26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pola Pikir yang Eksploratif Perlu Dimiliki, agar Peluang Bisnis Bisa H

PALANGKA RAYA- Pandemi
Covid-19 telah melumpuhkan berbagai sektor dan kegiatan ekonomi, terutama yang
terdampak kebijakan pembatasan sosial demi memutus mata rantai virus corona
tersebut. Namun, di tengah kondisi seperti ini, masih banyak peluang yang bisa
dimanfaatkan agar kegiatan usaha dapat terus berjalan dan berkembang.

Anggota Komisi B DPRD
Kota Palangka Raya, Ruselita mengatakan, pelaku usaha perlu mengubah pola pikir
disaat menghadapi krisis seperti ini. Pola pikir yang eksploratif perlu
dimiliki agar peluang bisnis bisa hadir ditengah situasi sulit.

“Karena dalam
menjalankan bisnis, kebanyakan orang sering terjebak pada pola pikir yang eksploitatif,
terfokus hanya pada kafabilitas, efisiensi dan bisnis seperti biasa. Sementara
kita membutuhkan pola pikir eksploratif, yaitu mencari cara baru untuk membaca
peluang usaha bisa berjalan dengan baik atau sebaliknya,” jelas Ruselita, Senin
(13/4).

Baca Juga :  Safari Natal Mempererat Hubungan Kinerja DPRD Kota dan Pemko Semakin B

Politikus Perindo ini
mengatakan, salah satu yang bisa ditekuni saat ini menjadi peluang usaha yang
menjanjikan adalah penjualan masker, pasalnya penularan virus melalui udara
sehingga banyak masyarakat dianjurkan untuk menggunakan masker untuk
menghindari virus tersebut.

“Masker kain sangat
efisien dan bisa digunakan berulang-ulang kali jika dibandingkan dengan masker
medis yang dianjurkan hanya boleh satu kali pakai. Bahan pembuatan masker ini
bisa menggunakan kain oxford atau katun minyak, dan kain lainnya,” tuturnya.

Sedangkan untuk teknis
pembuatan masker kain, lanjutnya lagi, maka perlu merangkul para pelaku
konveksi yang sudah memahami bagaimana cara pembuatan masker kain yang baik dan
benar, dan jika ingin lebih terlihat menarik dari yang lain, bisa menambahkan
kreasi pada masker tersebut

Baca Juga :  Infrastruktur Pencegah Banjir Harus Jadi Prioritas Pemko Palangka Raya

“Masker kain hanya
salah satu contoh peluang yang bisa kita jalankan dengan diimbangi pola pikir
eksploratif, karena masih bahkan banyak peluang usaha lain yang masih bisa kita
coba jalankan ditengah pandemi covid-19 ini, diantaranya sarung tangan, dan
hand sanitizer, dengan catatan apa yang kita buat semua harus memenuhi standar
kesehatan,” tutup Ruselita. 

PALANGKA RAYA- Pandemi
Covid-19 telah melumpuhkan berbagai sektor dan kegiatan ekonomi, terutama yang
terdampak kebijakan pembatasan sosial demi memutus mata rantai virus corona
tersebut. Namun, di tengah kondisi seperti ini, masih banyak peluang yang bisa
dimanfaatkan agar kegiatan usaha dapat terus berjalan dan berkembang.

Anggota Komisi B DPRD
Kota Palangka Raya, Ruselita mengatakan, pelaku usaha perlu mengubah pola pikir
disaat menghadapi krisis seperti ini. Pola pikir yang eksploratif perlu
dimiliki agar peluang bisnis bisa hadir ditengah situasi sulit.

“Karena dalam
menjalankan bisnis, kebanyakan orang sering terjebak pada pola pikir yang eksploitatif,
terfokus hanya pada kafabilitas, efisiensi dan bisnis seperti biasa. Sementara
kita membutuhkan pola pikir eksploratif, yaitu mencari cara baru untuk membaca
peluang usaha bisa berjalan dengan baik atau sebaliknya,” jelas Ruselita, Senin
(13/4).

Baca Juga :  Safari Natal Mempererat Hubungan Kinerja DPRD Kota dan Pemko Semakin B

Politikus Perindo ini
mengatakan, salah satu yang bisa ditekuni saat ini menjadi peluang usaha yang
menjanjikan adalah penjualan masker, pasalnya penularan virus melalui udara
sehingga banyak masyarakat dianjurkan untuk menggunakan masker untuk
menghindari virus tersebut.

“Masker kain sangat
efisien dan bisa digunakan berulang-ulang kali jika dibandingkan dengan masker
medis yang dianjurkan hanya boleh satu kali pakai. Bahan pembuatan masker ini
bisa menggunakan kain oxford atau katun minyak, dan kain lainnya,” tuturnya.

Sedangkan untuk teknis
pembuatan masker kain, lanjutnya lagi, maka perlu merangkul para pelaku
konveksi yang sudah memahami bagaimana cara pembuatan masker kain yang baik dan
benar, dan jika ingin lebih terlihat menarik dari yang lain, bisa menambahkan
kreasi pada masker tersebut

Baca Juga :  Infrastruktur Pencegah Banjir Harus Jadi Prioritas Pemko Palangka Raya

“Masker kain hanya
salah satu contoh peluang yang bisa kita jalankan dengan diimbangi pola pikir
eksploratif, karena masih bahkan banyak peluang usaha lain yang masih bisa kita
coba jalankan ditengah pandemi covid-19 ini, diantaranya sarung tangan, dan
hand sanitizer, dengan catatan apa yang kita buat semua harus memenuhi standar
kesehatan,” tutup Ruselita. 

Terpopuler

Artikel Terbaru