33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

BKKBN MB Ketapang Monitoring dan Evaluasi Kadernya

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kecamatan Mentawa Baru Ketapang (MB Ketapang)  Kabupaten Kotim melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kadernya, di aula Kodim 1015 Sampit, Rabu (16/6).

Kordinator Lapangan BKKBN Kecamatan MB Ketapang Sarjiman mengatakan keberhasilan program BANGGA KENCANA tidak terlepas dari upaya pengerakan program lini lapangan yang melibatkan mitra kerja seperti lurah dan kepala desa, tenaga kesehatan, bidan dan dokter, serta yang lainnya.

"Untuk makanisme operasional lini lapangan kami laksanakan dengan mangacu pada makanisme yang sudah ditetapkan, implementasi dari makanisme yang telah kami laksanakan dengan mitra program Bangga Kencana yang terdiri dari Lima Kelurahan dan Enam Desa pada tahun 2020 lalu dengan jumlah pasangan usia subur (PUS) 20.916," kata Sarjiman.

Baca Juga :  Sekda Tegaskan Seleksi Perangkat Desa Transparan dan Tidak Ada Interve

Menurutnya dari jumlah tersebut merupakan peserta KB aktif Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan non MKJP berjumlah 15.697. dan untuk peserta MKJB baru berjumlah 225 yang terdiri dari metode kontrasepsi Implant, IUD, MOW dan MOP dan untuk peserta MKJP aktif (ulang atau ganti cara ) berjumlah 3.850 akseptor.

"Pada tahun 2017 lalu, pencapaian MOP Kecamatan MB Ketapang tertinggi di Kalimantan Tengah yaitu dengan jumlah 30 akseptor, untuk metode kontrasepsi MOW rata-rata dalam setahun mencapai 100 akseptor bahkan lebih, yang dilaksanakan di rumah sakit dr.Murjani Sampit," ujar Sarjiman.

Dirinya juga mengatakan untuk tahun 2021 ini perkiraan permintaan masyarakat peserta KB aktif di Kecamatan MB Ketapang adalah PPM 14.544, PUS 19.540, MKJP 2.561, non MKJP 11,983, dan peserta KB baru, Mix kontrasepsi 3.618, MKJP 331 dan non MKJP 3.287.

Baca Juga :  Wujudkan Lamandau Lebih Maju

"Untuk pencapaian program Bangga Kencana Kecamatan MB Ketapang Program Tribina dan IMP pada tahun 2020 yang terdiri dari 9 BKB, 11 BKL, 1 BKR, 2 UPPKS dan 1PIK-R yaitu sekitar 60 persen dikarenakan situasi Covid-19 yang tinggi di Kabupaten Kotim, kami berharap tahun 2021 ini dapat mencapai 100 persen," tutupnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotim, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Danramil, Kepala Puskesmas, Lurah, Kepala Desa dan Kader Keluarga Berencana (KB).

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kecamatan Mentawa Baru Ketapang (MB Ketapang)  Kabupaten Kotim melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kadernya, di aula Kodim 1015 Sampit, Rabu (16/6).

Kordinator Lapangan BKKBN Kecamatan MB Ketapang Sarjiman mengatakan keberhasilan program BANGGA KENCANA tidak terlepas dari upaya pengerakan program lini lapangan yang melibatkan mitra kerja seperti lurah dan kepala desa, tenaga kesehatan, bidan dan dokter, serta yang lainnya.

"Untuk makanisme operasional lini lapangan kami laksanakan dengan mangacu pada makanisme yang sudah ditetapkan, implementasi dari makanisme yang telah kami laksanakan dengan mitra program Bangga Kencana yang terdiri dari Lima Kelurahan dan Enam Desa pada tahun 2020 lalu dengan jumlah pasangan usia subur (PUS) 20.916," kata Sarjiman.

Baca Juga :  Sekda Tegaskan Seleksi Perangkat Desa Transparan dan Tidak Ada Interve

Menurutnya dari jumlah tersebut merupakan peserta KB aktif Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan non MKJP berjumlah 15.697. dan untuk peserta MKJB baru berjumlah 225 yang terdiri dari metode kontrasepsi Implant, IUD, MOW dan MOP dan untuk peserta MKJP aktif (ulang atau ganti cara ) berjumlah 3.850 akseptor.

"Pada tahun 2017 lalu, pencapaian MOP Kecamatan MB Ketapang tertinggi di Kalimantan Tengah yaitu dengan jumlah 30 akseptor, untuk metode kontrasepsi MOW rata-rata dalam setahun mencapai 100 akseptor bahkan lebih, yang dilaksanakan di rumah sakit dr.Murjani Sampit," ujar Sarjiman.

Dirinya juga mengatakan untuk tahun 2021 ini perkiraan permintaan masyarakat peserta KB aktif di Kecamatan MB Ketapang adalah PPM 14.544, PUS 19.540, MKJP 2.561, non MKJP 11,983, dan peserta KB baru, Mix kontrasepsi 3.618, MKJP 331 dan non MKJP 3.287.

Baca Juga :  Wujudkan Lamandau Lebih Maju

"Untuk pencapaian program Bangga Kencana Kecamatan MB Ketapang Program Tribina dan IMP pada tahun 2020 yang terdiri dari 9 BKB, 11 BKL, 1 BKR, 2 UPPKS dan 1PIK-R yaitu sekitar 60 persen dikarenakan situasi Covid-19 yang tinggi di Kabupaten Kotim, kami berharap tahun 2021 ini dapat mencapai 100 persen," tutupnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotim, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Danramil, Kepala Puskesmas, Lurah, Kepala Desa dan Kader Keluarga Berencana (KB).

Terpopuler

Artikel Terbaru