33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pasokan Bapok Mencukupi, Masyarakat Jangan Panik Buying

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Deputi Kepala Perwakilan BI Kalteng Maghfur mengungkapkan, pasokan bahan pokok (bapok) sudah sangat cukup untuk persiapan natal dan tahun baru (nataru).

”Bahwa ada fluktuasi harga di beberapa komoditas khususnya healthy, itu memang saat ini kita bisa elakkan.Tetapi sejauh ini fluktuasi yang ada, bahwa sudah menunjukkan penurunan, artinya memang sepanjang tidak terjadi gangguan yang signifikan, kami optimis sampai dengan Desember nanti natal dan tahun baru harga akan cenderung stabil di angka tersebut,” ujarnya, Rabu (29/11)

”Memang perlu kerjasama semua pihak karena memang kami sempat juga melihat ada beberapa kondisi harga jual dari beberapa komoditas yang di atas rata-rata karena terlalu banyak tangan yang masuk di sana, jalurnya terlalu panjang, Ini yang perlu kita lihat kembali. Ada kendala apa antara pedagang akhir dan pemasok utamanya, sehingga mereka harus mengambil beberapa tangan sebelumnya,” sambungnya.

Baca Juga :  Patroli Gabungan Tegakan Prokes Covid-19

Kemudian  dari sisi masyarakat, ia  juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik buying dan melakukan permintaan yang mendadak emosional.

”Memang biasanya akan ada kenaikan tapi yang jelas dapat dipastikan akan ada pasokan dan masyarakat tidak perlu panik buying, dan tidak perlu permintaan yang mendadak emosional, karena jika membeli dengan sesuai kebutuhan yang normal maka harga akan tetap terkendali,” jelasnya. (hfz/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Deputi Kepala Perwakilan BI Kalteng Maghfur mengungkapkan, pasokan bahan pokok (bapok) sudah sangat cukup untuk persiapan natal dan tahun baru (nataru).

”Bahwa ada fluktuasi harga di beberapa komoditas khususnya healthy, itu memang saat ini kita bisa elakkan.Tetapi sejauh ini fluktuasi yang ada, bahwa sudah menunjukkan penurunan, artinya memang sepanjang tidak terjadi gangguan yang signifikan, kami optimis sampai dengan Desember nanti natal dan tahun baru harga akan cenderung stabil di angka tersebut,” ujarnya, Rabu (29/11)

”Memang perlu kerjasama semua pihak karena memang kami sempat juga melihat ada beberapa kondisi harga jual dari beberapa komoditas yang di atas rata-rata karena terlalu banyak tangan yang masuk di sana, jalurnya terlalu panjang, Ini yang perlu kita lihat kembali. Ada kendala apa antara pedagang akhir dan pemasok utamanya, sehingga mereka harus mengambil beberapa tangan sebelumnya,” sambungnya.

Baca Juga :  Patroli Gabungan Tegakan Prokes Covid-19

Kemudian  dari sisi masyarakat, ia  juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik buying dan melakukan permintaan yang mendadak emosional.

”Memang biasanya akan ada kenaikan tapi yang jelas dapat dipastikan akan ada pasokan dan masyarakat tidak perlu panik buying, dan tidak perlu permintaan yang mendadak emosional, karena jika membeli dengan sesuai kebutuhan yang normal maka harga akan tetap terkendali,” jelasnya. (hfz/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru