26.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Penjual Bunga Rampai Raup Berkah Jelang Ramadan

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Menjelang Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi para penjual bunga rampai atau bunga tabur. Pasalnya, jumlah peziarah kubur setiap menjelang puasa selalu meningkat beberapa kali lipat dibanding hari biasanya.

Bahkan tahun ini, hasil yang diperoleh jauh meningkat dibanding tahun sebelumnya. Keuntungan diperoleh mampu mencapai 10 kali lipat.

Hal itu juga dirasakan oleh para penjual bunga rampai di kawasan pemakaman muslim, Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya.

“Saya merasa berkah hari ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya, yang mana tahun sebelumnya bisa mendapatkan Rp50 ribu, tapi tahun ini bisa mencapai Rp500 ribu per hari,” ucap mama Mila penjual bunga, Jumat (1/4/2022)

Baca Juga :  Ada 313 Usulan Pada Musrenbang RKPD Kabupaten Tingkat Kecamatan Tewah

Selain itu juga omzet penjualan pada tahun ini ada sedikit mengalami peningkatan hingga 50 persen bila dibandingkan tahun sebelumnya.

” Ya dibandingkan tahun sebelumnya ada peningkatan, kurang lebih 20 hingga 50 bunga bisa habis terjual, memang harga bunganya ada peningkatan harga yang biasnya Rp1000 sekarang naik menjadi Rp2.500, namun kenaikan tidak pengaruhi juga karena masih banyak yang beli beda seperti tahun yang lalu lah kira kira begitu,” ungkapnya.

Ziarah kubur memang menjadi sebuah tradisi menjelang Ramadan tiba. Masyarakat berbondong-bondong melakukan ziarah ke makam keluarga atau sanak saudara mereka. Hal itu juga dilakukan oleh masyarakat Kota Palangka Raya.

“Ini menjadi suatu tradisi yang biasa kami lakukan, sebelum memasuki Ramadan pasti selalu melakukan ziarah kubur, mendoakan sanak keluarga yang sudah meninggal dunia,” ucap Tulus salah satu masyarakat yang sedang melakukan ziarah kubur di Pemakaman Muslim Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga :  Tingkatkan Peran untuk Pembangunan Kotim Lebih Maju





Reporter: Syahyudi

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Menjelang Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi para penjual bunga rampai atau bunga tabur. Pasalnya, jumlah peziarah kubur setiap menjelang puasa selalu meningkat beberapa kali lipat dibanding hari biasanya.

Bahkan tahun ini, hasil yang diperoleh jauh meningkat dibanding tahun sebelumnya. Keuntungan diperoleh mampu mencapai 10 kali lipat.

Hal itu juga dirasakan oleh para penjual bunga rampai di kawasan pemakaman muslim, Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya.

“Saya merasa berkah hari ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya, yang mana tahun sebelumnya bisa mendapatkan Rp50 ribu, tapi tahun ini bisa mencapai Rp500 ribu per hari,” ucap mama Mila penjual bunga, Jumat (1/4/2022)

Baca Juga :  Ada 313 Usulan Pada Musrenbang RKPD Kabupaten Tingkat Kecamatan Tewah

Selain itu juga omzet penjualan pada tahun ini ada sedikit mengalami peningkatan hingga 50 persen bila dibandingkan tahun sebelumnya.

” Ya dibandingkan tahun sebelumnya ada peningkatan, kurang lebih 20 hingga 50 bunga bisa habis terjual, memang harga bunganya ada peningkatan harga yang biasnya Rp1000 sekarang naik menjadi Rp2.500, namun kenaikan tidak pengaruhi juga karena masih banyak yang beli beda seperti tahun yang lalu lah kira kira begitu,” ungkapnya.

Ziarah kubur memang menjadi sebuah tradisi menjelang Ramadan tiba. Masyarakat berbondong-bondong melakukan ziarah ke makam keluarga atau sanak saudara mereka. Hal itu juga dilakukan oleh masyarakat Kota Palangka Raya.

“Ini menjadi suatu tradisi yang biasa kami lakukan, sebelum memasuki Ramadan pasti selalu melakukan ziarah kubur, mendoakan sanak keluarga yang sudah meninggal dunia,” ucap Tulus salah satu masyarakat yang sedang melakukan ziarah kubur di Pemakaman Muslim Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya, Jumat (1/4/2022).

Baca Juga :  Tingkatkan Peran untuk Pembangunan Kotim Lebih Maju





Reporter: Syahyudi

Terpopuler

Artikel Terbaru