26.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Program Bedah Rumah Sudah Mencapai 750 Unit

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Provinsi Kalimantan Tengag Ir Leonard S Ampung mengatakan, tahun 2021, Gubernur H Sugianto Sabran membangun 750 unit rumah.

“Kita melaksanakan pembangunan bidang perumahan dan kawasan permukiman melalui program bedah rumah untuk 750 unit rumah yang dilaksanakan di 10 kabupaten dan 1 kota,” katanya, Senin (6/9).

Berdasarkan data yang dihimpun, untuk perkembangan bedah rumah di Kota Palangka Raya 65 unit di Kecamatan Pahandut (selesai semuanya), Kabupaten Barito Utara 60 unit di Kecamatan Teweh Baru 30 unit dan telah selesai dilaksanakan sebanyak 20 unit, Kecamatan Teweh Selatan 30 Unit dan telah selesai dilaksanakan 25 unit.

Baca Juga :  Pantau 2 Pasar di Palangka Raya, Harga Pangan Masih Aman

Selain itu, di Kabupaten Murung Raya, penerima bedah rumah sebanyak 90 unit, dengan lokasi di Kecamatan Sumber Barito, Desa Tumbang Masao sebanyak 25 unit telah selesai dilaksanakan semuanya, Kecamatan Tanah Siang, Desa Saripoi sebanyak 35 Unit telah selesai semuanya, dan Kecamatan Murung, Desa Bahitom sebanyak 30 unit telah selesai dilaksanakan semua.

Dijelaskan Leonard, bahwa program yang dilaksanakan ini tidak terlepas dari peran Gubernur H Sugianto Sabran dalam melakukan koordinasi dan sinkronisasi dengan pemerintah pusat.

Bedah rumah di Kalteng terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dalam kurun waktu empat tahun (2017-2020), program bedah rumah telah berhasil mengubah 13.500 unit rumah warga Kalteng menjadi rumah layak huni. Program bedah rumah ini dilaksanakan di 14 kabupaten/kota.

Baca Juga :  Gubernur: Jalan Provinsi di Kabupaten Seruyan Selesai Akhir Tahun 2023

Lokasi dan penerima bantuan berdasarkan by name by address yang ditetapkan oleh Surat Keputusan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

“Ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.  Kami harapkan bisa meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan setelah memiliki rumah yang lebih layak, sehat, dan nyaman untuk di tempati,” ucapnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Provinsi Kalimantan Tengag Ir Leonard S Ampung mengatakan, tahun 2021, Gubernur H Sugianto Sabran membangun 750 unit rumah.

“Kita melaksanakan pembangunan bidang perumahan dan kawasan permukiman melalui program bedah rumah untuk 750 unit rumah yang dilaksanakan di 10 kabupaten dan 1 kota,” katanya, Senin (6/9).

Berdasarkan data yang dihimpun, untuk perkembangan bedah rumah di Kota Palangka Raya 65 unit di Kecamatan Pahandut (selesai semuanya), Kabupaten Barito Utara 60 unit di Kecamatan Teweh Baru 30 unit dan telah selesai dilaksanakan sebanyak 20 unit, Kecamatan Teweh Selatan 30 Unit dan telah selesai dilaksanakan 25 unit.

Baca Juga :  Pantau 2 Pasar di Palangka Raya, Harga Pangan Masih Aman

Selain itu, di Kabupaten Murung Raya, penerima bedah rumah sebanyak 90 unit, dengan lokasi di Kecamatan Sumber Barito, Desa Tumbang Masao sebanyak 25 unit telah selesai dilaksanakan semuanya, Kecamatan Tanah Siang, Desa Saripoi sebanyak 35 Unit telah selesai semuanya, dan Kecamatan Murung, Desa Bahitom sebanyak 30 unit telah selesai dilaksanakan semua.

Dijelaskan Leonard, bahwa program yang dilaksanakan ini tidak terlepas dari peran Gubernur H Sugianto Sabran dalam melakukan koordinasi dan sinkronisasi dengan pemerintah pusat.

Bedah rumah di Kalteng terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dalam kurun waktu empat tahun (2017-2020), program bedah rumah telah berhasil mengubah 13.500 unit rumah warga Kalteng menjadi rumah layak huni. Program bedah rumah ini dilaksanakan di 14 kabupaten/kota.

Baca Juga :  Gubernur: Jalan Provinsi di Kabupaten Seruyan Selesai Akhir Tahun 2023

Lokasi dan penerima bantuan berdasarkan by name by address yang ditetapkan oleh Surat Keputusan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

“Ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.  Kami harapkan bisa meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan setelah memiliki rumah yang lebih layak, sehat, dan nyaman untuk di tempati,” ucapnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru