30 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Persebaya Siap Urus AFC Club Licensing

PERSEBAYA
Surabaya
menatap optimistis Liga 1 musim 2021. Selain ingin meraih prestasi, tim
berjuluk Green Force itu ingin mendapatkan AFC Club Licensing.

Hal tersebut dikatakan Manajer Persebaya
Candra Wahyudi. Dia mengatakan, pihaknya menunggu PSSI kapan klub akan diminta
untuk mengurus AFC Club Licensing untuk 2021. ”Kami akan melihat dulu dari PSSI
program klub lisensi itu kapan. Persebaya akan mengikuti itu,” ucapnya.

Apalagi, untuk home base, Rendi Irwan dkk
sudah tidak kebingungan lagi. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sudah bisa dipakai
untuk kompetisi Liga 1 setelah ada rekomendasi dari Pemkot Surabaya. ”Itu tentu
sangat membantu Persebaya untuk mendaparkan klub lisensi tersebut,” paparnya.

Candra mengaku sangat bersyukur atas lampu
hijau yang diberikan. GBT pasti bisa lolos klasifikasi AFC. Sebab, standar yang
dipakai GBT sudah sesuai dengan klasifikasi FIFA karena jadi salah satu venue
Piala Dunia U-20 pada 2023 mendatang.

Baca Juga :  Kompetisi Liga 1 Lanjut, Tiap Pekan Boleh Gelar 9 Pertandingan

”Stadion itu sangat penting karena jadi salah
satu tolok ukur pengelolaan klub. Bukti klub punya standar atau tidak,”
tegasnya. ”Insya Allah dengan home base di GBT, itu sangat membantu ketika
nanti kami main di level Asia,” lanjutnya.

Persebaya tidak mau mengulangi kesalahan
musim lalu yang tidak lolos AFC Club Licensing. Padahal, Green Force berhak
mendapatkan jatah untuk berkiprah di level AFC.

Sebab, pada musim 2019, Persebaya jadi
runner-up. Berada di bawah Bali United sebagai juara. Dengan status tersebut,
harusnya jatah AFC Cup didapat Persebaya.

Sayang, karena tidak
mendapat jatah AFC Club Licensing, jatah tersebut diambil klub lain. Yaitu,
Persipura Jayapura yang berada di peringkat ketiga. ”Belajar dari pengalaman
itu, tentu kami tidak mau mengulanginya. Padahal, kami punya kesempatan itu,”
paparnya.

Baca Juga :  PBSI Kalteng Saring Atlet untuk Ikuti Seleksi Pelatnas

PERSEBAYA
Surabaya
menatap optimistis Liga 1 musim 2021. Selain ingin meraih prestasi, tim
berjuluk Green Force itu ingin mendapatkan AFC Club Licensing.

Hal tersebut dikatakan Manajer Persebaya
Candra Wahyudi. Dia mengatakan, pihaknya menunggu PSSI kapan klub akan diminta
untuk mengurus AFC Club Licensing untuk 2021. ”Kami akan melihat dulu dari PSSI
program klub lisensi itu kapan. Persebaya akan mengikuti itu,” ucapnya.

Apalagi, untuk home base, Rendi Irwan dkk
sudah tidak kebingungan lagi. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sudah bisa dipakai
untuk kompetisi Liga 1 setelah ada rekomendasi dari Pemkot Surabaya. ”Itu tentu
sangat membantu Persebaya untuk mendaparkan klub lisensi tersebut,” paparnya.

Candra mengaku sangat bersyukur atas lampu
hijau yang diberikan. GBT pasti bisa lolos klasifikasi AFC. Sebab, standar yang
dipakai GBT sudah sesuai dengan klasifikasi FIFA karena jadi salah satu venue
Piala Dunia U-20 pada 2023 mendatang.

Baca Juga :  Kompetisi Liga 1 Lanjut, Tiap Pekan Boleh Gelar 9 Pertandingan

”Stadion itu sangat penting karena jadi salah
satu tolok ukur pengelolaan klub. Bukti klub punya standar atau tidak,”
tegasnya. ”Insya Allah dengan home base di GBT, itu sangat membantu ketika
nanti kami main di level Asia,” lanjutnya.

Persebaya tidak mau mengulangi kesalahan
musim lalu yang tidak lolos AFC Club Licensing. Padahal, Green Force berhak
mendapatkan jatah untuk berkiprah di level AFC.

Sebab, pada musim 2019, Persebaya jadi
runner-up. Berada di bawah Bali United sebagai juara. Dengan status tersebut,
harusnya jatah AFC Cup didapat Persebaya.

Sayang, karena tidak
mendapat jatah AFC Club Licensing, jatah tersebut diambil klub lain. Yaitu,
Persipura Jayapura yang berada di peringkat ketiga. ”Belajar dari pengalaman
itu, tentu kami tidak mau mengulanginya. Padahal, kami punya kesempatan itu,”
paparnya.

Baca Juga :  PBSI Kalteng Saring Atlet untuk Ikuti Seleksi Pelatnas
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru