28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Perempuan Mesti Mandiri

BUNTOK-Anggota Komisi III
DPRD Barsel Hj Yangsi Hartini mengatakan, kaum perempuan mesti mandiri.

“Yang pasti kaum perempuan
diminta untuk tidak terpaku dengan kaum pria, namun harus bisa mandiri,
sehingga dalam menunjang peningkatan ekonomi rumah tangga perempuan juga
mempunyai andil besar,” katanya, Rabu (19/6).

Politikus PDIP Barsel itu
mengatakan, selama ini sepertinya kaum perempuan selalu terpaku dengan kaum
pria, sehingga lebih banyak kaum pria sebagai penopang ekonomi rumah tangga.
Sebenarnya, kata dia, agar ekonomi rumah tangga bisa dipikul secara
bersama-sama, maka diharapkan kaum perempuan yang sudah berumah tangga dapat
berbuat sesuatu, sehingga kesejahteraan keluarga dapat lebih terjamin dengan
baik.

Ia mencontohkan, kaum
perempuan dapat lebih melakukan pengelolaan secara maksimal terkait tanaman
atau kebun di sekitar lingkungan tempat tinggalnya sendiri. Mungkin, kata dia,
dengan cara melakukan pengelolaan terhadap tanaman di sekitar tempat tinggal,
maka hasilnya memang benar-benar dapat sebagai penyangga ekonomi keluarga.
“Yang pasti uang yang dimiliki untuk membeli keperluan rumah tangga, dapat
menjadi lebih hemat,” terangnya.

Baca Juga :  Dewan: Angkutan Sungai Harus Diawasi

Wakil rakyat Barsel itu
berharap, supaya kaum perempuan bisa lebih meningkatkan kreativitasnya di
bidang apa saja. Dengan adanya kreativitas, tambah dia, itu akan lebih membantu
perekonomian, sehingga kesejahteraan keluarga pun dapat lebih terjamin.
“Tentunya kaum perempuan jangan lemah dan berbuat lah sesuatu bagi kemajuan
keluarganya sendiri,” pungkasnya. (ner/ami)

BUNTOK-Anggota Komisi III
DPRD Barsel Hj Yangsi Hartini mengatakan, kaum perempuan mesti mandiri.

“Yang pasti kaum perempuan
diminta untuk tidak terpaku dengan kaum pria, namun harus bisa mandiri,
sehingga dalam menunjang peningkatan ekonomi rumah tangga perempuan juga
mempunyai andil besar,” katanya, Rabu (19/6).

Politikus PDIP Barsel itu
mengatakan, selama ini sepertinya kaum perempuan selalu terpaku dengan kaum
pria, sehingga lebih banyak kaum pria sebagai penopang ekonomi rumah tangga.
Sebenarnya, kata dia, agar ekonomi rumah tangga bisa dipikul secara
bersama-sama, maka diharapkan kaum perempuan yang sudah berumah tangga dapat
berbuat sesuatu, sehingga kesejahteraan keluarga dapat lebih terjamin dengan
baik.

Ia mencontohkan, kaum
perempuan dapat lebih melakukan pengelolaan secara maksimal terkait tanaman
atau kebun di sekitar lingkungan tempat tinggalnya sendiri. Mungkin, kata dia,
dengan cara melakukan pengelolaan terhadap tanaman di sekitar tempat tinggal,
maka hasilnya memang benar-benar dapat sebagai penyangga ekonomi keluarga.
“Yang pasti uang yang dimiliki untuk membeli keperluan rumah tangga, dapat
menjadi lebih hemat,” terangnya.

Baca Juga :  Dewan: Angkutan Sungai Harus Diawasi

Wakil rakyat Barsel itu
berharap, supaya kaum perempuan bisa lebih meningkatkan kreativitasnya di
bidang apa saja. Dengan adanya kreativitas, tambah dia, itu akan lebih membantu
perekonomian, sehingga kesejahteraan keluarga pun dapat lebih terjamin.
“Tentunya kaum perempuan jangan lemah dan berbuat lah sesuatu bagi kemajuan
keluarganya sendiri,” pungkasnya. (ner/ami)

Terpopuler

Artikel Terbaru