26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

RSUD Muara Teweh Jadi Studi Tiru

MUARA
TEWEH-  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh menjadi studi
tiru dari Rs Kuala Pembuang. Direktur RSUD Muara Teweh, dr Dwi Agus
Setijowaty dan belasan staf rumah sakit menyambut hangat rombongan dari RS
Kuala Pembuang, yang dipimpin dr M Abdul Nasir. 

Selesai
kunjungan melihat setiap ruangan, Dwi Agus Setijowati memaparkan masalah
pembangunan rumah sakit hingga ruangan serta fasilitas yang dimiliki rumah
sakit hingga jumlah kepegawaian. 

Selain
itu, juga memaparkan pendapatan dari 2014 hingga sekarang. Termasuk dengan
pengeluaran termasuk membayar tenaga kontrak pegawai dan lainnya.

“Kami
ucapkan terima kasih atas kunjungan ini dalam ajang studi tiru,” kata
agus.

Direktur
RS Kuala Pembuang,  dr M Abdul Nasir mengatakan, kekagumannya setelah
berkunjung ke RSUD Muara Teweh setelah melihat kondisi dan pelayanan oleh
manajemen kepada pasien. 

Baca Juga :  Kepedulian Pemimpin! Bupati dan Wabup Ikut Padamkan Api

Menurutnya, di
Kabupaten Seruyan memang ada dua rumah sakit, akan tetapi belum semegah rumah
sakit Muara Teweh.

“Karena
studi tiru yang dilaksanakan dan menjadi acuan dalam melaksanakan tugas dalam
melayani seluruh masyarakat di Kabupaten Seruyan,” terangnya. 

Studi
tiru ini nantinya, kata dia, sebagai acuan dalam penerapan rumah sakit di
daerah Seruyan dan mudah-mudahan kaji banding ini dapat bermanfaat untuk
masyarakat dan pemerintah daerah,” tukasnya. (dad/ram)

MUARA
TEWEH-  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh menjadi studi
tiru dari Rs Kuala Pembuang. Direktur RSUD Muara Teweh, dr Dwi Agus
Setijowaty dan belasan staf rumah sakit menyambut hangat rombongan dari RS
Kuala Pembuang, yang dipimpin dr M Abdul Nasir. 

Selesai
kunjungan melihat setiap ruangan, Dwi Agus Setijowati memaparkan masalah
pembangunan rumah sakit hingga ruangan serta fasilitas yang dimiliki rumah
sakit hingga jumlah kepegawaian. 

Selain
itu, juga memaparkan pendapatan dari 2014 hingga sekarang. Termasuk dengan
pengeluaran termasuk membayar tenaga kontrak pegawai dan lainnya.

“Kami
ucapkan terima kasih atas kunjungan ini dalam ajang studi tiru,” kata
agus.

Direktur
RS Kuala Pembuang,  dr M Abdul Nasir mengatakan, kekagumannya setelah
berkunjung ke RSUD Muara Teweh setelah melihat kondisi dan pelayanan oleh
manajemen kepada pasien. 

Baca Juga :  Kepedulian Pemimpin! Bupati dan Wabup Ikut Padamkan Api

Menurutnya, di
Kabupaten Seruyan memang ada dua rumah sakit, akan tetapi belum semegah rumah
sakit Muara Teweh.

“Karena
studi tiru yang dilaksanakan dan menjadi acuan dalam melaksanakan tugas dalam
melayani seluruh masyarakat di Kabupaten Seruyan,” terangnya. 

Studi
tiru ini nantinya, kata dia, sebagai acuan dalam penerapan rumah sakit di
daerah Seruyan dan mudah-mudahan kaji banding ini dapat bermanfaat untuk
masyarakat dan pemerintah daerah,” tukasnya. (dad/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru