27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

PAD 2023 Dinilai Kurang Maksimal, OPD Diminta Tingkatkan Realisasi Pajak

KUALA KURUN, PROKALTENG.CO –  Target pendapatan asli daerah (PAD) Gunung Mas (Gumas) tahun 2023 dinilai masih kurang maksimal. Bahkan belum mencapai target yang sudah ditetapkan.

Menyikapi belum tercapainya target PAD 2023, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan adanya trobosan baru dari satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait.

Masing-masing OPD yang sudah dibebankan target PAD, katanya agar melakukan jemput bola dan mendorong masyarakat agar muncul kesadaranya untuk membayar pajak atau retribusi daerah yang menjadi sumber utama PAD.

“Dalam mengali PAD bisa melalui pajak retribusi seperti reklame, toko-toko dan juga tidak kalah pentingnya pajak bumi dan bangunan (PBB) di wilayah kecamatan, hingga pedesaan. Masing-masng OPD harus dengan cara jemput bola ke bawah supaya PAD tercapai,” ucap Anggota DPRD Gunung Mas Sahriah, dilansir dari palangkaekspres, Senin (8/1/2024).

Baca Juga :  DPRD Gumas Dorong Bentuk OPD Baru

Politisi dari politisi Gerindra ini mengatakan dalam pembahasan pihaknya sudah meminta agar semua terealisasi mulai dari kota hingga  pedesaan. Karena membayar pajak itu merupakan kewajiban bagi masyarakat. Ini demi kemajuan di bumi yang berjuluk Habangkalan Penyang Karuhei Tatau.

“Untuk mengenjot PAD dapat melalui pajak bumi dan retribusi lainya. Yang lebih penting lagi bagaimana caranya memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa PAD dapat memberikan perubahan yang nyata, terutama bagi pembangunan baik di sektor jalan dan sarana-prasarana lainya,” bebernya.

Legisalator dari dapil-III ini menambahkan soal target PAD ini menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah. OPD terkait harus bekerja keras mendongkrak PAD terutam di sektor pajak. Pihak terkait harus bisa mengefektifkan dalam melakukan penagihan ke masyarakat.

Baca Juga :  Pasca Libur Guru dan Murid Mendapat Apresiasi Dewan

“Kita sangat berharap dari dinas terkait lebih proaktif dalam menertibkan dari baliho atau reklame di daerah kita agar  ada pemasukan untuk  sumber pendapatan. Jangan lupa perlu diingatkan tanggal berakhirnya pemasangan,”  harapnya. (nya/kpg)

KUALA KURUN, PROKALTENG.CO –  Target pendapatan asli daerah (PAD) Gunung Mas (Gumas) tahun 2023 dinilai masih kurang maksimal. Bahkan belum mencapai target yang sudah ditetapkan.

Menyikapi belum tercapainya target PAD 2023, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas mengharapkan adanya trobosan baru dari satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait.

Masing-masing OPD yang sudah dibebankan target PAD, katanya agar melakukan jemput bola dan mendorong masyarakat agar muncul kesadaranya untuk membayar pajak atau retribusi daerah yang menjadi sumber utama PAD.

“Dalam mengali PAD bisa melalui pajak retribusi seperti reklame, toko-toko dan juga tidak kalah pentingnya pajak bumi dan bangunan (PBB) di wilayah kecamatan, hingga pedesaan. Masing-masng OPD harus dengan cara jemput bola ke bawah supaya PAD tercapai,” ucap Anggota DPRD Gunung Mas Sahriah, dilansir dari palangkaekspres, Senin (8/1/2024).

Baca Juga :  DPRD Gumas Dorong Bentuk OPD Baru

Politisi dari politisi Gerindra ini mengatakan dalam pembahasan pihaknya sudah meminta agar semua terealisasi mulai dari kota hingga  pedesaan. Karena membayar pajak itu merupakan kewajiban bagi masyarakat. Ini demi kemajuan di bumi yang berjuluk Habangkalan Penyang Karuhei Tatau.

“Untuk mengenjot PAD dapat melalui pajak bumi dan retribusi lainya. Yang lebih penting lagi bagaimana caranya memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa PAD dapat memberikan perubahan yang nyata, terutama bagi pembangunan baik di sektor jalan dan sarana-prasarana lainya,” bebernya.

Legisalator dari dapil-III ini menambahkan soal target PAD ini menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah daerah. OPD terkait harus bekerja keras mendongkrak PAD terutam di sektor pajak. Pihak terkait harus bisa mengefektifkan dalam melakukan penagihan ke masyarakat.

Baca Juga :  Pasca Libur Guru dan Murid Mendapat Apresiasi Dewan

“Kita sangat berharap dari dinas terkait lebih proaktif dalam menertibkan dari baliho atau reklame di daerah kita agar  ada pemasukan untuk  sumber pendapatan. Jangan lupa perlu diingatkan tanggal berakhirnya pemasangan,”  harapnya. (nya/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru