33.4 C
Jakarta
Sunday, May 12, 2024

Pemko Dorong Pemuka Agama dan Guru Non-PNS Ikut BPJS Ketenagakerjaan

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangkaraya. Melalui Bagian Kesra Setda Kota Palangkaraya. Melakukan kegiatan sosialisasi bagi Tokoh/Pemuka Agama (Penyuluh Pembangunan) dan Guru Non Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pembimbing Taman Pendidikan Alquran, Sekolah Minggu, Pasraman, Pendidikan Anak Usia Terpadu Kaharingan Dan Sekolah Minggu Buddha,  di GPU Palampang Tarung, Kamis (2/11)

Kemudian, kegiatan sosialisasi ini juga ditunjukkan bagi para Tokoh/Pemuka Agama dan Guru Non Pegawai Negeri Sipil dan lainnya. Didorong agar ikut dalam kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan.

Menurut Kepala Bagian Kesra Setda Kota Palangkaraya, Ida Sutiana, menyampaikan demi meningkatkan kesejahteraan serta memberikan rasa aman kepada mereka terutama dalam menjalankan tugas mereka masing-masing.

Baca Juga :  Kematian Pasien Covid-19 di Palangka Raya Capai 362 Jiwa

“Karena dengan ikut serta dalam program BPJS Ketenagakerjaan ini akan memberikan banyak manfaat seperti jaminan kecelakaan saat melaksanakan tugas hingga santunan kematian”, kata Ida, Kamis (2/11).

Ida menambahkan. Bahwa saat ini masih banyak Pemuka Agama, Guru Sekolah Minggu, dan lainnya belum ikut dalam kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

Sehingga. Ia juga berharap agar semua pekerja Non PNS semuanya bisa ikut serta dalam program BPJS Ketenagakerjaan ini secara mandiri. Dengan begitu seluruh pekerja akan mendapatkan jaminan dalam melaksanakan tugasnya. Hanya membayar iuran Rp 16.800 perbulannya, dengan begitu pekerja sudah mendapat jaminan dalam bekerja”, tandasnya.(ana/*/)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangkaraya. Melalui Bagian Kesra Setda Kota Palangkaraya. Melakukan kegiatan sosialisasi bagi Tokoh/Pemuka Agama (Penyuluh Pembangunan) dan Guru Non Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pembimbing Taman Pendidikan Alquran, Sekolah Minggu, Pasraman, Pendidikan Anak Usia Terpadu Kaharingan Dan Sekolah Minggu Buddha,  di GPU Palampang Tarung, Kamis (2/11)

Kemudian, kegiatan sosialisasi ini juga ditunjukkan bagi para Tokoh/Pemuka Agama dan Guru Non Pegawai Negeri Sipil dan lainnya. Didorong agar ikut dalam kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan.

Menurut Kepala Bagian Kesra Setda Kota Palangkaraya, Ida Sutiana, menyampaikan demi meningkatkan kesejahteraan serta memberikan rasa aman kepada mereka terutama dalam menjalankan tugas mereka masing-masing.

Baca Juga :  Kematian Pasien Covid-19 di Palangka Raya Capai 362 Jiwa

“Karena dengan ikut serta dalam program BPJS Ketenagakerjaan ini akan memberikan banyak manfaat seperti jaminan kecelakaan saat melaksanakan tugas hingga santunan kematian”, kata Ida, Kamis (2/11).

Ida menambahkan. Bahwa saat ini masih banyak Pemuka Agama, Guru Sekolah Minggu, dan lainnya belum ikut dalam kepesertaan program BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

Sehingga. Ia juga berharap agar semua pekerja Non PNS semuanya bisa ikut serta dalam program BPJS Ketenagakerjaan ini secara mandiri. Dengan begitu seluruh pekerja akan mendapatkan jaminan dalam melaksanakan tugasnya. Hanya membayar iuran Rp 16.800 perbulannya, dengan begitu pekerja sudah mendapat jaminan dalam bekerja”, tandasnya.(ana/*/)

Terpopuler

Artikel Terbaru