30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

66 Peserta Lolos, 151 Peserta Gugur

PALANGKA RAYA-Pelaksanaan
seleksi kompetensi dasar (SKD) untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil
(CPNS) di lingkup Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalteng
memasuki hari kedua.

Kepala UPT BKN Palangka
Raya Marsono mengatakan, dibandingkan penerimaan 2018 lalu, peserta tes SKD kali
ini yang nilainya melewati ambang batas atau passing grade terbilang lebih
banyak. Namun, pihaknya tidak dapat menyebutkan bahwa hal itu dikarenakan soal
yang diberikan kali ini lebih mudah daripada tes tahun sebelumnya.

“Mengenai soal, saya
tidak tahu, apakah soalnya lebih mudah atau lebih sulit. Dari kesaksian peserta,
banyak yang mengatakan bahwa lebih mudah. Jelas kami tidak tahu, karena bukan kami
yang menyusun soal-soal itu,” jelasnya.

Pada tes hari kedua yang
berlangsung kemarin, 250 peserta mempertaruhkan nasibnya untuk lolos ke tahap
berikutnya. Ada sekitar 50 peserta yang masuk per sesinya. Sesi pertama hanya
40 peserta yang hadir. 10 orang tidak hadir. Hasilnya, hanya 16 peserta yang
mampu melampaui passing grade. Sementara 24 peserta harus gugur karena tidak
memenuhi standar passing grade.

Baca Juga :  Siap Maju Jadi KH 1

Pada sesi kedua, peserta
yang hadir hanya berjumlah 45. Lima peserta lainnya menyerah sebelum tes. Di
sesi kedua itu, hanya ada 15 orang yang beruntung alias melewati passing grade,
sementara 30 orang lainnya belum beruntung.

Berlanjut ke sesi
ketiga. Pada sesi ini, hanya 45 peserta yang memasuki ruang tes. Lima peserta
lainya tidak hadir. Setelah bergelut dengan soal-soal tes, akhirnya hany 12
orang yang dinyatakan berhasil, sementara 33 peserta lainnya gagal menuju tes
berikutnya.

Sesi keempat dimulai
dengan peserta yang selisih sedikit dibandingkan peserta tes sesi dua dan tiga.
Hanya 44 peserta yang hadir. Enam peserta lainnya tidak hadir. Sesi ini cukup mengejutkan.
Hanya 7 peserta yang dinyatakan lolos, sementara 37 peserta lain gagal.

Baca Juga :  Soal Dugaan Serpihan Logam Roket, Tim KNKT Masih Enggan Komentar

Pada sesi terakhir alias
sesi kelima, ada 43 pejuang nomor induk pegawai (NIP) yang memasuki ruang tes. Tujuh
peserta lainnya tak hadir atau tidak ada keterangan. Pada penghujung sesi kali
ini, ada 16 peserta yang berhasil, sedangkan 27 peserta lainnya gugur.

Dari 250 peserta yang seharisnya
bertarung di lima sesi pada tes hari kedua yang berlangsung kemarin, hanya ada 217
peserta yang hadir mengikuti tes. Sementara 33 peserta tidak hadir di lokasi
tes.

“Peserta yang lolos alias
nilainya melewati passing grade totalnya 66 peserta. Jadi, ada 151 peserta yang
harus gugur pada tes ini,” pungkasnya. (ahm/abw/ce/ram/dar)

PALANGKA RAYA-Pelaksanaan
seleksi kompetensi dasar (SKD) untuk penerimaan calon pegawai negeri sipil
(CPNS) di lingkup Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalteng
memasuki hari kedua.

Kepala UPT BKN Palangka
Raya Marsono mengatakan, dibandingkan penerimaan 2018 lalu, peserta tes SKD kali
ini yang nilainya melewati ambang batas atau passing grade terbilang lebih
banyak. Namun, pihaknya tidak dapat menyebutkan bahwa hal itu dikarenakan soal
yang diberikan kali ini lebih mudah daripada tes tahun sebelumnya.

“Mengenai soal, saya
tidak tahu, apakah soalnya lebih mudah atau lebih sulit. Dari kesaksian peserta,
banyak yang mengatakan bahwa lebih mudah. Jelas kami tidak tahu, karena bukan kami
yang menyusun soal-soal itu,” jelasnya.

Pada tes hari kedua yang
berlangsung kemarin, 250 peserta mempertaruhkan nasibnya untuk lolos ke tahap
berikutnya. Ada sekitar 50 peserta yang masuk per sesinya. Sesi pertama hanya
40 peserta yang hadir. 10 orang tidak hadir. Hasilnya, hanya 16 peserta yang
mampu melampaui passing grade. Sementara 24 peserta harus gugur karena tidak
memenuhi standar passing grade.

Baca Juga :  Siap Maju Jadi KH 1

Pada sesi kedua, peserta
yang hadir hanya berjumlah 45. Lima peserta lainnya menyerah sebelum tes. Di
sesi kedua itu, hanya ada 15 orang yang beruntung alias melewati passing grade,
sementara 30 orang lainnya belum beruntung.

Berlanjut ke sesi
ketiga. Pada sesi ini, hanya 45 peserta yang memasuki ruang tes. Lima peserta
lainya tidak hadir. Setelah bergelut dengan soal-soal tes, akhirnya hany 12
orang yang dinyatakan berhasil, sementara 33 peserta lainnya gagal menuju tes
berikutnya.

Sesi keempat dimulai
dengan peserta yang selisih sedikit dibandingkan peserta tes sesi dua dan tiga.
Hanya 44 peserta yang hadir. Enam peserta lainnya tidak hadir. Sesi ini cukup mengejutkan.
Hanya 7 peserta yang dinyatakan lolos, sementara 37 peserta lain gagal.

Baca Juga :  Soal Dugaan Serpihan Logam Roket, Tim KNKT Masih Enggan Komentar

Pada sesi terakhir alias
sesi kelima, ada 43 pejuang nomor induk pegawai (NIP) yang memasuki ruang tes. Tujuh
peserta lainnya tak hadir atau tidak ada keterangan. Pada penghujung sesi kali
ini, ada 16 peserta yang berhasil, sedangkan 27 peserta lainnya gugur.

Dari 250 peserta yang seharisnya
bertarung di lima sesi pada tes hari kedua yang berlangsung kemarin, hanya ada 217
peserta yang hadir mengikuti tes. Sementara 33 peserta tidak hadir di lokasi
tes.

“Peserta yang lolos alias
nilainya melewati passing grade totalnya 66 peserta. Jadi, ada 151 peserta yang
harus gugur pada tes ini,” pungkasnya. (ahm/abw/ce/ram/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru