31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

GTPP Terus Lakukan Sosialisasi Pencegahan Covid-19 di Pasar Mingguan

PULANG
PISAU – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pulang
Pisau melalui bidang pencegahan terus melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19
di pasar mingguan.

Koordinator
Bidang Pencegahan Deni Widanarni mengungkapkan, dari kegiatan yang dilakukan
pihaknya, masih banyak ditemui masyarakat yang belum menggunakan masker saat keluar
rumah atau ke pasar.

“Kami
terus mengimbau masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan dalam
kegiatan sehari-hari. Termasuk aktivitas di pasar. Kami juga turun bersama tim
kecamatan dan desa,” kata Deni di sela-sela sosialisasi di Pasar Rabu Buntoi,
Rabu (10/6).

Untuk
itu, Deni meminta kepada petugas kecamatan dan desa agar lebih gencar melakukan
sosialisasi. “Kami ingin gerakan pencegahan dilakukan secara massif. Agar
berjalan maksimal, aktifkan seluruh relawan Covid-19 desa untuk menyampaikan
pesan protokol kesehatan,” harapnya.

Menurut
dia, karena kesadaran masyarakat yang kurang, maka sosialisasi harus
digencarkan. “Lakukan social dystancing, gerakan hidup sehat dan bersih dan
selalu gunakan masker saat keluar. Kalau ada yang tidak pakai masker, tegur dan
suruh kembali untuk mengambil masker,” pintanya.

Baca Juga :  Pantau Pedagang dari Luar, Pos Lapangan Buka 24 Jam

Karena
dengan penggunaan masker akan menghindarkan masyarakat terpapar Covid-19.
“Dengan menggunakan masker, masyarakat yang sehat akan terlindungi dan yang
terpapar tidak akan menularkan Covid-19. Saya tidak ingin Desa Buntoi dan
desa-desa lainnya terpapar Covid-19,” tegas Deni.

Dalam
sosialisasi itu, Deni juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan. “Setiap
habis melakukan kegiatan, cuci tangan. Kalau kita habis bepergian, saat sampai
rumah, langsung mandi dan cuci baju. Untuk menjaga kesehatan, kalau bukan kita
sendiri siapa lagi,” tegasnya.

Dia
juga mengimbau masyarakat untuk memperbanyak mengonsumsi sayur dan buah-buahan.
“Kita memerlukan asupan gizi yang cukup. Sayur dan buah adalah sumber vitamin
untuk meningkatkan imunitas tubuh. Jangan lupa berolahraga secara rutin,” kata
Deni.

Baca Juga :  Sekat Kanal dan Program Desa Mandiri Dukung Pemulihan Ekonomi

Sementara
Kepala Satpol PP Pulang Pisau Hans Kinedison mengungkapkan, di Kahayan Hilir
hanya dua pasar mingguan yang boleh buka. “Yakni pasar Mintin dan Buntoi. Untuk
itu, para pedagang dan pembeli harus mematuhi protokol kesehatan. Selalu
gunakan masker dan jaga jarak,” tegas Hans.

Dia
juga meminta kepada masyarakat yang telah selesai berbelanja agar segera pulang
ke rumah. “Tidak perlu bergerombol atau ngobrol-ngobrol. Selesai belanja,
pulang,” pinta Hans.

Hans
mengingatkan masyarakat agar tidak menganggap enteng Covid-19. Karena virus
tersebut tidak terlihat. “Yang bisa kita lakukan adalah menghindari potensi
terpapar Covid-19. Karena kalau terkena virus itu dan masuk rumah sakit,
pilihannya hanya dua. Keluar sembuh atau meninggal,” tandasnya.

PULANG
PISAU – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pulang
Pisau melalui bidang pencegahan terus melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19
di pasar mingguan.

Koordinator
Bidang Pencegahan Deni Widanarni mengungkapkan, dari kegiatan yang dilakukan
pihaknya, masih banyak ditemui masyarakat yang belum menggunakan masker saat keluar
rumah atau ke pasar.

“Kami
terus mengimbau masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan dalam
kegiatan sehari-hari. Termasuk aktivitas di pasar. Kami juga turun bersama tim
kecamatan dan desa,” kata Deni di sela-sela sosialisasi di Pasar Rabu Buntoi,
Rabu (10/6).

Untuk
itu, Deni meminta kepada petugas kecamatan dan desa agar lebih gencar melakukan
sosialisasi. “Kami ingin gerakan pencegahan dilakukan secara massif. Agar
berjalan maksimal, aktifkan seluruh relawan Covid-19 desa untuk menyampaikan
pesan protokol kesehatan,” harapnya.

Menurut
dia, karena kesadaran masyarakat yang kurang, maka sosialisasi harus
digencarkan. “Lakukan social dystancing, gerakan hidup sehat dan bersih dan
selalu gunakan masker saat keluar. Kalau ada yang tidak pakai masker, tegur dan
suruh kembali untuk mengambil masker,” pintanya.

Baca Juga :  Pantau Pedagang dari Luar, Pos Lapangan Buka 24 Jam

Karena
dengan penggunaan masker akan menghindarkan masyarakat terpapar Covid-19.
“Dengan menggunakan masker, masyarakat yang sehat akan terlindungi dan yang
terpapar tidak akan menularkan Covid-19. Saya tidak ingin Desa Buntoi dan
desa-desa lainnya terpapar Covid-19,” tegas Deni.

Dalam
sosialisasi itu, Deni juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan. “Setiap
habis melakukan kegiatan, cuci tangan. Kalau kita habis bepergian, saat sampai
rumah, langsung mandi dan cuci baju. Untuk menjaga kesehatan, kalau bukan kita
sendiri siapa lagi,” tegasnya.

Dia
juga mengimbau masyarakat untuk memperbanyak mengonsumsi sayur dan buah-buahan.
“Kita memerlukan asupan gizi yang cukup. Sayur dan buah adalah sumber vitamin
untuk meningkatkan imunitas tubuh. Jangan lupa berolahraga secara rutin,” kata
Deni.

Baca Juga :  Sekat Kanal dan Program Desa Mandiri Dukung Pemulihan Ekonomi

Sementara
Kepala Satpol PP Pulang Pisau Hans Kinedison mengungkapkan, di Kahayan Hilir
hanya dua pasar mingguan yang boleh buka. “Yakni pasar Mintin dan Buntoi. Untuk
itu, para pedagang dan pembeli harus mematuhi protokol kesehatan. Selalu
gunakan masker dan jaga jarak,” tegas Hans.

Dia
juga meminta kepada masyarakat yang telah selesai berbelanja agar segera pulang
ke rumah. “Tidak perlu bergerombol atau ngobrol-ngobrol. Selesai belanja,
pulang,” pinta Hans.

Hans
mengingatkan masyarakat agar tidak menganggap enteng Covid-19. Karena virus
tersebut tidak terlihat. “Yang bisa kita lakukan adalah menghindari potensi
terpapar Covid-19. Karena kalau terkena virus itu dan masuk rumah sakit,
pilihannya hanya dua. Keluar sembuh atau meninggal,” tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru