27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Di Seruyan Juga Alami Kenaikan Harga Cabai

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO –Seperti halnya yang terjadi di kota-kota lainnya di Kalteng, harga sayur mayur khususnya cabai yang ada di Kabupaten Seruyan saat ini, juga telah mengalami kenaikan. Khususnya di pasar tradisional yang ada di Kota Kuala Pembuang.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Seruyan, Albidinnor mengakui jika harga cabai di Bumi Gawi Hatantiring saat ini telah mengalami kenaikan dalam beberapa hari ini.

“Harga sayur mayur terutama cabai di tempat kita memang mengalami kenaikan di angka 55 ribu ke atas sudah dari petani, karena memang pakai siklus. Kalau di akhir-akhir tahun mengalami kenaikan harga,” katanya baru-baru ini.

Dia menjelaskan, pada bulan-bulan sebelumnya seperti bulan Agustus maupun September lalu, untuk harga cabai masih relatif cukup normal. Yakni terpantau dengan harga di angka 40 ribu maupun 30 ribu per kilogram.

Baca Juga :  Jalan Poros Parenggean Sempat Macet

“Kalau sekarang memang mengalami kenaikan di atas 50 ribu hingga 60 ribu. Namun sepertinya penyakit juga sudah mulai ada, karena saat ini cuaca sudah mulai turun hujan. Kalau yang kemarin relatif aman,” pungkasnya. (ais/hnd)

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO –Seperti halnya yang terjadi di kota-kota lainnya di Kalteng, harga sayur mayur khususnya cabai yang ada di Kabupaten Seruyan saat ini, juga telah mengalami kenaikan. Khususnya di pasar tradisional yang ada di Kota Kuala Pembuang.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Seruyan, Albidinnor mengakui jika harga cabai di Bumi Gawi Hatantiring saat ini telah mengalami kenaikan dalam beberapa hari ini.

“Harga sayur mayur terutama cabai di tempat kita memang mengalami kenaikan di angka 55 ribu ke atas sudah dari petani, karena memang pakai siklus. Kalau di akhir-akhir tahun mengalami kenaikan harga,” katanya baru-baru ini.

Dia menjelaskan, pada bulan-bulan sebelumnya seperti bulan Agustus maupun September lalu, untuk harga cabai masih relatif cukup normal. Yakni terpantau dengan harga di angka 40 ribu maupun 30 ribu per kilogram.

Baca Juga :  Jalan Poros Parenggean Sempat Macet

“Kalau sekarang memang mengalami kenaikan di atas 50 ribu hingga 60 ribu. Namun sepertinya penyakit juga sudah mulai ada, karena saat ini cuaca sudah mulai turun hujan. Kalau yang kemarin relatif aman,” pungkasnya. (ais/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru