami.

Baca Juga :  Sentil Ramalan Mbak You, Deddy Corbuzier : Itu Cari Duit

“Kenapa aku harus selalu happy?
Karena akeh sing tak pikir, akeh sing tak rasakno. Kalau kebangetan iso edan.
Ben ra edan yuukk TikTokan aja,” ucapnya.

Inul Daratista diketahui memiliki
banyak bisnis. Salah satunya, usaha karaoke yang tersebar di seluruh Indonesia.
Karena imbas Covid-19, bisnis karaokenya ditutup, dan ia masih memberikan gaji
pada seluruh karyawannya.

Terpopuler

Artikel Terbaru