25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Kades Harus Proaktif untuk Mendukung Pembangunan di Barsel

BUNTOK –  Plt Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Barito Selatan Ahmad Haitami minta seluruh
kepala desa (kades) termasuk yang baru dilantik, untuk proaktif mendukung
pembangunan yang sedang dilakukan pemerintah daerah.

“Kepala desa diminta
proaktif dalam membangun desanya, guna mendukung lajunya pembangunan, baik di
desa secara khusus maupun di Kabupaten Barsel secara umum,” kata Haitami saat
ditemui di ruang kerjanya, Jumat (6/12).

Menurut dia, apabila kades
seringkali meninggalkan desanya. Hal itu tentu berdampak pada upaya percepatan
proses pembangunan. “Kalau kades sering meninggalkan desanya dengan alasan yang
tidak jelas, ini sangat tidak baik untuk desa tersebut,” tegasnya.

Baca Juga :  Kembangkan Kualitas Pelayanan,Tingkatkan Kompetensi Aparatur Berbasis

Ia mengatakan, hal itu
memberikan citra buruk pemerintahan desa di mata masyarakat dan menjadi salah
satu penyebab terhambatnya pembangunan. 
Ia mengingatkan, kades harus selalu berada di desa, sehingga segala
permasalahan dan keadaan desanya serta kendala-kendala yang ada bisa teratasi.

Apabila kades jarang di
desanya, kata dia, sulit baginya untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi
di desanya. “Atas nama pemerintah daerah Barsel, saya mengimbau kepada para kades
untuk tidak sering-sering meninggalkan desa. Kalaupun memang ada keperluan
untuk urusan desa,  agar segera
diselesaikan,” pintanya. (ner/ens)

BUNTOK –  Plt Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Barito Selatan Ahmad Haitami minta seluruh
kepala desa (kades) termasuk yang baru dilantik, untuk proaktif mendukung
pembangunan yang sedang dilakukan pemerintah daerah.

“Kepala desa diminta
proaktif dalam membangun desanya, guna mendukung lajunya pembangunan, baik di
desa secara khusus maupun di Kabupaten Barsel secara umum,” kata Haitami saat
ditemui di ruang kerjanya, Jumat (6/12).

Menurut dia, apabila kades
seringkali meninggalkan desanya. Hal itu tentu berdampak pada upaya percepatan
proses pembangunan. “Kalau kades sering meninggalkan desanya dengan alasan yang
tidak jelas, ini sangat tidak baik untuk desa tersebut,” tegasnya.

Baca Juga :  Kembangkan Kualitas Pelayanan,Tingkatkan Kompetensi Aparatur Berbasis

Ia mengatakan, hal itu
memberikan citra buruk pemerintahan desa di mata masyarakat dan menjadi salah
satu penyebab terhambatnya pembangunan. 
Ia mengingatkan, kades harus selalu berada di desa, sehingga segala
permasalahan dan keadaan desanya serta kendala-kendala yang ada bisa teratasi.

Apabila kades jarang di
desanya, kata dia, sulit baginya untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi
di desanya. “Atas nama pemerintah daerah Barsel, saya mengimbau kepada para kades
untuk tidak sering-sering meninggalkan desa. Kalaupun memang ada keperluan
untuk urusan desa,  agar segera
diselesaikan,” pintanya. (ner/ens)

Terpopuler

Artikel Terbaru