26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Harga Sembako Fluaktif

PALANGKA
RAYA – Pascahari raya Idulfitri, harga sejumlah sembako masih relatif tinggi. Harga
sembako diprediksi akan kembali normal pada minggu depan. “Rata-rata harga
sejumlah sembako ini fluktuatif, ada yang naik ada juga yang turun, dan mungkin
akan normal seperti biasanya minggu depan,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan
Perdagangan (Disperindag) Kota Palangka Raya Ikhwanudin saat diwawancarai,
kemarin (12/6).

Ikhwanudin
mengatakan, berdasarkan pantauan pihaknya di pasar yang ada di Kota Cantik beberapa
hari terakhir, harga bawang merah Rp48 ribu per kilo dan bawang putih naik
dikisaran harga Rp40 ribu per kilo, daging sapi pun naik dari Rp125 ribu menjadi
Rp130 ribu per kilo.

Baca Juga :  Penghitungan Sudah 50 Persen Lebih TPS, Sugianto-Edy Masih Unggul

Untuk ayam
potong sempat turun di angka Rp36 ribu per kilonya. Namun, pada H+2 lebaran, naik
kembali menjadi Rp38 ribu per kilo. Sedangkan untuk cabai keriting dan cabai
biasa, masih tinggi di harga Rp80 ribu per kilo dari harga Rp60 ribu. Ayam
kampung juga belum ada penurunan dari harga di kisaran Rp80 ribu per kilo.
Untuk harga susu, gula pasir, minyak goreng, telor relatif stabil saja tidak
ada kenaikan yang besar.

“Kalau
dilihat, ini hanya bersifat kondisional saja. Mungkin juga karena stok barang
sebelum hari raya, dan lagi setelah lebaran belum ada barang masuk,” terangnya.

Dirinya
optimistis, harga sembako yang masih tinggi saat ini dapat segera turun kalau
para distributor-distributor besar semuanya kembali buka. Sebab sampai saat ini,
pungkas dia, tidak semua distributor buka dan berjualan seperti biasanya.

Baca Juga :  Penghitungan Sejumlah TPS di Panarung Selesai, Sugianto Ungguli Ben

“Kendalanya
itu saja. Selain memang gudang-gudang besar memang belum buka semuanya. Ditambah
para karyawan yang mudik kampung,” pungkasnya. (ari/ami/iha/CTK)

PALANGKA
RAYA – Pascahari raya Idulfitri, harga sejumlah sembako masih relatif tinggi. Harga
sembako diprediksi akan kembali normal pada minggu depan. “Rata-rata harga
sejumlah sembako ini fluktuatif, ada yang naik ada juga yang turun, dan mungkin
akan normal seperti biasanya minggu depan,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan
Perdagangan (Disperindag) Kota Palangka Raya Ikhwanudin saat diwawancarai,
kemarin (12/6).

Ikhwanudin
mengatakan, berdasarkan pantauan pihaknya di pasar yang ada di Kota Cantik beberapa
hari terakhir, harga bawang merah Rp48 ribu per kilo dan bawang putih naik
dikisaran harga Rp40 ribu per kilo, daging sapi pun naik dari Rp125 ribu menjadi
Rp130 ribu per kilo.

Baca Juga :  Penghitungan Sudah 50 Persen Lebih TPS, Sugianto-Edy Masih Unggul

Untuk ayam
potong sempat turun di angka Rp36 ribu per kilonya. Namun, pada H+2 lebaran, naik
kembali menjadi Rp38 ribu per kilo. Sedangkan untuk cabai keriting dan cabai
biasa, masih tinggi di harga Rp80 ribu per kilo dari harga Rp60 ribu. Ayam
kampung juga belum ada penurunan dari harga di kisaran Rp80 ribu per kilo.
Untuk harga susu, gula pasir, minyak goreng, telor relatif stabil saja tidak
ada kenaikan yang besar.

“Kalau
dilihat, ini hanya bersifat kondisional saja. Mungkin juga karena stok barang
sebelum hari raya, dan lagi setelah lebaran belum ada barang masuk,” terangnya.

Dirinya
optimistis, harga sembako yang masih tinggi saat ini dapat segera turun kalau
para distributor-distributor besar semuanya kembali buka. Sebab sampai saat ini,
pungkas dia, tidak semua distributor buka dan berjualan seperti biasanya.

Baca Juga :  Penghitungan Sejumlah TPS di Panarung Selesai, Sugianto Ungguli Ben

“Kendalanya
itu saja. Selain memang gudang-gudang besar memang belum buka semuanya. Ditambah
para karyawan yang mudik kampung,” pungkasnya. (ari/ami/iha/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru