27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

RASAIN ! Spesialis Pembobol Apotek Diberi Hadiah Timah Panas

PALANGKA
RAYA
-Pelaku
spesialis bobol apotek akhirnya berhasil diringkus anggota Polsek Pahandut. Anang
(33) diringkus pada Kamis malam (26/9). Polisi terpaksa memberi hadiah timah
panas, sehingga membuat pelaku tak berkutik.

Warga Jalan dr Murjani,
Kota Palangka Raya itu diketahui sudah membobol enam apotek. Pelaku masuk ke dalam
apotek dengan cara memanjat melalui atap, dan selanjutnya menjebol plafon
apotek.

“Saat ditangkap,
dari tangan pelaku kami sita sepeda merek Exotic, laptop, kaus, alat isap sabu,
dan alat untuk melancarkan aksi pencurian,” kata Kapolresta Palangka Raya AKBP
Timbul RK Siregar melalui Kapolsek Pahandut AKP Edia Sutaata, Jumat (27/9) dini
hari WIB, di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.

Baca Juga :  Ban Mobil Kempes, Uang Rp80 Juta Milik Juragan Toko Sembako di Lahei R

Mantan Kasatreskrim
Polres Katingan itu mengungkapkan alasan pelaku memilih apotek sebagai sasaran
kejahatan. Menurut pengakuan pelaku, di apotek sudah pasti ada uang yang
tersedia. Selain itu, tersedia obat-obatan yang bisa diambil dan selanjutnya
bisa dijual kembali.

“Dari enam apotek,
total kerugian diperkirakan sekitar Rp60 juta,” tutup Edia. (*oiq/ce/ram)

PALANGKA
RAYA
-Pelaku
spesialis bobol apotek akhirnya berhasil diringkus anggota Polsek Pahandut. Anang
(33) diringkus pada Kamis malam (26/9). Polisi terpaksa memberi hadiah timah
panas, sehingga membuat pelaku tak berkutik.

Warga Jalan dr Murjani,
Kota Palangka Raya itu diketahui sudah membobol enam apotek. Pelaku masuk ke dalam
apotek dengan cara memanjat melalui atap, dan selanjutnya menjebol plafon
apotek.

“Saat ditangkap,
dari tangan pelaku kami sita sepeda merek Exotic, laptop, kaus, alat isap sabu,
dan alat untuk melancarkan aksi pencurian,” kata Kapolresta Palangka Raya AKBP
Timbul RK Siregar melalui Kapolsek Pahandut AKP Edia Sutaata, Jumat (27/9) dini
hari WIB, di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.

Baca Juga :  Ban Mobil Kempes, Uang Rp80 Juta Milik Juragan Toko Sembako di Lahei R

Mantan Kasatreskrim
Polres Katingan itu mengungkapkan alasan pelaku memilih apotek sebagai sasaran
kejahatan. Menurut pengakuan pelaku, di apotek sudah pasti ada uang yang
tersedia. Selain itu, tersedia obat-obatan yang bisa diambil dan selanjutnya
bisa dijual kembali.

“Dari enam apotek,
total kerugian diperkirakan sekitar Rp60 juta,” tutup Edia. (*oiq/ce/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru