26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Bupati:Pemuda sebagai Agen Perubahan

PURUK CAHU,KALTENGPOS.CO – Sesuai tuntutan nasional dan
tantangan global dalam mewujudkan organisasi yang baik, diperlukan sumber daya
manusia (SDM) yang memiliki kompetensi. Hal itu 
disampaikan Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph saat membuka
Diklat Terpadu Dasar (DTD) I Anshor Banser di Aula Masjid Agung Puruk Cahu,
Sabtu (12/12).

Tak kalah pentingnya, kata dia, untuk menciptakan
SDM bermutu diperlukan peningkatan profesional berupa sikap pengabdian dan
kesetiaan pada organisasi untuk perjuangan bangsa dan negara.

“Kami selaku unsur pimpinan  bangga dan mengapresiasi sikap dan pendirian
kader Ansor dan Banser yang selama ini selalu konsisten menjaga keutuhan NKRI
dan  pihak-pihak yang selama ini berniat
mengacau dan menghancurkan keutuhan NKRI,” terang Perdie.

Baca Juga :  Diskominfo Siap Bersinergi dengan Polisi

Hadirnya Ansor dan Banser di Kabupaten Mura, kata
Perdie, merupakan angin segar bagi dunia kepemudaan dan keagamaan. Mengingat
dewasa ini makin banyak paham radikal mulai tumbuh perlahan di tengah
masyarakat. Dengan hadirnya Banser, bisa turut membantu pemerintah meredam
segala kemungkinan.

Hadir dalam kegiatan Wakil Bupati Rejikinoor,
Kapolres AKBP I Putu Gede Widyana Sik,
Sekda Hermon, Ketua NU Fajarudinoor, Waket II Rahmanto dan tamu undangan
lainnya.

 

PURUK CAHU,KALTENGPOS.CO – Sesuai tuntutan nasional dan
tantangan global dalam mewujudkan organisasi yang baik, diperlukan sumber daya
manusia (SDM) yang memiliki kompetensi. Hal itu 
disampaikan Bupati Murung Raya (Mura) Perdie M Yoseph saat membuka
Diklat Terpadu Dasar (DTD) I Anshor Banser di Aula Masjid Agung Puruk Cahu,
Sabtu (12/12).

Tak kalah pentingnya, kata dia, untuk menciptakan
SDM bermutu diperlukan peningkatan profesional berupa sikap pengabdian dan
kesetiaan pada organisasi untuk perjuangan bangsa dan negara.

“Kami selaku unsur pimpinan  bangga dan mengapresiasi sikap dan pendirian
kader Ansor dan Banser yang selama ini selalu konsisten menjaga keutuhan NKRI
dan  pihak-pihak yang selama ini berniat
mengacau dan menghancurkan keutuhan NKRI,” terang Perdie.

Baca Juga :  Diskominfo Siap Bersinergi dengan Polisi

Hadirnya Ansor dan Banser di Kabupaten Mura, kata
Perdie, merupakan angin segar bagi dunia kepemudaan dan keagamaan. Mengingat
dewasa ini makin banyak paham radikal mulai tumbuh perlahan di tengah
masyarakat. Dengan hadirnya Banser, bisa turut membantu pemerintah meredam
segala kemungkinan.

Hadir dalam kegiatan Wakil Bupati Rejikinoor,
Kapolres AKBP I Putu Gede Widyana Sik,
Sekda Hermon, Ketua NU Fajarudinoor, Waket II Rahmanto dan tamu undangan
lainnya.

 

Terpopuler

Artikel Terbaru