25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Berburu Kaolisi, Abdul Razak Daftar Cagub ke Gerindra

PALANGKA RAYA – Kader senior
Partai Golkar Abdul Razak, terus melakukan perburuan partai untuk dapatkan
dukungan dan berkoalisi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng 2020. Sebab,
Golkar dapat dipastikan akan mengusung Abdul Razak, sesuai keinginan kader,
simpatisan, dan sayap Partai Golkar.

Setelah mendaftar di Partai
Demokrat sebagai Cagub Kalteng, Abdul Razak juga mendaftarkan diri sebagai
cagub di Partai Gerindra. Rencana, Abdul Razak juga akan mendaftar ke partai
yang membuka penjaringan cagub/cawagub.

“Sore ini saya datang ke
kantor Partai Gerinda mendaftarkan diri sebagai cagub. Tadi juga telah
mendaftar ke DPD Partai Demokrat,” kata Abdul Razak.

Anggota DPRD Kalteng ini
mengatakan, dukungan dan dorongan dari kader partai membuatnya mantap untuk
maju. “Sama dengan mereka yang lain lah. Saya memutuskan untuk maju karena
adanya dukungan, terkhusus dari orang-orang Golkar sendiri,” ucapnya.

Baca Juga :  Dana Kelurahan Akan Dikucurkan Dua Tahap

Golkar memiliki tujuh kursi,
sehingga harus berkoalisi jika ingin mengusung pasangan calon kepala daerah. Karena
itu, Abdul Razak mendaftar untuk mendapatkan dukungan dan partai koalisi di
Pilgub 2020 mendatang.

“Kitakan memiliki 7
kursi, sehingga perlu 2 kursi lagi untuk memenuhi syarat mengusung
cagub/cawagub. Kalau untuk calon wakilnya tentu sudah ada gambaran dan
opsi-opsinya. Tapi siapa  orangnya, nanti
akan disampaikan,” ujarnya.

Dia menegaskan, dia memutuskan
maju di Pilgub 2020 tidak bermaksud mematahkan langkah petahana Sugianto
Sabran. Menurutnya, semua orang memilili kesempatan yang sama untuk mendapatkan
amanah partai.

“Tidak ada tujuan mematahkan
langkah petahana. Karena ini baru pendafataran. Semua orang punya kesempatan
yang sama,” pungkasnya. (arj)

Baca Juga :  Hanya 10 Anggota Ini yang Mampu Bertahan di DPRD Kalteng

PALANGKA RAYA – Kader senior
Partai Golkar Abdul Razak, terus melakukan perburuan partai untuk dapatkan
dukungan dan berkoalisi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng 2020. Sebab,
Golkar dapat dipastikan akan mengusung Abdul Razak, sesuai keinginan kader,
simpatisan, dan sayap Partai Golkar.

Setelah mendaftar di Partai
Demokrat sebagai Cagub Kalteng, Abdul Razak juga mendaftarkan diri sebagai
cagub di Partai Gerindra. Rencana, Abdul Razak juga akan mendaftar ke partai
yang membuka penjaringan cagub/cawagub.

“Sore ini saya datang ke
kantor Partai Gerinda mendaftarkan diri sebagai cagub. Tadi juga telah
mendaftar ke DPD Partai Demokrat,” kata Abdul Razak.

Anggota DPRD Kalteng ini
mengatakan, dukungan dan dorongan dari kader partai membuatnya mantap untuk
maju. “Sama dengan mereka yang lain lah. Saya memutuskan untuk maju karena
adanya dukungan, terkhusus dari orang-orang Golkar sendiri,” ucapnya.

Baca Juga :  Dana Kelurahan Akan Dikucurkan Dua Tahap

Golkar memiliki tujuh kursi,
sehingga harus berkoalisi jika ingin mengusung pasangan calon kepala daerah. Karena
itu, Abdul Razak mendaftar untuk mendapatkan dukungan dan partai koalisi di
Pilgub 2020 mendatang.

“Kitakan memiliki 7
kursi, sehingga perlu 2 kursi lagi untuk memenuhi syarat mengusung
cagub/cawagub. Kalau untuk calon wakilnya tentu sudah ada gambaran dan
opsi-opsinya. Tapi siapa  orangnya, nanti
akan disampaikan,” ujarnya.

Dia menegaskan, dia memutuskan
maju di Pilgub 2020 tidak bermaksud mematahkan langkah petahana Sugianto
Sabran. Menurutnya, semua orang memilili kesempatan yang sama untuk mendapatkan
amanah partai.

“Tidak ada tujuan mematahkan
langkah petahana. Karena ini baru pendafataran. Semua orang punya kesempatan
yang sama,” pungkasnya. (arj)

Baca Juga :  Hanya 10 Anggota Ini yang Mampu Bertahan di DPRD Kalteng

Terpopuler

Artikel Terbaru