26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pembangunan Gudang Bulog di Lokasi Food Estate Tunggu Sertifikat Tanah

PULANG PISAU, KALTENGPOS.CO Rencana pembangunan
gedung Badan Urusan Logistik (Bulog) di
kawasan food estate, Desa Belanti Siam, Blok A, Kecamatan
Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) terus dipersiapkan. Bulog bahkan menyiapkan
anggaran pembangunan gedung di atas lahan seluas empat hektare itu.

Penjabat (Pj)
Sekretaris Daerah (Sekda) Pulpis Ir Saripudin, mengungkapkan, pembangunan
gedung Bulog menunggu proses balik nama sertifikat tanah. “Kami masih mencari
sertifikat asli untuk balik nama,” kata Saripudin, Senin (19/10).

Dia menegaskan,
proses itu harus menggunakan sertifikat asli. “Kami juga telah memanggil kepala
desa setempat untuk membantu mempercepat proses tersebut,” ungkap dia.

Dia menambahkan,
jika proses balik nama hibah tanah selesai maka pembangunan dilakukan
secepatnya. “Karena anggaran untuk pembangunan gedung itu sudah disiapkan dan
Bulog tinggal menunggu balik nama hibah tanah saja,” ucapnya.

Baca Juga :  Bupati Pulpis Temui Penasihat Menteri Kelautan dan Perikanan

Saripudin
mengaku, sebelumnya Direksi dari Bulog telah melakukan kunjungan ke lokasi yang
akan dibangun gedung. Dia mengaku, selain digunakan untuk gedung yang
dilengkapi mesin, di lahan itu juga akan dibangun perkantoran.

 â€œMohon doa dan dukungan masyarakat agar proses
ini berjalan lancar dan sesuai harapan. Keberadaan gedung Bulog sangat membantu
petani dan menunjang program food estate. Terlebih nanti akan menyerap produksi
pertanian di wilayah tersebut,” ujar Saripudin.

Dengan demikian,
lanjut dia, petani tidak perlu khawatir dalam menjual produksi pertaniannya. “Karena
Bulog siap menampung. Ini juga salah satu solusi bagi para petani menjual
produksi pertanian, khususnya gabah,” tandas dia.

PULANG PISAU, KALTENGPOS.CO Rencana pembangunan
gedung Badan Urusan Logistik (Bulog) di
kawasan food estate, Desa Belanti Siam, Blok A, Kecamatan
Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) terus dipersiapkan. Bulog bahkan menyiapkan
anggaran pembangunan gedung di atas lahan seluas empat hektare itu.

Penjabat (Pj)
Sekretaris Daerah (Sekda) Pulpis Ir Saripudin, mengungkapkan, pembangunan
gedung Bulog menunggu proses balik nama sertifikat tanah. “Kami masih mencari
sertifikat asli untuk balik nama,” kata Saripudin, Senin (19/10).

Dia menegaskan,
proses itu harus menggunakan sertifikat asli. “Kami juga telah memanggil kepala
desa setempat untuk membantu mempercepat proses tersebut,” ungkap dia.

Dia menambahkan,
jika proses balik nama hibah tanah selesai maka pembangunan dilakukan
secepatnya. “Karena anggaran untuk pembangunan gedung itu sudah disiapkan dan
Bulog tinggal menunggu balik nama hibah tanah saja,” ucapnya.

Baca Juga :  Bupati Pulpis Temui Penasihat Menteri Kelautan dan Perikanan

Saripudin
mengaku, sebelumnya Direksi dari Bulog telah melakukan kunjungan ke lokasi yang
akan dibangun gedung. Dia mengaku, selain digunakan untuk gedung yang
dilengkapi mesin, di lahan itu juga akan dibangun perkantoran.

 â€œMohon doa dan dukungan masyarakat agar proses
ini berjalan lancar dan sesuai harapan. Keberadaan gedung Bulog sangat membantu
petani dan menunjang program food estate. Terlebih nanti akan menyerap produksi
pertanian di wilayah tersebut,” ujar Saripudin.

Dengan demikian,
lanjut dia, petani tidak perlu khawatir dalam menjual produksi pertaniannya. “Karena
Bulog siap menampung. Ini juga salah satu solusi bagi para petani menjual
produksi pertanian, khususnya gabah,” tandas dia.

Terpopuler

Artikel Terbaru