26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Diduga Alami Laka Air, Warga Kapuas Ditemukan Tewas Tenggelam

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO
– Kecelakaan air (laka air) yang menimbulkan korban tewas terjadi di Daerah
Aliran Sungai (DAS) Kapuas Desa Penda Ketapi Kecamatan Kapuas Barat Kabupaten
Kapuas, atau satu kilometer dari pelabuhan pabrik PT.LAK, Selasa (9/2) Pukul
19.45 WIB.

Kapolres
Kapuas AKBP Manang Soebeti melalui Kapolsek Kapuas Barat Ipda Eko Basuki T,
membenarkan kejadian laka air tersebut dengan korban tenggelam Candi Bin Desum
(33), warga Jalan Desa Teluk Hiri RT.001 Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten
Kapuas.

“Korban
ditemukan dalam keadaan meninggal, Rabu (10/2) Pukul 03.30 WIB,” ungkap
Ipda Eko.

Pihaknya,
lanjut Kapolsek, mengamankan satu buah alkon potong warna biru lis putih
panjang kurang lebih lima meter dengan mesin ces 7,5 hp, satu lembar baju kaos
lengan panjang warna coklat, dan satu lembar celana panjang kain warna hijau.

Baca Juga :  Ingat Ya, Membuka Lahan dengan Dibakar Tidak Diperbolehkan Walaupun Ha

“Jenazah
dievakuasi dibawa ke Puskesmas Mandomai, dan diminta divisum,” tegasnya.

Sementara untuk
kronologis kejadian diketahui pada hari Selasa (9/2) sekitar pukul 19.45 WIB
tadi malam. Para saksi menemukan alkon milik korban masih dalam keadaan mesin hidup
sedang memutar-mutar di DAS Kapuas dekat pelabuhan PT. LAK.

 

Kemudian
saksi melaporkan ke Kepala Desa Teluk Hiri yang selanjutnya Kepala Desa
melaporkan kejadian tersebut ke Pospolair di Desa Sei Dusun.

Anggota Polair
bersama-sama Kapolsek Kapuas Barat serta anggota, mendatangi TKP bersama
masyarakat Desa Teluk Hiri Melakukan pencarian terhadap korban, dan korban
ditemukan meninggal dunia. 

KUALA KAPUAS,PROKALTENG.CO
– Kecelakaan air (laka air) yang menimbulkan korban tewas terjadi di Daerah
Aliran Sungai (DAS) Kapuas Desa Penda Ketapi Kecamatan Kapuas Barat Kabupaten
Kapuas, atau satu kilometer dari pelabuhan pabrik PT.LAK, Selasa (9/2) Pukul
19.45 WIB.

Kapolres
Kapuas AKBP Manang Soebeti melalui Kapolsek Kapuas Barat Ipda Eko Basuki T,
membenarkan kejadian laka air tersebut dengan korban tenggelam Candi Bin Desum
(33), warga Jalan Desa Teluk Hiri RT.001 Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten
Kapuas.

“Korban
ditemukan dalam keadaan meninggal, Rabu (10/2) Pukul 03.30 WIB,” ungkap
Ipda Eko.

Pihaknya,
lanjut Kapolsek, mengamankan satu buah alkon potong warna biru lis putih
panjang kurang lebih lima meter dengan mesin ces 7,5 hp, satu lembar baju kaos
lengan panjang warna coklat, dan satu lembar celana panjang kain warna hijau.

Baca Juga :  Ingat Ya, Membuka Lahan dengan Dibakar Tidak Diperbolehkan Walaupun Ha

“Jenazah
dievakuasi dibawa ke Puskesmas Mandomai, dan diminta divisum,” tegasnya.

Sementara untuk
kronologis kejadian diketahui pada hari Selasa (9/2) sekitar pukul 19.45 WIB
tadi malam. Para saksi menemukan alkon milik korban masih dalam keadaan mesin hidup
sedang memutar-mutar di DAS Kapuas dekat pelabuhan PT. LAK.

 

Kemudian
saksi melaporkan ke Kepala Desa Teluk Hiri yang selanjutnya Kepala Desa
melaporkan kejadian tersebut ke Pospolair di Desa Sei Dusun.

Anggota Polair
bersama-sama Kapolsek Kapuas Barat serta anggota, mendatangi TKP bersama
masyarakat Desa Teluk Hiri Melakukan pencarian terhadap korban, dan korban
ditemukan meninggal dunia. 

Terpopuler

Artikel Terbaru