26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ditemukan Tak Bernyawa di Dapur

PALANGKA RAYA – Seorang tukang bangunan, Syafrudin
(46), ditemukan tak bernyawa di dapur rumah milik Herianto (37) di Jalan Bukit
Ketimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya. Keduanya baru saja tiba
menggunakan travel dari Kabupaten Lamandau,Selasa (25/2) sekitar pukul 10.00
WIB.

Herianto menuturkan, ia dan almarhum saat itu
berada satu mobil dalam perjalanan. Saat di jalan, Syafrudin mengeluh pusing
dan tidak enak badan kepada Herinato. “Sampai di rumah, turun dari mobil
dia ngeluh badannya lemas dan keringat dingin,” kata Herianto kepada
Kaltengpos.co.

Herianto yang tidak mengetahui kondisi almarhum
semakin menurun pun tak memperhatiakan secara berlebih, karena dianggap sakit
biasa saja.  Namun, hanya berselang
beberapa saat setelah sampai rumah, pria kelahiran Banjarmasin tahun 1974
tersebut ditemukan tergeletak didapur dengan keadaan sudah terbujur lemas tak
bernyawa.

Baca Juga :  Tendangan Maut Antarkan Remaja Murung Raya Jadi Penghuni Penjara

Dari keterangan yang dihimpun Kaltengpos.co,
Almarhum ingin kembali ke Kota Palangka Raya tepatnya di rumahnya yang berada
di Pahandut Seberang. Namun ingin bermalam sementara di rumah Herianto setelah
sebelumnya tinggal di mess tempat ia bekerja sebagai tukang bangunan di
Lamandau.

Kepolisian dari Inafis
Polresta Palangka Raya dibantu oleh relawan kemudian membawa jasadnya ke RS
Doris Sylvanus untuk divisum. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari
pihak dokter forensik maupun kepolisian terkait meninggalnya pria tersebut.
(ard/dar)

PALANGKA RAYA – Seorang tukang bangunan, Syafrudin
(46), ditemukan tak bernyawa di dapur rumah milik Herianto (37) di Jalan Bukit
Ketimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya. Keduanya baru saja tiba
menggunakan travel dari Kabupaten Lamandau,Selasa (25/2) sekitar pukul 10.00
WIB.

Herianto menuturkan, ia dan almarhum saat itu
berada satu mobil dalam perjalanan. Saat di jalan, Syafrudin mengeluh pusing
dan tidak enak badan kepada Herinato. “Sampai di rumah, turun dari mobil
dia ngeluh badannya lemas dan keringat dingin,” kata Herianto kepada
Kaltengpos.co.

Herianto yang tidak mengetahui kondisi almarhum
semakin menurun pun tak memperhatiakan secara berlebih, karena dianggap sakit
biasa saja.  Namun, hanya berselang
beberapa saat setelah sampai rumah, pria kelahiran Banjarmasin tahun 1974
tersebut ditemukan tergeletak didapur dengan keadaan sudah terbujur lemas tak
bernyawa.

Baca Juga :  Tendangan Maut Antarkan Remaja Murung Raya Jadi Penghuni Penjara

Dari keterangan yang dihimpun Kaltengpos.co,
Almarhum ingin kembali ke Kota Palangka Raya tepatnya di rumahnya yang berada
di Pahandut Seberang. Namun ingin bermalam sementara di rumah Herianto setelah
sebelumnya tinggal di mess tempat ia bekerja sebagai tukang bangunan di
Lamandau.

Kepolisian dari Inafis
Polresta Palangka Raya dibantu oleh relawan kemudian membawa jasadnya ke RS
Doris Sylvanus untuk divisum. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari
pihak dokter forensik maupun kepolisian terkait meninggalnya pria tersebut.
(ard/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru