25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Legislator Minta Polisi Usut Pelaku Pembuangan Bayi

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Peristiwa  penemuan seorang bayi perempuan yang diduga
buang oleh orangtuanya di Km 06 Desa Olung Hanangan, Kecamatan Tanah Siang
Selatan yang terjadi pada Senin (26/10) menjadi perhatian bagi Wakil Ketua
Komisi I DPRD Murung Raya (Mura), Tuti Marheni.

Politisi Nasdem ini mengecam atas
perbuatan oknum orangtua yang tega membuang bayi perempuan malang dalam keadaan
baru lahir yang berada di dalam kardus dan ditinggal toko milik salah satu
warga bernama Misrani di KM 06 Desa Hanangan tersebut.

“Saya tidak habis pikir ada
orangtua yang membuang bayi yang tidak berdosa itu. Saya secara pribadi dan
kelembagaan mengecam perbuatan tersebut karena tindakan tersebut tidak bisa
ditulelir,” jelas Tuti Marheni, Selasa (27/10).

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Mura Ajak Masyarakat Konsiten Akhiri Pandemi

Dari kasus penemuan bayi ini,
Tuti Marheni secara tegas meminta langsung kepada Kepolisian dan pihak terkait
agar mengusut tuntas terkait peristiwa yang memilukan tersebut.

“Saya minta kepada pihak
Kepolisian dan terkait, agar mengusut kasus ini hingga tuntas. Karena kita
belum tahu apakah ini kasus penculikan anak, atau memang murni sengaja dibuang
oleh orang tua kandungnya yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya.

Dikatakannya, kasus serupa
terjadi untuk kesekian kalinya, dimana sebelumnya pada Juni 2019 lalu masyarakat
di Mura juga sempat digegerkan oleh penemuan bayi laki-laki yang dibuang
dibelakang kantor Disperindagkop.

“Sehingga dalam kasus yang
baru-baru ini terjadi diharapkan dapat diungkap oleh pihak berwajib dan
memberikan efek jera terhadap pelaku, kemudian selama masa penyelidikan ini
berlansung saya juga berharap agar pengasuh bayi perempuan malang tersebut
dapat benar-benar merawatnya dengan kasih sayang,” pungkasnya.

Baca Juga :  DPRD Mura Sambut Baik Kunjungan Dewan HSS

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Peristiwa  penemuan seorang bayi perempuan yang diduga
buang oleh orangtuanya di Km 06 Desa Olung Hanangan, Kecamatan Tanah Siang
Selatan yang terjadi pada Senin (26/10) menjadi perhatian bagi Wakil Ketua
Komisi I DPRD Murung Raya (Mura), Tuti Marheni.

Politisi Nasdem ini mengecam atas
perbuatan oknum orangtua yang tega membuang bayi perempuan malang dalam keadaan
baru lahir yang berada di dalam kardus dan ditinggal toko milik salah satu
warga bernama Misrani di KM 06 Desa Hanangan tersebut.

“Saya tidak habis pikir ada
orangtua yang membuang bayi yang tidak berdosa itu. Saya secara pribadi dan
kelembagaan mengecam perbuatan tersebut karena tindakan tersebut tidak bisa
ditulelir,” jelas Tuti Marheni, Selasa (27/10).

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Mura Ajak Masyarakat Konsiten Akhiri Pandemi

Dari kasus penemuan bayi ini,
Tuti Marheni secara tegas meminta langsung kepada Kepolisian dan pihak terkait
agar mengusut tuntas terkait peristiwa yang memilukan tersebut.

“Saya minta kepada pihak
Kepolisian dan terkait, agar mengusut kasus ini hingga tuntas. Karena kita
belum tahu apakah ini kasus penculikan anak, atau memang murni sengaja dibuang
oleh orang tua kandungnya yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya.

Dikatakannya, kasus serupa
terjadi untuk kesekian kalinya, dimana sebelumnya pada Juni 2019 lalu masyarakat
di Mura juga sempat digegerkan oleh penemuan bayi laki-laki yang dibuang
dibelakang kantor Disperindagkop.

“Sehingga dalam kasus yang
baru-baru ini terjadi diharapkan dapat diungkap oleh pihak berwajib dan
memberikan efek jera terhadap pelaku, kemudian selama masa penyelidikan ini
berlansung saya juga berharap agar pengasuh bayi perempuan malang tersebut
dapat benar-benar merawatnya dengan kasih sayang,” pungkasnya.

Baca Juga :  DPRD Mura Sambut Baik Kunjungan Dewan HSS

Terpopuler

Artikel Terbaru