26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Ini Vaksin Rekomendasi Arab Saudi untuk Calon Jemaah Umrah

PROKALTENG.CO – Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Firman M Nur mengatakan pihaknya terus memastikan para calon jemaah umrah sudah tervaksinasi.

Sebab, vaksinasi menjadi syarat krusial yang wajib dipenuhi oleh jemaah umrah jika ingin berangkat ke Tanah Suci.

Firman mengatakan, saat ini ada 62-64 ribu calon jemaah yang masih tertunda keberangkatannya, tetapi sudah membayar.

"Mereka diprioritaskan untuk segera mendapatkan vaksinasi," kata Firman kepada GenPI.co (Jaringan prokalteng.co), Rabu (27/10/2021).

AMPHURI sendiri bekerja sama dengan pemerintah untuk memfasilitasi program vaksinasi tersebut, baik di tingkat DPC maupun DPD.

Pihaknya juga menganjurkan kepada seluruh anggota asosiasi untuk menginstruksikan kepada calon jemaah umrah agar segera divaksinasi.

Baca Juga :  Muhammadiyah Putuskan 1 Ramadan 1441 H Jatuh pada 24 April 2020

Dari informasi yang didapatnya, saat ini sudah banyak calon jemaah yang sudah tervaksinasi. "Karena sudah tersedia AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna, diharapkan calon jemaah menggunakan vaksin jenis tersebut," katanya.

Sebab, vaksin-vaksin itu termasuk yang direkomendasikan oleh Arab Saudi. Dengan demikian, ketika nanti umrah sudah dibuka, jemaah bisa langsung berangkat ke Arab Saudi dan menjalani ibadah umrah.

Selain itu, AMPHURI saat ini masih berdiskusi dengan Kemenkes untuk mencari solusi soal kebutuhan adanya vaksin booster untuk keperluan umrah.

PROKALTENG.CO – Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Firman M Nur mengatakan pihaknya terus memastikan para calon jemaah umrah sudah tervaksinasi.

Sebab, vaksinasi menjadi syarat krusial yang wajib dipenuhi oleh jemaah umrah jika ingin berangkat ke Tanah Suci.

Firman mengatakan, saat ini ada 62-64 ribu calon jemaah yang masih tertunda keberangkatannya, tetapi sudah membayar.

"Mereka diprioritaskan untuk segera mendapatkan vaksinasi," kata Firman kepada GenPI.co (Jaringan prokalteng.co), Rabu (27/10/2021).

AMPHURI sendiri bekerja sama dengan pemerintah untuk memfasilitasi program vaksinasi tersebut, baik di tingkat DPC maupun DPD.

Pihaknya juga menganjurkan kepada seluruh anggota asosiasi untuk menginstruksikan kepada calon jemaah umrah agar segera divaksinasi.

Baca Juga :  Muhammadiyah Putuskan 1 Ramadan 1441 H Jatuh pada 24 April 2020

Dari informasi yang didapatnya, saat ini sudah banyak calon jemaah yang sudah tervaksinasi. "Karena sudah tersedia AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna, diharapkan calon jemaah menggunakan vaksin jenis tersebut," katanya.

Sebab, vaksin-vaksin itu termasuk yang direkomendasikan oleh Arab Saudi. Dengan demikian, ketika nanti umrah sudah dibuka, jemaah bisa langsung berangkat ke Arab Saudi dan menjalani ibadah umrah.

Selain itu, AMPHURI saat ini masih berdiskusi dengan Kemenkes untuk mencari solusi soal kebutuhan adanya vaksin booster untuk keperluan umrah.

Terpopuler

Artikel Terbaru