30.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Perhatikan Tenaga Kesehatan Secara Merata agar Tidak Terjadi Ketimpang

PALANGKA RAYA-Tak dapat
dimungkiri bahwa kemajuan dan perkembangan suatu daerah sangat ditentukan oleh
kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah bersangkutan. Masyarakat yang
berkualitas adalah masyarakat yang memiliki tingkat kesehatan yang baik. Oleh
karena itu, dalam kerangka memajukan daerah, pembangunan sektor kesehatan tak
bisa dipandang sebelah mata.

Mulai dari sarana
prasarana hingga tenaga kesehatan. Kesejahteraan tenaga kesehatan di Kalteng
ini sudah sepatutnya diperhatikan. Terkhusus mereka yang bertugas di wilayah pelosok.
Perhatian mesti diberi secara merata agar tidak terjadi ketimpangan
anatarsesama tenaga kesehatan.

 â€œPara tenaga kesehatan tentu menjadi ujung
tombak pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di bidang kesehatan,” kata
Ketua DPRD Kalteng Wiyatno kepada awak media, beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Soal Isu Rp 200 M, Wiranto: Sepeserpun Saya Tak Terima Duitnya OSO

Oleh karena itu, sudah
sewajarnya kesejahteraan mereka harus mendapat perhatian, agar mereka dapat
menjalankan tugas dengan baik dalam upaya mendukung program yang dijalankan
pemerintah.

“Petugas kesehatan di
daerah terpencil sangat berjasa dalam memenuhi hak-hak masyarakat untuk memperoleh
pelayanan kesehatan dari pemerintah,” sebut politikus PDIP ini.

Harus diakui bahwa fasilitas
kesehatan, khususnya di daerah terpencil, masih sangat terbatas. Namun hal itu
bisa diimbangi dengan adanya semangat pelayanan dan dedikasi tinggi dari para
tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan. Sudah sewajarnya pemerintah daerah
memberikan penghargaan dan perhatian kepada mereka dalam pemenuhan kesejahteraan.

“Kami juga berharap agar
para tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil, diangkat dari
putra-putri terbaik daerah itu. Itu bisa dilakukan melalui penjaringan untuk
melihat kemampuan dan kemauan,” tuturnya.

Baca Juga :  Siap Memperjuangkan yang Menjadi Usulan Masyarakat Kalteng

Tentunya mereka yang
ditugaskan disesuaikan dengan kapasitas sumber daya manusia yang dimiliki. Putra-putri
daerah yang telah menyelesaikan studi atau lulus kuliah, diharapkan kembali ke
daerah asal alias pulang kampung untuk mengabdikan diri dalam kerangka mendukung
pemerintah daerah.

Diakui Wiyatno, sebenarnya
kebutuhan tenaga kesehatan di daerah terpencil dapat terpenuhi oleh putra dan
putri terbaik dari daerah bersangkutan. Dengan cara demikian, mereka (tenaga
kesehatan) yang bertugas akan lebih betah dalam bekerja dan melayani masyarakat
untuk kemajuan daerah. (nue/ce/ram)

PALANGKA RAYA-Tak dapat
dimungkiri bahwa kemajuan dan perkembangan suatu daerah sangat ditentukan oleh
kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah bersangkutan. Masyarakat yang
berkualitas adalah masyarakat yang memiliki tingkat kesehatan yang baik. Oleh
karena itu, dalam kerangka memajukan daerah, pembangunan sektor kesehatan tak
bisa dipandang sebelah mata.

Mulai dari sarana
prasarana hingga tenaga kesehatan. Kesejahteraan tenaga kesehatan di Kalteng
ini sudah sepatutnya diperhatikan. Terkhusus mereka yang bertugas di wilayah pelosok.
Perhatian mesti diberi secara merata agar tidak terjadi ketimpangan
anatarsesama tenaga kesehatan.

 â€œPara tenaga kesehatan tentu menjadi ujung
tombak pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di bidang kesehatan,” kata
Ketua DPRD Kalteng Wiyatno kepada awak media, beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Soal Isu Rp 200 M, Wiranto: Sepeserpun Saya Tak Terima Duitnya OSO

Oleh karena itu, sudah
sewajarnya kesejahteraan mereka harus mendapat perhatian, agar mereka dapat
menjalankan tugas dengan baik dalam upaya mendukung program yang dijalankan
pemerintah.

“Petugas kesehatan di
daerah terpencil sangat berjasa dalam memenuhi hak-hak masyarakat untuk memperoleh
pelayanan kesehatan dari pemerintah,” sebut politikus PDIP ini.

Harus diakui bahwa fasilitas
kesehatan, khususnya di daerah terpencil, masih sangat terbatas. Namun hal itu
bisa diimbangi dengan adanya semangat pelayanan dan dedikasi tinggi dari para
tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan. Sudah sewajarnya pemerintah daerah
memberikan penghargaan dan perhatian kepada mereka dalam pemenuhan kesejahteraan.

“Kami juga berharap agar
para tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil, diangkat dari
putra-putri terbaik daerah itu. Itu bisa dilakukan melalui penjaringan untuk
melihat kemampuan dan kemauan,” tuturnya.

Baca Juga :  Siap Memperjuangkan yang Menjadi Usulan Masyarakat Kalteng

Tentunya mereka yang
ditugaskan disesuaikan dengan kapasitas sumber daya manusia yang dimiliki. Putra-putri
daerah yang telah menyelesaikan studi atau lulus kuliah, diharapkan kembali ke
daerah asal alias pulang kampung untuk mengabdikan diri dalam kerangka mendukung
pemerintah daerah.

Diakui Wiyatno, sebenarnya
kebutuhan tenaga kesehatan di daerah terpencil dapat terpenuhi oleh putra dan
putri terbaik dari daerah bersangkutan. Dengan cara demikian, mereka (tenaga
kesehatan) yang bertugas akan lebih betah dalam bekerja dan melayani masyarakat
untuk kemajuan daerah. (nue/ce/ram)

Terpopuler

Artikel Terbaru