28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Pinjamkan Kotak Suara, Bawaslu Kota Palangka Raya Menyayangkan Keteled

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kotak suara dan bilik
suara yang dipinjamkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya kepada
kalangan mahasiswa, sangat disayangkan oleh Bawaslu. Pasalnya, momentum atau
waktu peminjaman kotak suara tersebut dinilai tidak tepat saat sedang dilakukan
perhitungan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng.

“Kita menyayangkan kejadian adanya peminjaman kotak
dan bilik suara disaat yang tidak tepat. Sebab, saat ini proses perhitungan
suara hasil pencoblosan masih sedang berlangsung,” kata Ketua Bawaslu Kota
Palangka Raya Endrawati, Selasa (15/12).

Dia mengatakan, penyelenggara Pilkada harus berhati-hati
saat situasi perhitungan suara. Sebab, belum tentu semua menilai baik terhadap niat
baik yang dilakukan KPU tersebut.

Baca Juga :  Arwana Banjar Red Digemari Pasar Tiongkok Hingga Eropa

“Karena saat ini waktunya tidak tepat. Walau niat
kita baik, tetapi belum tentu bagi orang lain baik. Karena itu, kita harus
bijak dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab,” ucapnya.

Diakuinya, kotak dan bilik suara memang sering dipinjam
oleh mahasiswa. Namun, saat ini momentumnya saja yang tidak tepat.

“Sering meminjamkan, tetapi memang waktunya kurang
pas. KPU harus bijaksana dalam mengeluarkan keputusan. Sehingga tidak
menimbulkan kegaduhan seperti yang telah terjadi,” pungkasnya.

 

Ya, sebelumnya memang sempat terjadi keributan di kantor
KPU Kota Palangka Raya. Karena ada dugaan pencurian kotak suara. Akan tetapi,
setelah ditelusuri ternyata kotak tersebut merupakan kotak suara yang sudah
tidak terpakai yang dipinjamkan ke KPUM UPR.
 Bahkan kotak tersebut tidak digunakan untuk pelaksanaan
Pilgub Kalteng. 

Baca Juga :  Bupati Prihatin Musibah Tambang Maut, Besok Pencarian Korban Diakhiri

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kotak suara dan bilik
suara yang dipinjamkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya kepada
kalangan mahasiswa, sangat disayangkan oleh Bawaslu. Pasalnya, momentum atau
waktu peminjaman kotak suara tersebut dinilai tidak tepat saat sedang dilakukan
perhitungan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng.

“Kita menyayangkan kejadian adanya peminjaman kotak
dan bilik suara disaat yang tidak tepat. Sebab, saat ini proses perhitungan
suara hasil pencoblosan masih sedang berlangsung,” kata Ketua Bawaslu Kota
Palangka Raya Endrawati, Selasa (15/12).

Dia mengatakan, penyelenggara Pilkada harus berhati-hati
saat situasi perhitungan suara. Sebab, belum tentu semua menilai baik terhadap niat
baik yang dilakukan KPU tersebut.

Baca Juga :  Arwana Banjar Red Digemari Pasar Tiongkok Hingga Eropa

“Karena saat ini waktunya tidak tepat. Walau niat
kita baik, tetapi belum tentu bagi orang lain baik. Karena itu, kita harus
bijak dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab,” ucapnya.

Diakuinya, kotak dan bilik suara memang sering dipinjam
oleh mahasiswa. Namun, saat ini momentumnya saja yang tidak tepat.

“Sering meminjamkan, tetapi memang waktunya kurang
pas. KPU harus bijaksana dalam mengeluarkan keputusan. Sehingga tidak
menimbulkan kegaduhan seperti yang telah terjadi,” pungkasnya.

 

Ya, sebelumnya memang sempat terjadi keributan di kantor
KPU Kota Palangka Raya. Karena ada dugaan pencurian kotak suara. Akan tetapi,
setelah ditelusuri ternyata kotak tersebut merupakan kotak suara yang sudah
tidak terpakai yang dipinjamkan ke KPUM UPR.
 Bahkan kotak tersebut tidak digunakan untuk pelaksanaan
Pilgub Kalteng. 

Baca Juga :  Bupati Prihatin Musibah Tambang Maut, Besok Pencarian Korban Diakhiri

Terpopuler

Artikel Terbaru