27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Ketinggian Debit Air di Ruas Palangka Raya-Bukit Rawi Capai 1 Meter

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebelum dilakukan penutupan total pada Minggu (12/9/2021) siang, ruas Palangka Raya – Bukit Rawi, tepatnya di Desa Penda Barania, sempat diberlakukan sistem buka tutup.

“Pada pagi tadi kita sempat berlakukan buka tutup, untuk mengurai kemacetan di ruas yang terendam banjir. Namun semakin siang, debit air terus meningkat, hingga akhirnya diputuskan untuk menutup total sementara,” kata Kapolsek Kahayan Tengah, Iptu Rozikin, kepada prokalteng.co, Minggu (12/9/2021) sore.

Ketinggian air saat ini, sebut Rozikin, pada titik terdalam telah mencapai satu meteran.

Penutupan itu, lanjut Rozikin, diberlakukan bagi kendaraan roda empat, khususnya jenis minibus atau mobil kecil. Namun demikian, untuk kendaraan besar, seperti roda 6 atau lebih, juga diminta untuk menunda sementara waktu meneruskan perjalanannya melewati ruas yang banjir.

Baca Juga :  Kabut Asap Menjadi Santapan, Pernah Menemukan Bom Molotov di Lahan yan

"Kami imbau untuk tidak melintas dulu sementara waktu. Karena sekarang kondisinya tidak memungkin kan untuk dilewati. Maka dari itu diberlakukan penyekatan," ujarnya.

Sementara bagi kendaraan roda dua, masih memungkinkan untuk melalui ruas jalan yang banjir, dengan menggunakan perahu/getek milik warga.

Akibat penutupan arus lalu lintas tersebut, kemacetan panjang pun tak ayal terjadi. Puluhan kendaraan yang terjebak tak bisa melintas, baik dari arah Palangka Raya maupun arah Gunung Mas.

Atas kondisi itu, Rozikin menegaskan, pihaknya akan kembali membuka arus lalu lintas apabila ketinggian air sudah mulai berkurang dan memungkinkan untuk dilalui.

"Tapi kalau masih belum memungkinkan untuk buka jalur, sementara tetap kami tutup dulu," tegasnya.

Baca Juga :  Alhamdulillah ! TK Al Sayedah Maryam Programkan Pendidikan Gratis untu

Rozikin juga mengimbau untuk semua pengguna jalan yang hendak melakukan perjalanan menuju arah Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Sei Hanyo, Buntok dan begitu juga sebaliknya yang menuju arah Kota Palangka Raya, dan akan melewati Lintas Trans Kalimantan Desa Penda Barania, agar mengurungkan perjalanannya untuk sementara waktu.

"Karena kondisi debit air semakin meningkat, demi keselamatan bersama," tandasnya.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebelum dilakukan penutupan total pada Minggu (12/9/2021) siang, ruas Palangka Raya – Bukit Rawi, tepatnya di Desa Penda Barania, sempat diberlakukan sistem buka tutup.

“Pada pagi tadi kita sempat berlakukan buka tutup, untuk mengurai kemacetan di ruas yang terendam banjir. Namun semakin siang, debit air terus meningkat, hingga akhirnya diputuskan untuk menutup total sementara,” kata Kapolsek Kahayan Tengah, Iptu Rozikin, kepada prokalteng.co, Minggu (12/9/2021) sore.

Ketinggian air saat ini, sebut Rozikin, pada titik terdalam telah mencapai satu meteran.

Penutupan itu, lanjut Rozikin, diberlakukan bagi kendaraan roda empat, khususnya jenis minibus atau mobil kecil. Namun demikian, untuk kendaraan besar, seperti roda 6 atau lebih, juga diminta untuk menunda sementara waktu meneruskan perjalanannya melewati ruas yang banjir.

Baca Juga :  Kabut Asap Menjadi Santapan, Pernah Menemukan Bom Molotov di Lahan yan

"Kami imbau untuk tidak melintas dulu sementara waktu. Karena sekarang kondisinya tidak memungkin kan untuk dilewati. Maka dari itu diberlakukan penyekatan," ujarnya.

Sementara bagi kendaraan roda dua, masih memungkinkan untuk melalui ruas jalan yang banjir, dengan menggunakan perahu/getek milik warga.

Akibat penutupan arus lalu lintas tersebut, kemacetan panjang pun tak ayal terjadi. Puluhan kendaraan yang terjebak tak bisa melintas, baik dari arah Palangka Raya maupun arah Gunung Mas.

Atas kondisi itu, Rozikin menegaskan, pihaknya akan kembali membuka arus lalu lintas apabila ketinggian air sudah mulai berkurang dan memungkinkan untuk dilalui.

"Tapi kalau masih belum memungkinkan untuk buka jalur, sementara tetap kami tutup dulu," tegasnya.

Baca Juga :  Alhamdulillah ! TK Al Sayedah Maryam Programkan Pendidikan Gratis untu

Rozikin juga mengimbau untuk semua pengguna jalan yang hendak melakukan perjalanan menuju arah Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Sei Hanyo, Buntok dan begitu juga sebaliknya yang menuju arah Kota Palangka Raya, dan akan melewati Lintas Trans Kalimantan Desa Penda Barania, agar mengurungkan perjalanannya untuk sementara waktu.

"Karena kondisi debit air semakin meningkat, demi keselamatan bersama," tandasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru