28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Dibantu Pemprov, Pembangunan Jambatan Jelai Dilanjutkan

SUKAMARA,PROKALTENG.CO – Pemprov Kalteng akan membantu
pembangunan lanjutkan jembatan jalan penghubung Sukamara-Ketapang. Hal tersebut
disampaikan Bupati Sukamara H Windu Subagio disela-sela kegiatannya usai
meninjau Jembatan Jelai, belum lama ini.

Jembatan
penghubung yang membelah Sungai Jelai tersebut, nantinya akan menghubungkan Kalteng
dan Kalbar.

Bupati
mengatakan, Pemprov akan mengucurkan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk
melanjutkan penyelesaian pembangunan satu bentang jembatan sepanjang 25 meter
dan oprit.

“Jadi
anggaran dari provinsi dianggarkan Rp 10 Miliar untuk pembangunan lanjutannya.
Insyaallah (rencana pembangunan) sudah masuk pada 2021 ini,” ujar Windu Subagio.

Dia berharap,
dengan dilanjutkannya pembangunan Jembatan Jelai, maka manfaatnya bisa segera
dirasakan oleh masyarakat dari dua Provinsi tersebut. Terlebih untuk memangkas
waktu perjalanan menuju Provinsi tetangga yang saat ini harus ditempuh
menggunakan transportasi sungai, sementara untuk melewati transportasi jalur
darat harus memutar lebih jauh.

Baca Juga :  Soal HET Elpiji, Dewan dan Pemda Gelar RDP

“Harapan kita
bersama, mudah-mudahan pembangunan ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang
kita harapkan selama ini, supaya masyarakat Kalteng dan Kalbar bisa
memanfaatkan ini sebagai mana mestinya, dan ini bisa mempermudah akses
masyarakat,” jelasnya.

Ditambahkannya,
dengan pembangunan jembatan ini nantinya, diharapkan dapat memangkas waktu
perjalanan masyarakat antar Provinsi serta mempermudah akses usaha masyarakat
yang secara tidak langsung akan berdampak pada peningkatan perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat di dua Kabupaten. 

SUKAMARA,PROKALTENG.CO – Pemprov Kalteng akan membantu
pembangunan lanjutkan jembatan jalan penghubung Sukamara-Ketapang. Hal tersebut
disampaikan Bupati Sukamara H Windu Subagio disela-sela kegiatannya usai
meninjau Jembatan Jelai, belum lama ini.

Jembatan
penghubung yang membelah Sungai Jelai tersebut, nantinya akan menghubungkan Kalteng
dan Kalbar.

Bupati
mengatakan, Pemprov akan mengucurkan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk
melanjutkan penyelesaian pembangunan satu bentang jembatan sepanjang 25 meter
dan oprit.

“Jadi
anggaran dari provinsi dianggarkan Rp 10 Miliar untuk pembangunan lanjutannya.
Insyaallah (rencana pembangunan) sudah masuk pada 2021 ini,” ujar Windu Subagio.

Dia berharap,
dengan dilanjutkannya pembangunan Jembatan Jelai, maka manfaatnya bisa segera
dirasakan oleh masyarakat dari dua Provinsi tersebut. Terlebih untuk memangkas
waktu perjalanan menuju Provinsi tetangga yang saat ini harus ditempuh
menggunakan transportasi sungai, sementara untuk melewati transportasi jalur
darat harus memutar lebih jauh.

Baca Juga :  Soal HET Elpiji, Dewan dan Pemda Gelar RDP

“Harapan kita
bersama, mudah-mudahan pembangunan ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang
kita harapkan selama ini, supaya masyarakat Kalteng dan Kalbar bisa
memanfaatkan ini sebagai mana mestinya, dan ini bisa mempermudah akses
masyarakat,” jelasnya.

Ditambahkannya,
dengan pembangunan jembatan ini nantinya, diharapkan dapat memangkas waktu
perjalanan masyarakat antar Provinsi serta mempermudah akses usaha masyarakat
yang secara tidak langsung akan berdampak pada peningkatan perekonomian dan
kesejahteraan masyarakat di dua Kabupaten. 

Terpopuler

Artikel Terbaru