30.8 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Lorenzo Menjadi Test Rider Yamaha

LESMO- Jorge Lorenzo memang tidak mau lama-lama
berjauhan dengan dunia balap motor. Dia memutuskan pensiun di akhir musim 2019.
Kini, dua bulan berselang, dia membuat kejutan. X Fuera-julukan Lorenzo-kembali
ke cinta lamanya, Yamaha. Bukan sebagai pembalap utama, tetapi sebagai test
rider di musim 2020.

Yamaha merupakan tim pertama Lorenzo di ajang
MotoGP. Sembilan tahun lamanya dia bersama tim Garpu Tala merengkuh sederet
prestasi. Sebanyak tiga kali dia menjadi juara dunia bersama Yamaha. Yakni pada
musim 2010, 2012, dan 2015.

Sejak 2017 dia berkelana mencari pelabuhan
baru. Yakni dua musim 2017-2018 bersama Ducati, dan tahun lalu bersama Honda.
Namun, dia tidak berjodoh dengan dua pabrikan top dunia tersebut.

Baca Juga :  Minim Peluang, Pertandangan Terasa Hambar

Tugas pertamanya yakni pada saat shakedown test
alias tes pemanasan sebelum sesi resmi, pada 2-4 Februari mendatang di Sirkuit
Sepang, Malaysia. Dia akan kembali menunggangi YZR-M1. Lorenzo akan membantu
Yamaha untuk mengembangkan motor terbaik untuk bersaing sepanjang musim ini.

“Aku berencana untuk selalu terlibat di
MotoGP, dan kembali ke paddok, dan ku pikir ini adalah peran yang tepat
buatku,” ujar Lorenzo sebagaimana dikutip situs resmi MotoGP. Romantisme
masa lalu menjadi satu hal yang dikenang Lorenzo kala masih bersama Yamaha.

Dengan peran barunya kali ini dia tetap terpacu
untuk memberikan kontribusi maksimal. “Aku akan melakukan yang terbaik
untuk masa depan Yamaha, dan berharap pengalaman balapku bisa membantu para
teknisi untuk membawa kembali gelar ke Yamaha,” bebernya.

Baca Juga :  Bikin Belasan Lagu Rohani saat Pandemi

Di sisi lain, Direktur Yamaha Motor Racing
menyebutkan pencapaian Lorenzo bersama Yamaha menjadi selama sembilan tahun
lamanya menjadi bukti nyata. “Menggabungkan pengalaman, pengetahuan dan
kecepatan membalap dengan pengalaman kepala kru Silvano Galbusera menjasi
elemen penting dalam stratagi memperkuat Yamaha,” sebutnya.

Lorenzo mengalami musim buruk bersama Repsol
Honda musim lalu. Keputusan dia pensiun dari MotoGP dipicu cedera parah
dipunggungnya setelah mengalami kecelakaan hebat di GP Belanda. (nap/jpg)

LESMO- Jorge Lorenzo memang tidak mau lama-lama
berjauhan dengan dunia balap motor. Dia memutuskan pensiun di akhir musim 2019.
Kini, dua bulan berselang, dia membuat kejutan. X Fuera-julukan Lorenzo-kembali
ke cinta lamanya, Yamaha. Bukan sebagai pembalap utama, tetapi sebagai test
rider di musim 2020.

Yamaha merupakan tim pertama Lorenzo di ajang
MotoGP. Sembilan tahun lamanya dia bersama tim Garpu Tala merengkuh sederet
prestasi. Sebanyak tiga kali dia menjadi juara dunia bersama Yamaha. Yakni pada
musim 2010, 2012, dan 2015.

Sejak 2017 dia berkelana mencari pelabuhan
baru. Yakni dua musim 2017-2018 bersama Ducati, dan tahun lalu bersama Honda.
Namun, dia tidak berjodoh dengan dua pabrikan top dunia tersebut.

Baca Juga :  Minim Peluang, Pertandangan Terasa Hambar

Tugas pertamanya yakni pada saat shakedown test
alias tes pemanasan sebelum sesi resmi, pada 2-4 Februari mendatang di Sirkuit
Sepang, Malaysia. Dia akan kembali menunggangi YZR-M1. Lorenzo akan membantu
Yamaha untuk mengembangkan motor terbaik untuk bersaing sepanjang musim ini.

“Aku berencana untuk selalu terlibat di
MotoGP, dan kembali ke paddok, dan ku pikir ini adalah peran yang tepat
buatku,” ujar Lorenzo sebagaimana dikutip situs resmi MotoGP. Romantisme
masa lalu menjadi satu hal yang dikenang Lorenzo kala masih bersama Yamaha.

Dengan peran barunya kali ini dia tetap terpacu
untuk memberikan kontribusi maksimal. “Aku akan melakukan yang terbaik
untuk masa depan Yamaha, dan berharap pengalaman balapku bisa membantu para
teknisi untuk membawa kembali gelar ke Yamaha,” bebernya.

Baca Juga :  Bikin Belasan Lagu Rohani saat Pandemi

Di sisi lain, Direktur Yamaha Motor Racing
menyebutkan pencapaian Lorenzo bersama Yamaha menjadi selama sembilan tahun
lamanya menjadi bukti nyata. “Menggabungkan pengalaman, pengetahuan dan
kecepatan membalap dengan pengalaman kepala kru Silvano Galbusera menjasi
elemen penting dalam stratagi memperkuat Yamaha,” sebutnya.

Lorenzo mengalami musim buruk bersama Repsol
Honda musim lalu. Keputusan dia pensiun dari MotoGP dipicu cedera parah
dipunggungnya setelah mengalami kecelakaan hebat di GP Belanda. (nap/jpg)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru