28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

AS Roma akan Dijual Rp12 Triliun

BABAK baru memasuki klub Italia AS Roma. Presiden klub mereka,
James Pallotta dikabarkan akan menjual saham mayoritasnya di klub yang berjuluk
serigala ibukota itu.

Pihak AS Roma disebut-sebut
tengah melakukan negosiasi dengan calon investor baru, yakni The Friedkin
Group. Perusahaan asal Amerika Serikat ini akan membeli AS Roma dengan harga
780 juta euro atau setara Rp12,1 triliun.

Menurut laporan media Italia,
Minggu (29/12/2019), presiden
Giallorossi James Pallotta telah menyepakati negosiasi tersebut. Dengan begitu,
Pallotta resmi melepas saham mayoritasnya ke konsorsium yang dipimpin oleh Dan
Friedkin.

Akan tetapi, pihak AS Roma
menyatakan, belum ada perjanjian definitif yang dibuat. “Akuisisi perusahaan
Friedkin Group terhadap AS Roma, tetap tunduk pada penyelesaian tuntas legal
due diligence (legal audit) dahulu,” bunyi pernyataan itu.

Baca Juga :  PSG vs Juventus: Upaya Mengubah Sejarah

Keputusan Pallotta menjual AS
Roma sebenarnya sedikit mengejutkan. Hal ini lantaran beberapa bulan lalu, pria
kelahiran Boston tersebut mengatakan, tak akan mundur dari kursi kepemimpinan
klub.

Namun, krisis finansial yang
mendera klub membuat Palletto harus rela menjualnya. Pria yang menjadi presiden
AS Roma sejak 2012 silam itu pun meminta maaf kepada fans karena di musim lalu,
Roma berada di peringkat keenam Liga Italia. (heq/fin/kpc)

BABAK baru memasuki klub Italia AS Roma. Presiden klub mereka,
James Pallotta dikabarkan akan menjual saham mayoritasnya di klub yang berjuluk
serigala ibukota itu.

Pihak AS Roma disebut-sebut
tengah melakukan negosiasi dengan calon investor baru, yakni The Friedkin
Group. Perusahaan asal Amerika Serikat ini akan membeli AS Roma dengan harga
780 juta euro atau setara Rp12,1 triliun.

Menurut laporan media Italia,
Minggu (29/12/2019), presiden
Giallorossi James Pallotta telah menyepakati negosiasi tersebut. Dengan begitu,
Pallotta resmi melepas saham mayoritasnya ke konsorsium yang dipimpin oleh Dan
Friedkin.

Akan tetapi, pihak AS Roma
menyatakan, belum ada perjanjian definitif yang dibuat. “Akuisisi perusahaan
Friedkin Group terhadap AS Roma, tetap tunduk pada penyelesaian tuntas legal
due diligence (legal audit) dahulu,” bunyi pernyataan itu.

Baca Juga :  PSG vs Juventus: Upaya Mengubah Sejarah

Keputusan Pallotta menjual AS
Roma sebenarnya sedikit mengejutkan. Hal ini lantaran beberapa bulan lalu, pria
kelahiran Boston tersebut mengatakan, tak akan mundur dari kursi kepemimpinan
klub.

Namun, krisis finansial yang
mendera klub membuat Palletto harus rela menjualnya. Pria yang menjadi presiden
AS Roma sejak 2012 silam itu pun meminta maaf kepada fans karena di musim lalu,
Roma berada di peringkat keenam Liga Italia. (heq/fin/kpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru